TASTE (SHOWKI) 18+

1.7K 92 140
                                    

ATTENTION !!!!

1. Please be wise, this chapter contain mature scene. Segala mimisan, sesak napas, jari menekuk, mukulin tembok tidak ditanggung author dan BPJS.

2. Say thankyou to one and only our almighty "@/ yougoingtoofast_baby" (cari di instragram, terkenal seantero jagad) yang sudah membuat gambaran mendukung visualisasi cerita ini. CEPET BILANG MAKASI DULU.

Satu dua tiga, "telimakasi Ygtf_bb17"

3. SELAMAT MEMBACA...

* * *
TASTE (SHOWKI)

* * *

"Mengapa kita bisa sangat mencintai seseorang?"

Hyunwoo yang tengkurap di sampingnya menoleh untuk bertemu pandang dengan Kihyun yang duduk bersandar di sandaran tempat tidur Hyunwoo. Rambut ungu manisnya terlihat lemas natural menambah sensasi hangat di wajah bulatnya. Hyunwoo mulai beradaptasi dengan keberadaan seorang Kihyun yang akan membuat suasana kamarnya menjadi lebih hidup. Bahkan jika Kihyun tidak ada, sepertinya ada yang salah dengan kamarnya sendiri. Hyunwoo tersenyum. Tangannya terulur menyibakkan helaian rambut Kihyun yang jatuh menutupi matanya. Seperti yang Hyunwoo duga, sangat lembut dan hangat. Dan begitulah, Kihyun seenaknya menembus batas kesendiriannya dan menjadi bagian dalam hidupnya tanpa ia ketahui kapan ia mengijinkannya.

Hyunwoo meletakkan ponselnya dan melipat tangan kanannya sebagai bantalan kepalanya. Dengan memiringkan tubuhnya seperti ini, ia bisa melihat keseluruhan gambaran seseorang yang ia cintai itu.

"Cinta adalah salah satu dari beberapa emosi pertama yang kita mulai alami sejak saat kita memasuki dunia ini. Tanyakan kepada dirimu sendiri jika tidak cinta, apa lagi yang harus kita jalani dalam hidup. Bukan hanya seseorang tetapi semua yang kita cintai yang membuat kita bangun setiap pagi dan bersiap menjalani kehidupan.", ucap Hyunwoo. Ia tersenyum saat Kihyun mengangguk dan mencebikkan bibirnya menahan tawa mendengar ucapannya. Hyunwoo tahu benar saat ini Kihyun pasti tengah menertawakannya karena memberikan jawaban seklise itu.

"Kau benar.", ujar Kihyun yang masih fokus pada buku yang ia baca. Tangan kirinya bergerak mengusap rambut cokelat Hyunwoo membuat Hyunwoo mendekat dan melingkarkan tangan kirinya di pinggang Kihyun.

Hyunwoo tersenyum saat perpaduan aroma khas sampo, sabun mandi dan pelembut pakaiannya di kaos hitam yang Kihyun kenakan berteriak miliknya. Seolah Kihyun diselimuti oleh aroma khas Hyunwoo yang dengan posesif menyamarkan aroma khas Kihyun sendiri.

"Beberapa orang menyukai pekerjaan mereka, beberapa suka bepergian, beberapa suka mendengarkan musik, beberapa makan, beberapa tidur dan beberapa berpegang pada agama atau iman mereka, selama ini kita juga mencintai orang tua kita, teman dan lain-lain. Kita mencintai seseorang karena hidup tanpa seseorang akan selalu memiliki ruang kosong, orang yang kita cintai itu mengisi warna yang kita tidak pernah tahu ada. Seseorang atau sesuatu ini membuat kita melihat dunia dalam cahaya yang berbeda, mereka membentuk kita, membuat kita dan dalam beberapa situasi dapat menghancurkan kita. Wow, bagus juga buku ini.", ujar Kihyun membaca penggalan alinea buku di tangannya sambil masih memberi sentuhan lembut di rambut Hyunwoo membuat Hyunwoo makin tenggelam di pinggangnya.

"Lalu mengapa kita merasa ingin memeluk seseorang?", tanya Hyunwoo lirih karena terhalang oleh tubuh Kihyun.

Kihyun tersenyum. Matanya masih fokus pada buku di tangan kanannya. "Karena ketika dua tubuh terjalin kita merasa lengkap, hangat, terawat? semua itu membuat kita mencintai seseorang. Bukan hanya seseorang, tetapi emosi yang dibawa serta oleh seseorang yang membuat kita mencintai mereka. Pelukan bisa jadi salah satu bahasa cinta, sayang...", jawab Kihyun.

GOOD MORNING (MONSTA X ONESHOT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang