𝐀 𝐏𝐢𝐞𝐜𝐞 𝐨𝐟 𝐭𝐡𝐞 𝐌𝐨𝐨𝐧✓

➶round and round

begitu membuka mata, hal pertama yang chris lihat adalah sesosok lelaki manis yang tengah bergelung nyaman di pelukannya, meringkuk dengan lucu seperti bayi. membuat lelaki yang lebih tua tersenyum tipis karna gemas.

seungmin yang tengah terlelap terlihat sangat cantik. chris tidak akan pernah bosan untuk memandangi wajahnya.

waktu sudah menunjukkan pukul sepuluh siang, seharusnya mereka sudah berada di pesawat guna perjalanan pulang. tapi tidak, seungmin mungkin sangat kelelahan karna chris tidak henti menghajarnya tanpa kenal waktu kemarin malam. lagipula mereka bisa pulang menggunakan maskapai lain.

menyibak selimut yang menutupi tubuh polos keduanya, chris menurunkan posisi wajahnya sejajar dengan perut seungmin, memberikannya satu kecupan sebelum berbisik.

berhasil atau tidak, chris harus percaya pada usahanya kali ini.

"papa mengandalkanmu sayang."

tak lupa telapak tangan besarnya juga mengusap lembut perut rata tersebut, membuat empunya terganggu dan bangun.

"c-chris.." seungmin membuka matanya dengan berat. "apa yang kau lakukan?"

"tidak ada." sahutnya, kembali pada posisi semula dan merengkuh seungmin dalam dekapan. "tidurlah kembali, kau pasti sangat lelah."

"hum, tapi bukankah kita akan pulang?"

"kita bisa mencari penerbangan lain, sekarang kau harus istirahat."

seungmin mendengung, kembali memejamkan matanya sebelum teringat akan suatu hal.

astaga-bukankah semalam chris tidak menggunakan pengaman dan mengeluarkan semuanya didalam?

sepasang mata cantik tersebut terbuka dengan lebar, sedikit kalap mencoba bangun, namun urung saat tubuh nya begitu nyeri untuk digerakkan, terutama di bagian selatannya.

"awh."

"apa yang ingin kau lakukan seungmin?"

"kamar mandi—" karna seungmin menyimpan pil itu disana. "aku harus ke kamar mandi."

"kenapa sangat terburu?"

"chris, aku benar-benar harus ke kamar mandi."

"oke-oke."

chris bangkit, memakai asal boxernya yang tercecer di lantai, kemudian menggendong seungmin menuju kamar mandi ala bridal. "mau mandi bersama?" bisiknya.

"chris!"

leleki itu terkekeh, menurunkan seungmin di dekat bathup dengan perlahan.

"panggil aku jika butuh bantuan lain."

chris memberikan kecupan ringan di bibir si manis, lantas beranjak pergi dari sana dengan senyuman licik, berpura-pura tidak mengetahui apa yang akan seungmin lakukan didalam sana.