18|Damai

253 16 0
                                    

Keesokan harinya

Pagi ini bima sudah siap berangkat ke sekolah dan ia berencana untuk meminta maaf pada niken atas kejadian kemarin dan mengajaknya berdamai entah karena apa ia ingin berdamai dengan niken

Bimapun langsung menancapkan gasnya menuju sekolahan

***
Sesampainya bima disekolahan ia langsung menuju ke kelas

Pelajaran berjalan dengan lancarnya sampai bel istirahat berbunyi

"Bim kantin yuk" ajak alfin

"Lo duluan gue mau ngajak niken lo ajak siska aja" ucap gue

"Oh oke good luck brother" ujar alfin menyemangati bima karena bima ingin meminta maaf sama niken

Alfinpun menghampiri meja siska dan niken

"Ka kantin yuk" ajak aflin ke siska

"Ken kantin yuk" ajak siska ke niken

"Lo duluan aja sama alfin" ucap gue datar

"Oh oke" jawab siska

Akhirnya siska dan alfinpun berjalan menuju kantin meninggalkan bima dan niken berdua di kelas

Bimapun berdiri menghampiri niken

"Ken kantin yuk" ajak gue

"Lo ajak gue" ucap niken ketus

"Terus gue ajak siapa?setan! disini kan cuma ada lo" jawab bima

"Lo aja sendiri" tolak niken

"Ken gue mau minta maaf soal kejadian kemarin terus gue mau ngajak lo berdamai gak berantem lagi" ucap bima dengan tulus

"Lo kalo gak maafin gue juga gapapa kok gue tau lo benci banget sama gue" lanjut bima

'Dia ngajak damai kayaknya dia tulus' batin gue

"Iya gue maafin lo kok" ucap niken tanpa menatap bima

"Beneran jadi kita damai" ucap bima yang diangguki niken pelan dan membuat bima meluk niken itu membuat niken kaget dan tak lupa jantung mereka berdebar kencang

"Sorry refleks" ucap bima sambil melepaskan pelukannya

"Kantin yuk" ajak bima sambil menggandeng tangan bima yang membuat pipi niken merah

Saat disepanjang jalan mereka menjadi tontonan siswa

"Mereka udah baikan"
"Liat mereka gandengan lagi"
"Syukur deh kalo mereka udah baikan lagian mereka cocok kok"
"Iya"

Kurang lebih seperti itulah bisikannya

Tapi ditengah tengah perjalanan ada yang menghentikan mereka

"Eh ken gue kan pernah bilang sama lo jangan deketin bima dia itu pacar gue lo tuli ya" ucap clora yang ingin menampar niken tapi ditahan oleh bima

"Emang kenapa kalo gue sama niken dan sejak kapan gue jadi pacar lo!mending lo pergi dari sini" ucap bima dingin

Clorapun akhirnya pergi meninggalkan niken dan bima

"Awas aja lo ken" gumam clora

Sampailah niken dan bima di kantin

***
"Ken mau duduk mana" tanya bima

"Sana aja ada alfin sama siska" ajak gue

"Yaudah ayuk" ajak bima yang lagi lagi menggandeng tangannya niken yang membuat pipi niken merona dan jantung niken berdetak kencang

'Aduh jantung gue' batin niken dan bima

Mereka berempatpun makan dikantin

Skip to pulang sekolah

Tbc
Jangan lupa tekan bintangnya dan komentar kalian

BimaNiken✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang