Kim Sohyun, reporter yang memiliki ketertarikan dalam dunia kriminal, dipertemukan kembali dengan seorang detektif berwajah 'dingin' yang pernah berhubungan dengan masa lalunya untuk menghadapi suatu kasus pembunuhan berantai '10.01' yang terkenal d...
Berkali-kali Yohan memperbaiki posisi Yoongi yang hampir terjatuh. Bau alkohol yang kuat membuat Yohan menahan nafasnya sesering mungkin
"NOONAAAA!!"
"HEH, JANGAN BERTERIAK MALAM-MALAM!" Balas seorang nenek yang tinggal di kamar ujung lorong, membuat Yohan harus membungkuk minta maaf karena kelepasan berteriak.
Cklek~
"Ini udah jam be- ASTAGA! KAU MINUM?!" Sohyun menutup hidungnya akibat bau alkohol yang menyerebak
"BUKAN AKU! Tapi Yoongi hyung."
"Yoongi?" Sohyun melihat lebih dekat pri bertopi yang dibopong Yohan, "M..Min Yoongi?!"
"Aigoo, bantu aku membawanya, berat nih!"
"O..oke."
Sohyunpun membantu Yohan membawa Yoongi yang tertidur ke sofa.
"Bukannya kau mau pergi dengan teman klub taekwondomu?"
Yohan mengangguk dengan perasaab takut, "I..iya. Kami pergi ke tenda untuk minum so-"
"APA?!" Sohyun mengambil gelas plastik yang terletak di meja dan bersiap-siap melempar Yohan
Ia berdiri mengelak, "BUKAN AKU YANG MINUM. Para hyung juga melarangku."
"Lalu kenapa kau malah membawanya kesini?!" Tunjuknya pada Yoongi yang masih pulas tertidur
"Dia mabuk sendirian dan bertengkar dengan bibi pemilik kedai. Gak mungkin kan aku tinggalkan dia disana?!" Belanya
"Aku baru saja merapikan tempat ini dan kalian membuatnya bau begini! Cepat mandi sana!" Suruhnya pada Yohan. Ia mengacak rambutnya frustasi.
"Dasar bawel." Ia mengambil handuk dan masuk kedalam kamar mandi.
"Oh iya. Jangan lupa kasih tau Dahyun kalau abangnya ada disini."
"Iya."
Sohyunpun pergi kekamarnya untuk mengambil bantal dan selimut. Ia menyejajarkan posisi Yoongi, lalu melepaskan topi, jaket dan juga sepatunya. Jari mungilnya meletakkan bantal dan juga menyelimuti pria itu. Baru saja ia hendak menggantungkan jaket itu, sebungkus rokok jatuh dari saku jaketnya.
"Bodoh." Gumamnya pelan. Saat ini Sohyun tengah duduk di lantai sambil memperhatikan wajah pucat Yoongi. Rokok yang ia dapat sudah ia buang ke tong sampah.
"Ada masalah apa sampai kau merusak dirimu sendiri? Bukankah seharusnya aku yang stress disini?"
Pria yang diajak bicara sedang sibuk dalam dunianya sendiri
"Padahal kau udah janji untuk tidak minum atau merokok, atau aku boleh menendang bokongmu jika kau melakukannya. Apa karena kita tidak puny hubungan apa-apa, makanya janji itu tidak ditepati?"
"Sohyun-ah,"
Yoongi mengubah posisinya menghadap kesamping dengan mata terpejam.
"Kebiasaan mengigaumu masih ada ternyata." ia menaikkan selimut Yoongi, "Apa?"
"Kim Sohyun,"
"Uhm?"
"Mianhae. Jeongmal mianhae."
Sohyun tersenyum, "Untuk?"
"Mianhae, Sohyun-ah."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.