Perdana

649 98 4
                                    

"Mau kemana, ngga?" tanya mas chandra yang sekarang lagi nyuci piring.

"Mau jenguk juna, ma.. ikut ngga?"

Mas chandra noleh, matanya berkaca-kaca.

∆∆∆

"Mama rendi punya kembaran?" tanya mas chandra, angga ngangguk lagi fokus nyetir mobil.

"Kamu tau darimana, ngga?" tanya mas chandra lagi,

"Dari kak jiun, mama kenal? Yang kerja di warungnya mama rendi.."

Mas chandra liat keluar jendela, menerawang.

"Kenal.. kenal, mama kenal.." jawab mas chandra.

"Kak jiun sempet cerita banyak, ma.."

Mas chandra segera menoleh.

"Apa? Cerita apa?" tanya mas chandra,

"Soal om delon.."

Mas chandra diem sebentar,

"Kenapa om delon?"

"Mama kenal juga?" tanya angga, mas chandra geleng.

"Cuma pernah ketemu dulu, pas mama belum punya kamu." jawab mas chandra, angga ngangguk-ngangguk.

"Om delon jahat katanya, ma.. mau balas dendam ke mama rendi sama papa ian-" kata angga, mas chandra kaget.

"Iya?" tanya mas chandra, angga ngangguk-ngangguk lagi

Mas chandra diem, terus ngernyit.

"Kenapa, ma?"

Mas chandra noleh, terus geleng pelan.

"Seinget mama, om delon itu suka sama mama rendi.. kenapa balas dendam, ya?"

Angga diem, terus angkat bahu.

∆∆∆

"Ini rumahnya, ngga?" tanya mas chandra sambil liatin rumah dari dalam mobil

"Kalo yang dari dibilang kak jiun sih iya.." angga masukin mobil ke dalam pekarangan rumah.

Ngga lama seseorang keluar dari rumah,

"Rendi..?" gumam mas chandra,

Sehabis angga rem tangan mobilnya. Mas chandra langsung turun dan nyamperin orang didepan pintu rumah.

"Rendi-" panggil mas chandra terus langsung peluk orang itu.

"Eh?" orang itu kaget,

"Loh? Mas chandra?"

Mas chandra liat ke arah suara, dibelakang orang yang lagi dia peluk, dia diem.

"Rendi?"

"...s-saya rendra.." kata orang yang lagi dipeluk mas chandra.

Mas chandra lepas pelukan terus minta maaf.

"Maaf, ya? Maaf.."

Rendra nyengir,

"Ndapapa, mas.. monggo-" rendra mempersilahkan mas chandra masuk,

Begitu mas chandra masuk, rendra liat ada anak cowo berdiri disebelah mobil.

"Mas? Ayo masuk?" kata rendra,

Angga terbuyar lamunannya. Terus langsung liat rendra.

"Oh? Erh- iya.." angga jalan kikuk terus masuk rumah.

Mas chandra sama rendi udah pelukan sambil nangis. Angga jalan ngedeket terus ngusap ngusap lengan rendi.

"Ya Allah, angga..." rendi reflek lepasin pelukannya terus balik peluk angga, eraaatt banget.

Tetangga Kok Gitu, Sih!? (Original Plot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang