Rahasia yang merubah segalanya..
kisah perjalanan hidup Im Nari yang menjadi kekasih seorang idol ternama. Dia bahkan terjebak dengan cinta segitiga.
Siapa yang harus Nari pilih?
😘
07/10/2019
By: nyemoetdz_noeryanthi
BTS akhirnya Comeback lagi. Dan sekarang mereka disibukan promosi album baru mereka. Tapi kali ini Nari harus kembali ke Jepang untuk mengurus sesuatu disana. Dia memang masih harus bolak balik Korea-Jepang untuk pekerjaannya. Dia masih harus menyelesaikan pekerjaan yang dilakukannya di Jepang. Contohnya sekarang, ada pekerjaan yang harus dikerjakan Nari untuk beberapa hari kedepan di Jepang dan Bos nya di sana mempercayakannya kepada Nari.
"Jaga kesehatan. Jangan sampai sakit. Ingat jangan paksa kan bahumu, dan lagi.." ucap Jungkook.
"Oppa sudah membicarakan ini berkali kali." ucap Nari.
"Kalau sudah sampai beri kabar." ucap Jungkook.
"Iya sayang. Fokus dengan comeback nya. Harus tampil maksimal, awas saja kalau tidak bagus." ucap Nari.
"Iya, berhati hatilah."
Setelah berpamitan kepada Jungkook Nari kemudian berangkat menuju bandara. Jungkook tidak bisa mengantarnya karena ada kegiatan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . . 🌹
Skip Jepang..
Nari memang mempunyai rumah yang tidak begitu besar di Jepang, itu hasil kerja kerasnya beberapa tahun ini. Dia bangga akan itu. Tidak harus apartemen mahal. Asal rumah yang sederhana sudah cukup untuk Nari. Di usianya yang masih muda dia sudah menikmati kesuksesan walau harus bekerja kerasa dan jalan hidupnya tidak sejalan dengan karirnya.
Setelah sarapan, Nari segera pergi ke kantor. Dia akan menemui bosnya.
"Bagaimana lukamu?" tanya Bos chen. Bos Nari yang ada di Jepang.
"Sudah lebih baik bos."
"Oh ya apa kau akan mulai hari ini? Atau kau perlu istirahat dulu." tanyanya
"Tidak bos. Aku sudah cukup istirahat kemarin. Ohh ya, kata bos akan ada klien hari ini."
"Iya. Mereka sedang menunggumu diruang rapat. Ayo kita kesana." ucap Bos Chen.
. . . 💗
Diruang Rapat..
"apa kabar Nari?" sapa seseorang.
"Yuta."
"Maaf aku belum bicara tentang ini. Yuta akan membantumu dalam proyek ini. Ini juga permintaan klien, tidak apa apa kan?" ucap Bos.
"Ahh.. Iya. Kenapa bos tidak bilang kalau Dia masuk timku."
"Maafkan aku. Aku lupa memberitahumu. Ayo kita duduk."
"Bos...." ucap Nari. Bukankah Bos Chen tahu bagaimana hubungan Nari dengan Yuta, tapi kenapa Bos Chen tidak bilang kalau Yuta akan membantu Nari.
Tidak ada pilihan lain, ini juga perintah Bos Chen. Mau tidak mau Nari harus mengikutinya. Mereka kemudian memulai meeting mereka. Kalau bukan kontrak, Nari tidak ingin se tim dengan Yuta.
