21 - Mission

96.1K 13.6K 2.5K
                                    

⭐vote dulu yuk⭐

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⭐vote dulu yuk⭐






Jaehyun merasa keputusannya mengirimi Leean bunga tempo hari adalah sebuah kesalahan.

Karena setelah itu, mereka banyak menghabiskan waktu saling mengirim pesan, berbagi playlist untuk didengarkan pada malam hari, dan berdebat tentang hal-hal ringan seperti 'Apakah kemampuan telekinesis benar-benar ada di dunia seperti yang terjadi di serial Stranger Things.'.

Mereka bisa menghabiskan waktu berpuluh-puluh menit untuk membicarakan serial tersebut.

Dan itu sama sekali tidak baik.

Membuat Jaehyun tidak bisa berkonsentrasi pada pekerjaan keesokan harinya.

"Halo."

"Halo." Jawab seseorang.

Dia adalah Leean.

"Di mana?"

"Kampus."

Jaehyun menatap langit-langit kamar hotel yang ia tempati sendiri sekarang ini. Berpikir apakah Ia melakukan kesalahan atau tidak dengan menelepon Leean pada jam seperti sekarang.

Perbedaan waktu yang hampir mencapai 14 jam membuat laki-laki tersebut kesulitan menentukan kapan sebaiknya ia menghubungi Leean. Jika sekarang di Vancouver hampir tengah malam, pasti di Korea sedang tengah hari.

"Apa aku mengganggu?"

Terdengar bunyi agak bising di tempat Leean. Sepertinya perempuan itu sedang berada di tempat dengan banyak orang.

"Tidak juga. Aku sedang makan di kantin."

Jaehyun mengangguk-angguk mengerti. Kemudian sebuah pertanyaan muncul di kepalanya. Pertanyaan yang belakangan ini selalu mengusik dan membuatnya penasaran setengah mati.

"Tidak bersama Daniel?"

Jeda beberapa detik sebelum Leean menjawab. "Tidak."

"Kupikir dia selalu menempel 24 jam padamu."

Terdengar Leean berdecak di sisi lain sambungan. "Dia tidak selalu menempel 24 jam padaku. Kenapa menelepon? Kalau tidak penting aku tutup sekarang."

"Jangan ditutup," Jaehyun menjawab cepat, menunjukkan bahwa ia masih mau mengobrol lebih lama.

"Makanya jangan membuatku kesal."

Jaehyun tertawa singkat sebagai tanggapan, "Iya, astaga galak sekali tunanganku yang satu ini."

"Besok adalah hari terakhir konser NCT." Jawab Jaehyun langsung pada intinya karena pihak di seberang telepon itu sepertinya tidak bisa diajak berbasa-basi.

"Terus?"

"Sepertinya aku tidak bisa langsung pulang. Kami akan menghabiskan waktu di sini beberapa lama untuk liburan."

Unwanted Bond - JAEHYUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang