PART.24🌺 Aura fenandya

1.3K 88 8
                                    

BUDAYAKANLAH VOTE SEBELUM MEMBACA DAN KOMEN SETELAH MEMBACA!!

🌺 🌺 🌺

PERINGATAN! DIBAGIAN INI ADA BANYAK KALIMAT KASAR SEPERTI, MENGUMPAT DAN MASIH BANYAK LAGI! BAGI KALIAN YANG NGGAK SUKA SILAHKAN DISKIP AJA OKE,,,

🌺 🌺 🌺

Tau nggak sih gimana rasanya
jijik sama seseorang? Boleh nggak sih musnahin orang itu??

Tau nggak sih gimana rasanyajijik sama seseorang? Boleh nggak sih musnahin orang itu??

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Azrilll. Sayanggg!" Teriak seorang gadis yang tiba tiba berlari di koridor menuju ruang rawat azriel.

Mendengar teriakan tersebut langsung membuat april yang sedari tadi menangis kini mengalihkan pandangannya mencari sumber suara. Lalu, ia menantap gadis itu yang ada dihadapannya.

"Lo siapa?ngapain di depan ruangannya pacar gue?" Tanya gadis tersebut. Namanya aura fenandya. Biasa dipanggil aura. Gadis cantik bermata coklat terang, rambut hitam lebat, postur tubuh tinggi, dan bibir munggil berwarna merah muda.

April menatap mata aura dengan sayu sayu. Lalu ia tersenyum miring di depan aura.

"Gue?" Tanya april, lalu ia menghapus air matanya yang masih menempel di pipinya. Ia berdiri berhadapan dengan aura, alisnya kini terangkat seperti sedang meremehkan aura.

"Gue pacarnya azriel." Ucap april dengan tegas.

"Halah. Gausah mimpi lo bangsatt. gue pacar aslinya azriel. Lo ngaca dulu sebelum ngomong, muka lo aja jelek gini" Kemudian ia mendecih meludah didepan april.

"Persetanan" Teriak april. Lalu ia mendekat, menjambak rambut aura dengan kasar. Ckckck dia sangat benci dengan orang yang telah merendahkan harga dirinya. Bagaimana tidak, aura baru saja meludah dihadapannya.

Plakkk.

Butir demi butir turun kembali melalui bola mata april. Pipinya panas, karena tangan aura baru saja menampar pipinya. Panas itulah definisi dari bekas tamparan aura.

"Pergi lo dari sini whore. Lo nggak pantes buat azriel. Gue. Cuman gue yang pantes buat azriel. Lo ngerti kan bahasa manusia?" Ujarnya yang lagi lagi kembali melemparkan tatapan rendah kepada april.

"Gue nggak akan pergi. Lo nggak tau seberapa besar pengorbanan gue buat azriel selama ini. Kita saling mencintai satu sama lain. Dia pacar gue, milik gue bukan milik lo. Kalau bukan gue yang dapetin azriel maka nggak ada yang akan bisa miliki azriel. Lo bukan siapa siapa nya azriel, asal lo tau, lo itu cuman pelacur yang pengen ngerebut azriel dari gue. Gue benci lo. Ckck dasar manusia biadab" Ucap april yang mengeluarkan semua kalimat mengumpat.

Aura kembali melayangkan tangannya kepada april. Telinganya terbakar mendengar semua ucapan april. Lalu,,,,

🌺 🌺 🌺

🌺Aura Fenandya🌺

🌺Aura Fenandya🌺

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌺 🌺 🌺

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌺 🌺 🌺

Salam,
Pandang panjang, 12 september 2019

STAY WITH ME [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang