The Truth Untold (END)

Chapter 46

Nari sudah diperbolehkan pulang, Jungkook mengantarkan Nari ke rumah Chun Hei.

" kau selalu datang dengan luka baru. Bagaimana kau bisa melakukan hal itu, Apa kau super hero? Harusnya kau panggil keamanan. Bukannya mendapat pukulan seperti ini." Ucap Chun Hei.

" apa kau akan terus memarahiku, Kepalaku sakit sekali." Ucap Nari.

" sudahlah, Biarkan Dia istirahat. Kasihan Dia." Ucap JK.

" aku sangat gemas kepadanya. Dia selalu saja mendapatkan luka pada tubuhnya, Kau itu memang." Ucap Chun Hei kesal.

" maafkan aku. Aku tidak menjaganya dengan baik." Ucap JK.

" Oppa.." Nari.

" aku yang pantas kamu marahi. Jangan Dia jadi maafkan aku." Ucap JK.

" bukan begitu, Aku hanya kesal dengannya. Dia selalu membawa luka baru. Kau tau Dia selalu mencoba kuat saat dirinya rapuh. Maaf, aku bukan bermaksud menuduh mu," Ucap Chun Hei.

" sudahlah apa kalian akan terus membicarakan hal itu." Ucap Nari.

" sudah istirahatlah, Aku akan pulang. Tidak apapakan?," Ucap JK.

" iya Oppa."

Jungkook mengecup pipi kanan Nari saat akan pulang dan kemudian keluar dari rumah Chun Hei.

" kau itu, Kenapa kau bicara seperti itu kepadanya. Dia akan merasa bersalah." Ucap Nari.

" maafkan aku." Ucap Chun Hei.

" sudahlah, Aku ingin tidur." Ucap Nari.

.
.
.
.
.
.
.
💜❤💜

Keesokan harinya..

Nari sedang merasa bosan di rumah Chun Hei seorang diri.
Nari memutuskn untuk keluar rumah dan pergi ke apartemennya untuk menanyakan masalah sewa apartemen yang pernah di tempatinya.

Dia tidak mau terus menyusahkan Chun Hei.
Nari berjalan menyusuri jalanan menuju apartemennya.
Dengan kening yang masih terbalut kassa untuk menutupi lukanya.

" maaf tuan, apakah apartemen yang pernah saya tinggali bisa saya sewa?," Ucap Nari.

" tapi itu sudah ada pemiliknya, Bos dari Jepang itu. Apa perlu aku menanyakannya untuk mu?," Ucap pemilik gedung.

" boleh, Tapi jangan bilang aku yang akan menyewanya. Kalo boleh aku ingin membelinya." Ucap Nari.

" apa tidak sebaiknya anda menyewa di apartemen yang lebih luar. Kita ada salah satu apatemen yang kosong dan tempatnya di dekat sini, Masih di area sini. Di sana sedikit luas. ada 2 kamar tidur ruang tamu, dapur, ruang keluarga, balkon dan kamar mandi." Ucapnya.

" bisa saya melihat tempatnya? Dan rinciannya?,"

Nari ingin membeli sebuah hunian di Korea, bukan hunian yang mewah tapi cukup untuk dirinya tinggal. Hanya apartemen kecil dan sederhana yang paling penting tempatnya nyaman dan aman.

🌻🌻

Setelah melihat apartemen yang di tunjukan pemilik gedung, Nari segera pulang.
Dia akan merinci dan memikirkan apa Dia benar akan membelinya karena Dia juga masih membutuhkan untuk kehidupannya sehari hari apalagi Dia belum bekerja.

Saat di dalam Bus, ponsel Nari berbunyi.
Terlihat Jungkook menghubunginya..

Telpon:

" iya Oppa." Jawab Nari.

" sedang dimana?" JK.

" di jalan." Nari.