Chap ini khusus tentang chaelisa yak, jenlim nya next up 🙊
.
.
.Sudah enam bulan semenjak kembalinya lisa ke thailand dan semenjak saat itu juga lah chaeng tidak pernah bertemu dengan kekasihnya itu.
Lisa sudah menjalankan operasi nya tiga hari setelah kedatangannya di sana, sekarang dia sedang menjalankan perawatan dengan menggunakan hormon testosteron.
Banyak yang berubah dari lisa, suaranya tidak lagi cempreng seperti biasa melainkan sudah sedikit berat sama seperti lelaki pada umumnya, rahangnya juga sudah mulai tegas dan ada tonjolan di leher nya, rambut kecil juga sering tumbuh di wajahnya sehingga dia harus rajin buat nyukur.
Chaeng dan lisa hanya bisa melepas rindu lepat telfon dan video call. Untung saja jaman saat ini sudah canggih.
Hubungan jarak jauh mereka dapat dikatakan lancar lancar saja. Tapi hari ini ada yang mengusik pikiran chaeng, pasalnya ada wanita yang tidak dia kenal menghubungi nya tadi malam lewat dm instagram dan ngaku bahwa dia adalah kekasihnya lisa, lebih parahnya lagi dia ngaku ngaku kalau sekarang sedang hamil anak nya lisa. berita gila apa lagi ini?
Chaeng ingin tak peduli dengan hal itu, tapi spekulasi negatif selalu menggerayangi pikirannya di tambah lagi sekarang mereka sedang LDR, siapa saja bisa khilaf.
"Siapa joy?" tanya chaeng pada lisa, mereka sedang video call-an
"Dari mana kamu kenal joy?"
"Jawab aja"
"Mantan ku, dan itu udah lamaaaaaa banget. udah 4 tahun yang lalu"
"Selama kamu di thailand, pernah ketemu dia?"
"Enggak, kamu kenal dia dari mana?"
"Bohong kan?" chaeng gak jawab pertanyaan lisa
"Loh, aku jujur sayang. kok nuduh aku bohong?"
"Kamu gak macem macem kan disana?"
"Enggak, baby. Aku cuma sayang kamu"
"Kamu gak hamilin cewek lain kan di sana?"
Lisa terkekeh
"Kok kamu malah ketawa sih" ujar chaeng sebal
"Junior ku alergi sama lobang cewek lain, suka nya sama punya kamu aja" goda lisa
"Yak! dasar mesum"
"Aku gak mesum, aku cuma kangen kamu, aku kangen ngejamah tubuh kamu. Apa kamu gak kangen sama sentuhan ku?"
"Cepat pulang, nikahin aku dan sentuh aku sepuas kamu mau"
"Lusa aku pulang" ujar lisa santai, dia sengaja gak ngasih tau jauh jauh hari
"WHAT?! kamu gak bohong kan?"
"hmmm nuduh aku bohong lagi" lisa memasang wajah strip facenya
"Seharusnya kamu kasih tau seminggu yang lalu supaya kita ada persiapan buat ngomong sama limario"
"Aku udah siapin semuanya"
"Apa?"
"Ada deh"
"Hissss" chaeng mendengus
"Joy itu bilang dia hamil anak kamu, apa itu benar?" lanjut cheng lagi ke pembicaraan awal
"Enggak chaeng, E-N-G-G-A-K" ujar lisa penuh penekanan
"Dia masih ngarep sama kamu, emangnya dulu kamu sama dia ngapain aja?" tanya nya kepo
"Gak tau aku lupa" jawab lisa malas