Selamat membaca
cerita If You Know My Heart
Playing Now | Glenn Fredly - Terserah
Aku selalu peduli bagaimana pun keadaanmu, namun aku sedih bahwa pedulimu bukan untukku.
oOo
"Truth or Dare AZKIA?"
"Truth."
"Sekarang lo kasih tahu ke kita semua. Orang yang lo suka, laki-laki yang lo sayang dan ada dimana dia sekarang." Pertanyaan itu sangat sulit untuk dijawab oleh Azkia.
Azkia memejamkan mata lalu berkata. "Apa gue harus jawab jujur. Bohongan boleh gak."
"Azkia c'mon lah," bujuk Eka.
"Laki laki yang gue sayang itu Ayah, Bang Ar dan Kak Leo. Laki laki yang gue suka inisialnya huruf depannya A orangnya ada di sini," jawab Azkia sangat cepat sekali, sehingga sulit didengar.
"Yang jelas Kia. Pelan pelan jangan buru buru."
Azkia menghela napasnya. "Gak ada pengulangan. Yang penting gue udah jawab!"
Anggara membeku di tempat, untuk bernapas rasanya sangat sulit. Anggara memiliki pendengaran yang sangat tajam. Dia mendengar jelas apa yang dikatakan Azkia. Apakah Anggara orangnya, kan di sini hanya ada dirinya dan juga Arnold yang depannya berinisial A. Atau jangan-jangan Aleo.
"Ayo mulai lagi. Makin malam makin mencekam guys," seru Eka.
Jangan matikan hp mu.
Kau tahu aku benci khawatir .
Saat kau tak mengabari.
Aku tak suka bertanya tanya.
Ingin ku bakar dia yang sering.
Mention-mentionan dengan mu di twitter.
Namun kau slalu meyakinkanku.
Tuk tumbuhkan percaya bukan rasa curiga.Lagu berhenti dan bola ping pong berada di tangan Katrina.
"Truth or Dare?" tanya Azkia.
"Dare!" jawab Katrina.
"Pegang tangan cowok yang lo suka kalau dia ada di sini sampai permainan berakhir, kalau gak ada-"
Perkataan Azkia langsung dipotong begitu saja oleh Katrina. "Ada kok ada."
Katrina berdiri dan pindah tempat duduk, dia kembali duduk diantara Anggara dan Eric. Seketika pasokan udara di sekitar Azkia berhenti ketika Katrina menggenggam tangan Anggara. Ya benar itu Anggara dia tak mungkin salah lihat walaupun dalam keadaan penyinaran yang remang-remang.
KAMU SEDANG MEMBACA
If You Know My Heart (End)
Teen Fiction(COMPELETED) Selamat datang semua pembaca wattpad :) Diriku sangat menyukai hujan. Beruntungnya kita bertemu ketika hujan, namun pada akhirnya aku membenci hujan karena dirimu. Sebab kamu meninggalkanku dalam derasnya hujan dengan air mata yang men...