Pt. 23 : Last Exorcism, Clean Slate!

7 0 0
                                    

~Anto's POV~

......................

"Heh setan! Mending lo tutup mulut lo. Pertarungan yang sebenarnya baru akan dimulai dari sekarang!! IMPERIALDRAMON!!." –Anto

"BAIK!!." –Imperialdramon

Gue menggabungkan V-Mon dan Wormon dan mengevolusikan mereka ke-Level Mega menjadi Imperialdramon Fighter Mode. Berkat kata – kata Rizal tadi, gue sekarang paham. Kekuatan itu mempunyai definisi yang bermacam – macam. Mungkin gue emang lemah difisik, tapi gue kuat dibagian lain yaitu hati.

Ini waktunya membalikkan kedudukan. Gue dan Imperialdramon akan menghadapi Lucifer sementara Gary, Andela dan Rizal akan melawan pasukan setan Lucifer yang bertebaran disekitar sini.

Imperialdramon menembak kepala Lucifer dengan tembakan laser yang terpasang ditangannya. Kepala Lucifer langsung hancur dalam sekejap. Gue kira Lucifer udah kalah setelah gue berhasil menghancurkan kepalanya, eh ternyata nggak. Dengan cepat, kepala Lucifer yang hancur tadi muncul kembali dengan beregenerasi menggunakan energi kegelapan yang ada disekitar tubuhnya.

"Usahamu sia – sia manusia." –Lucifer

"Siala, apa nggak ada cara untuk menghabisi dia secara permanen?." –Anto

"Gue tau satu cara, tapi gue nggak yakin cara ini bisa atau nggak." –Rizal

"Hah? Seriusan? Yaudah gimana caranya? Masalah bisa atau nggaknya masalah belakangan." –Anto

"Coba lo liat kebagian dada Lucifer." –Rizal

Rizal menunjuk kearah bagian dada Lucifer. Gue liat dibagian dadanya nggak ada apa – apa, tapi Rizal nyuruh gue melihat lebih fokus kearah yang ditunjuk oleh jari telunjuknya. Setelah gue mencoba lebih fokus, gue melihat ada yang aneh pada dada Lucifer. Seluruh tubuh Lucifer bewarna merah, tapi pada bagian tengah dadanya terdapat sebuah bintik hitam.

"Bintik hitam itu nggak wajar. Menurut gue ada sesuatu dibalik bintik itu. Dan untuk membuktikannya... *Mengambil bola golf* ...Gue akan melakukan check dengan menyerang bagian bintik itu." –Rizal

Rizal melempar bola golf yang baru saja dia ambil dari dalam tas golfnya. Begitu bola itu jatuh, Rizal langsung memukul bola golf itu dengan keras. Bola golf itu terpental lurus kearah dada Lucifer dan sesaat kemudian...

*BOOOMM!!!!!!*

Serangan Rizal berhasil, tapi Lucifer tidak merasakan sakit sedikitpun dari serangan barusan. Akibat dari ledakan tadi, dada Lucifer sekarang ditutupi asap hitam. Begitu asap hitam itu menghilang gue melihat sesuatu pada dada Lucifer. DADANYA LUCIFER BOLONG CUY!! Gile, kuat juga serangan si Rizal.

Tunggu dulu. Ada sesuatu didalam lubang pada dada Lucifer. I... I... ITUKAN....

"I... ITU... ITUKAN RICKY??!." –Anto

Tubuh Ricky ternyata masih dalam kondisi utuh didalam tubuh Lucifer. Gue nggak nyangka. Gue malah ngira daritadi kalo tubuhnya Ricky udah hancur waktu dia ditelan asap hitam yang sekarang berubah jadi tubuh Lucifer.

"Ternyata gue bener. Ada yang mencurigakan dibintik hitam itu." –Rizal

Oke, jadi Rizal punya pendapat baru. Ricky yang saat ini ada didalam tubuh Lucifer, sebenarnya masih hidup. Menurut Rizal, wujud baru Lucifer yang sekarang sebenarnya belum sempurna karena orang yang dijadikan persembahan terakhir yaitu Ricky, belum mati.

"Jadi ada kemungkinan kalo kita tarik tubuh Ricky keluar dari dalam Lucifer, kita bisa mengagalkan Lucifer untuk mencapai wujud sempurnanya." –Rizal

X-World (Cross World)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang