24

17.5K 2.1K 73
                                    


Setelah mengantar Yeri dan Bella ke sekolah mereka masing-masing, mereka akhirnya sampai di kantor Irene juga.

Seulgi hendak keluar dari mobil tapi di tahan oleh Irene.
"Kau ikut turun juga?"tanyanya.

"Ne, aku ada janji dengan seseorang di sini"jawab Seulgi.

"Huh? nugu?"tanya Irene.

"Pemilik scooter yang aku pakai selama ini"jawab Seulgi.

"Jadi itu bukan scootermu?!"kaget Irene.

"Bukan"jawab Seulgi singkat lalu keluar dari mobil dan mengitari mobil itu kemudian membukakan pintu untuk Irene.

Irene tersenyum lalu turun daei mobil.
"Gumawo...

"Ne, ini kuncinya"kata Seulgi sambil menyerahkan kunci mobil Irene.

"Lalu kau pulang naik apa?"tanya Irene.

"Taksi, aku mau ke apartemenmu dulu mengambil scooter"jawab Seulgi.

"Ah begitu, kau bawa saja mobilnya lagipula nanti aku nanti pulang juga pasti akan di antar oleh Joy"kata Irene.

"Hmm Baechu ssi, kau tidak bisa menyetir ya?"tanya Seulgi sambil tersenyum.

"Bisa kok aku hanya sedang malas saja!"jawab Irene tapi entah kenapa dia memasang wajah angkuhnya.

"Hmmp!"Irene lalu berjalan meninggalkan Seulgi membuat Seulgi akhirnya kembali terkekeh.

"Yha Baechu wait!"teriak Seulgi lalu mengejar Irene.

"Ck.Jangan memangilku begitu Seul!"

"Waeyo? lalu aku harus memanggilmu apa?"Seulgi menghadang jalannya.

"Baby?"tanya Seulgi sok polos.

Pipi Irene langsung memerah.

"Mwo? Yha haishhh minggir! Pulanglah Seul!"kesal Irene lalu berjalan sambil menubruk bahu Seulgi dan masuk kedalam gedung.

Seulgi menatap kepergian Irene sambil tersenyum.
"She's blushing"katanya bahagia lalu dia berjalan memasuki gedung juga hendak menemui bodyguard pemilik scooter yang selama dia pakai tersebut.

Pada saat dia sedang berbicara dengan bodyguard itu di lobby, Seulgi melihat Irene sedang berbicara serius dengan orang-orang perusahaan.
Seulgi tertegun, anniya tapi dia terpesona melihat Irene yang terlihat sedang serius memeriksa sebuah map di tangannya itu.

"Yeppeo"gumam Seulgi tanpa sadar membuat bodyguard di depannya itu keheranan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yeppeo"gumam Seulgi tanpa sadar membuat bodyguard di depannya itu keheranan.

"Nde?"

Seulgi tidak menjawab, membuat bodyguard itu mengikuti kemana arah pandang Seulgi lalu tersenyum.

"Ah begitu rupanya"batin laki-laki itu sambil terus tersenyum.

Namun perlahan senyuman Seulgi hilang dan wajahnya yang ceria tadi berubah menjadi murung, membuat bodyguard itu juga ikut merasa tidak enak.

Annoying BearTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang