❄ ❄ ❄ ❄
"Hey....", ucap Kihyun saat merasakan tubuh besar merangkulnya dari belakang. Yang ia rasakan kini nafas berat yang panas di lehernya. Ia mengusap lengan yang melingkar erat di pinggangnya. Ia memiringkan sedikit kepalanya agar kepala yang bersandar di bahunya bisa semakin menempel di ceruk lehernya yang Kihyun tahu itu adalah tempat ternyaman favorit bagi namja yang kini memelukknya. Shownu.
Dengan posisi ini Kihyun bisa dengan jelas mencium aroma parfum, tubuh dan keringat Shownu yang mempresentasikan hasil kerja kerasnya. Kihyun tahu betul bahwa banyak beban yang harus di bawa oleh namja yang adalah leader di grupnya itu.
Kihyun diam. Bukan karena tidak peduli. Tapi ia tahu kadang ia hanya butuh diam dan menerima apa yang Shownu komunikasikan melalui gesture tubuhnya, karena entah mengapa Kihyun lebih bisa membaca Shownu dengan baik seperti ini.
Kihyun tersenyum saat merasakan pelukan lengan Shownu dan tarikan nafasnya mengukung tubuhnya dengan posesif. Dan Kihyun senang, saat Shownu seperti ini hanya kepadanya. Itu membuat Kihyun merasa berguna dan dipercaya? Entahlah...
"Aku tadi menangis...", ucap Shownu lirih. Matanya terpejam merasakan obat dan tempat penenang alami baginya. Kihyun. Yoo Kihyun. Satu-satunya namja yang membuat Shownu tidak bisa tidak jujur dengan segala sendi kehidupannya. Dan satu-satunya namja yang memberinya 'rumah' untuk pulang. Shownu kembali mengeratkan pelukannya.
"Aku tahu... videomu pasti sudah menyebar dan jelek.", ucap Kihyun mencoba membuat lelucon untuk namja favoritnya itu.
Shownu terkekeh. "Apalagi, aku mengusap ingusku tadi di venue...", jawabnya. Ia menenggelamkan kepalanya semakin dalam di leher Kihyun. Tempat favoritnya, untuk saat ini. Hehe.
Kihyun ikut terkekeh. "Hahh....Banyak hal yang sudah kita lalui Hyung... aku tahu betapa beratnya berada di posisimu. Menjadi leader tentu bukan hal mudah. Kau tidak hanya menjadi energi untuk dirimu sendiri tapi kau juga harus menjadi energi untuk kami semua...", ucap Kihyun. Tangannya terulur untuk mengusap pucuk kepala Shownu. "Kita lelah, tapi kau pasti merasa lebih lelah lagi. Jadi tidak apa-apa.. kau juga boleh menangis. Seorang leader boleh menangis. Menangis bukan berarti kau lemah kan? Menangis kadang juga sebagai bentuk komunikasi emosi yang baik.", sambung Kihyun.
Shownu membalik tubuh Kihyun agar berhadapan dengannya. Ia menatap lekat setiap inci lekuk wajah ayu namja mungil itu. Shownu meraih kedua pipi Kihyun dengan kedua tangannya yang terlihat kontras karena perbedaan warna kulit mereka. Shownu mau tak mau ikut tersenyum saat wajah namja mungil di tangannya itu tersenyum lebar dengan hidung merah yang masih mewarnai wajahnya.
Cup. Cup. Cup.
Shownu mengecup kening, hidung dan bibir merah Kihyun sebelum menariknya dalam pelukannya. "Gomawoo... Kihyun-ah.."Kihyun melingkarkan tangannya membalas pelukan Shownu. "Aku bahagia dan bersyukur Hyung, menjadi bagian dari 'kita' dan terlebih bisa berjuang bersama-sama untuk hal yang kita cintai ini. Hyung...?"
"Hm?"
"Its okay too cry, tidak apa-apa menangis sebentar, tapi kita harus bangkit untuk menjadi lebih dan lebih lagi."
"Eommaa..."
Satu panggilan itu sukses membuat mereka berdua yang kini masih berpelukan menolehkan kepala mereka ke ambang pintu dimana mereka melihat Changkyun yang sudah berdiri di sana. Shownu dan Kihyun tersenyum melihat wajah maknae yang masih sembab itu. Seperti otomatis Shownu membuka lengan kirinya, sementara Kihyun membuka lengan kanannya.
Seolah mendapat tanda, Changkyun berjalan cepat dan masuk ke dalam dekapan Kihyun dan Shownu. Shownu tersenyum saat kini tubuhnya masih cukup untuk memeluk Kihyun dan 'anak' favoritnya itu.
Senyum Shownu semakin mengembang saat mengetahui ada orang lain yang memeluknya dari belakang.
"Jadi kalian tidak mengajakku dalam parade pelukan ini?", keluh Minhyuk disambut kikikan oleh Kihyun dan Changkyun yang merasa beruntung karena posisi dekapan Shownu berhasil mereka isi lebih dulu.
Buk.
"Kalian juga tidak mengajakku? Kejam. Kihyun-ah.. kau kejam.", protes Hyungwon yang memeluk Kihyun dan Changkyun dari belakang.
"Apa-apaan ini??!! Mengapa aku terlambat!!", pekik Jooheon dari ambang pintu. "Changkyun-ah...! Itu harusnya tempatku!", protesnya sambil berjalan mendekati mereka.
Shownu kini tertawa melihat ekspresi jealous Jooheon.
Hyungwon yang risih dengan rengekan Jooheon langsung menarik lengan Jooheon dan ikut bergabung dengan mereka.
Shownu tersenyum bahagia.
"Ya... ya... ya... jadi begitu cara kalian. Kalian meninggalkanku, dan membuatku menjadi yang terakhir memeluk??"
"Shut up, Wonho-hyung... sekarang diam dan kemarilah, atau kau terlambat merasakan parade berpelukan ini.", ucap Minhyuk.
"Lagi pula kau kan bagian dari kami. Kau juga Hyung favoritku, kemarilah....!", tambah Changkyun.
Wonho mencebikkan bibirnya menahan haru. "You guys...huaaa...", ucapnya sebelum berhambur menuburuk lingkaran hangat itu dan bergabung dengan mereka. "I love you guys... I love you. Ayo kita bersama-sama sampai selamanya huaaaaaaa"
Shownu bertatap mata dengan Kihyun. Shownu tersenyum saat membaca mulut Kihyun yang mengucapkan 'gomawo, Hyung, sarange' kepadanya sebelum kembali menenggelamkan tubuh mungilnya di dada Shownu. "Minhyuk-aa... aku mengijinkanmu peluk-peluk gemas namjaku hanya untuk hari ini.", ucap Kihyun.
"A little jealousyyy....", ucap mereka bersamaan menyanyikan salah satu penggalan lagu mereka sebelum akhirnya tertawa bersama-sama merasakan kehangatan hasil pencapaian mereka. Shownu merasa bangga dan sangat menyayangi enam orang di sekelilingnya itu.
'Gomawo uri Leader'
❄ ❄ ❄ ❄ ❄
Dear, Monsta X.
Coming together is a beginning, keeping together is a progress, working together is a success. You don't need to be prefect together. You just need to be happy together. As we grow together, there is one thing that will never change. I will always keep falling in love with you, guys. Thanks for the hard working! You guys awesome! I love you."
❄ ❄ ❄ ❄ ❄
August 27, 2018
Nay ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
GOOD MORNING (MONSTA X ONESHOT)
FanfictionBeautiful things don't ask for attention. Good morning! A short story collection with all pairing Monsta X. Happy reading!