"Selamat malam, selamat datang kembali di JurnalDongi." sapa Donghyuk kedepan kamera "Akhirnya, setelah sekian lama. Jurnal Dongi kembali muncul ke peradaban.
"JurnalDongi kali ini, gue lagi ada disebuah tempat, yang setengah penduduknya berkelakuan seperti setan." jelas Dongi yang berdiri di belokan menuju salah satu Blok di Graha Permai.
TIIIN TIIIN
"Bangsul.. Kaget gue," umpat Chanwoo yang sedari-tadi berada di belakang kamera bersama yang lainnya.
"WOY! PADA NGAPAIN ANJIR?" tanya Hoseok dengan mobil yang terparkir menghalangi kamera Donghyuk.
🎬
"Jung Faaaaam..." panggil Donghyuk berbarengan dengan Bang Hoseok, Eunha dan Chanwoo.
"HELLOOOO," sapa Hoseok kedepan kamera.
"Park Faaaaam.." panggil Donghyuk kepada Jihyo, Rose dan Joy yang masuk berbarengan.
"Daaaaan, Lee Faaaaam." Mark berjalan sendiri, ikut bergabung dan berdiri di samping Hoseok.
"Selaian mereka-mereka yang menjadi bintang tamu, ada juga saudara-saudara gue yang siap merecoki kita semua."
Bobby, Hanbin, Dahyun dan Haruto berjalan berbarengan. Haruto bahkan sudah berjoget-joget tidak jelas, katanya itu adalah tarian ubur-ubur.
"Huhuhuuu, Akhirnya Shooting JurnalDongi juga." kata Haruto "Udah banyak nih stok setan yang Uto siapin."
"Awas aja kalo kerasukan Maung," saut Rose dengan nada sedikit mengancam "gue gantung di genteng pos ronda."
"Teh jangan keseringan ngegantung orang lah," balas Haruto seakan sedang menggurui Rose "kaya Kak June nanti, nyerah kan dia."
Seketika suasana diantara mereka menjadi heboh, "June lebih milih penduduk baru yang berada tepat di depan mata," saut Hanbin semakin mengompori.
"Iih, tapi Oci juga makin hari makin lengket sama anak Graper 2." saut Joy semakin memanasi "Gak ada Junhoe, Jaehyun pun jadi."
Teriakan-teriakan semakin jadi diantara mereka, Bobby bahkan sudah menirukan suara burung gagak yang berada di sebuah lagu yang sedang viral.
Walau pada akhirnya, suara burung gagak tersebut terdengar seperti suara anak remaja pubertas yang sedang radang tenggorokan.
🎬
"Dibelakang kita ini, adalah dua rumah milik kekuarga Jung." jelas Haruto dengan suara yang dibuat-buat menyeramkan.
"Rumah gue yang cat-nya warna Abu-abu." kata Chanwoo random, "Kalo rumah Bang Ucok warnanya kuning, kaya posko kememangan dari sebuah partai."
Hoseok yang berada di dekat Chanwoo langsung menonjok perut sepupunya tersebut "Rumah gue paling bersinar ya di blok B," bela Hoseok dan disauti anggukan Eunha
"Sorry guys telat," suara Bobby mengintrupsi Hoseok, Eunha, Chanwoo dan Haruto "tadi panggilan alam dulu."
"Lu berak di rumah siapa?"
"Rumah Taeyong," jawab Bobby santai "mules gue, daripada kebablasan kan?"
"Buset, asal ada jamban yaa." saut Eunha "Eh tapi gak aneh sih, waktu itu aja gue lagi main ke rumah June, ada Kak Sungjae numpang boker."
KAMU SEDANG MEMBACA
DONGI Youtube✓
Fanfiction[KIMcheees Serie] Jangan lupa Subscribe, Like and Comment