Sudah 15 menit rose duduk disamping jaehyun namun belum ada 1 patah katapun yang diucapkan oleh jaehyun ataupun rose untuk membuka perbincangan.
Rose yang merasa tak nyaman dengan keheningan pun memberanikan diri membuka mulutnya lalu mengajak jaehyun berbicara.
"Ekhmm, enaknya gua manggil lu apa?" tanya rose sambil sedikit melirik jaehyun.
"Ah terserah lu aja, mas mungkin? Gua setaun lebih tua dari lu." ucap jaehyun menatap rose sambil tersenyum.
"Ok mas jae."-rose
Mereka malah tertawa, lalu jaehyun pun merengkuh pundak rose dan mendekapnya, jaehyun juga beberapa mengecup puncak kepala rose.
Rose yang diperlakukan seperti itu oleh jaehyun hanya mampu terdiam namun jantungnya tak berdentak dengan normal.
"Rose kamu ini istri saya sekarang, dan kamu tanggung jawab saya sepenuhnya. Saya tau pernikahan kita terpaksa dan kita bahkan ga kenal satu sama lain. Tapi saya punya prinsip dalam hidup saya bahwa pernikahan hanya akan saya lakukan 1 kali seumur hidup saya, kita harus belajar menerima ini semua dan saling mencintai mulai sekarang. Oke?"
Ucapan jaehyun barusan mampu membuat rose seketika membeku, selama ini dalam bayangannya ia akan menikah dengan lelaki yang cuek dan memilih menganggap pernikahan mereka tak pernah terjadi, namun anggapan rose salah ia mendapatkan suami yang sangat jauh dengan ekspetasinya.
"Rose ko ga jawab? Kamu terlalu nyaman ya saya peluk?" ucap jaehyun sambil sedikit terkekeh.
Rose yang mendengar itu langsung melepaskan diri dari pelukan jaehyun dan mendelik pada suaminya itu.
Jaehyun yang melihat ekspresi lucu rose tertawa sambil mengacak-ngacak rambut rose yang masih tersanggul itu.
"Ih mas jangan diacak-acak dong, sakit tau ini sanggulnya." ucap rose sambil memukul pelan tangan jaehyun.
Akhirnya jaehyun membantu rose melepaskan sanggulannya, rose dan jaehyun baru kenal beberapa jam yang lalu namun mereka bertingkah sepasang suami istri yang sebelumnya sudah menjalin hubungan bertahun-tahun.
Jaehyun dan rose menceritakkan semua tentang diri mereka masing-masing bahkan pengalaman paling memalukan keduanya pun diceritakan, menurut jaehyun cara itu akan membuat mereka semakin nyaman menjalani hubungan ini.
Sudah berjam-jam lamanya mereka mengobrol masih dengan menggunakan baju ijab qabul mereka, hanya posisi mereka saja yang berubah. Jaehnyun duduk dikarpet bulu sambil menyandarkan punggungnya dipinggiran sofa sementara rose tiduran di paha jaehyun.
Alrm adzan dzuhur di Hp jaehyun mengintrupsi kegiatan mengobrol mereka, setelah adzan selesai jaehyun menyuruh rose untuk mandi lebih dulu dan jaehyun akan menunggunya di mushola kecil di apart jaehyun untuk salat berjamaah.
Jaehyun memang anak yang nakal, jaehyun sering mabok apalagi saat merasa moodnya buruk. Namun jaehyun selalu mengusahakan untuk salat 5 waktu dan tadarusan. Jaehyun juga menanamkan dalam dirinya bahwa bila sudah menikah ia akan selalu menjadi imam solat untuk keluarganya saat ia sedang dirumah.
Hampir 30 menit jaehyun menunggu rose karena jaehyun sudah selesai mandi dikamar mandi dekat dapur sementara rose mandi dikamar mandi yang ada dikamar jaehyun, rose datang mengintrupsi tadarusan jaehyun. Rose mengambil mukena putih yang sudah terlipat rapih dirak kecil lalu menggenakannya.
Setelah selesai solat berjamaah dan berdoa bersama, rose menyiapkan makan siang sementara jaehyun sibuk membaca beberapa materi pelajaran hari ini kiriman dari taeyong teman sebangkunya di sekolah.
Setelah 20 menit memasa menu sederhana rose menyuruh jaehyun untuk makan terlebih dahulu baru lanjut belajar, karena ujian nasional akan diadakan 3 bulan lagi. Jadi jaehyun harus rajin belajar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nikah | Jaerose^^
RandomYaudah lah gapapa lagian cewenya bening ko-Jaehyun Jaenudin Arion Katanya si cowonya cakep, semoga emang cakep biar tau rasa lu Junedi- Roseliza Kiranti Chalondra Perjanjian kolot orang tua mereka mengharuskan mereka terikat dalam satu ikatan suci y...