| S E Z A L E T T A |
Beberapa bulan telah usai Siswa siswi SMA GARUDA menjalaninya seperti biasa. Hesya selalu bersama Leza. Rayana yang pdkt ga jadi jadi sama Raza. Aletta yang selalu bersama Seza. Rutinitas Reina yang selalu menggebrak meja kantin. Reina and the geng yang selalu meributkan seseorang. Dan membuly orang lain. Canda tawa Seza dan teman temannya dan juga canda tawa Seza dan Aletta.
"Ga kerasa persahabatan kita udah setaun aja." ucap Hesya senang.
"Iya gue seneng banget bisa nemu sahabat kaya lo berdua." tambah Rayana.
"Gue juga seneng banget." ucap Aletta tak kalah senangnya dengan mereka berdua.
Dyta gurl berjalan memasuki kelasnya melewati koridor.
"Aletta!" panggil seseorang yang berjalan menujunya.
"Lo aletta kan? Lo inget gue ga?" tanya perempuan itu.
Bel berbunyi menandakan mereka memasuki kelasnya masing masing.
Pak Dewo menghentikan keributan di kelas 11 IPA 1 dan mereka mendadak hening.
"Ko cantik ya guyss."
"Pak bawa bidadari dari mana?"
"Wah gebetan baru cuy."
Begitulah cowo kelas 11 ipa 1 yang seketika melihat cecan.
"Tenang tenang. Anak anak kita kedatangan murid baru dari Bandung. Ini anaknya dan silahkan kamu perkenalkan diri kepada teman teman baru kamu itu."
Siswi baru itu tersenyum kepada seluruh kelas yang mengheningkan keramaian.
"Oke kenalin nama gue Sonya Medyta gue pindahan dari SMA GRATEL Bandung. Semoga lo semua bisa nerima gue jadi teman baru kalian." Sonya cantik tersenyum manis.
"Baiklah Sonya kamu duduk di kursi yang kosong ya."
"Yaiya lah pa ya kali kursi ada orang nya didudukin." ucap Akbar sekenanya.
"Ya kalo ada orangnya terus didudukin sama Sonya keenakan banget." timpal Ade.
"Yakalo boleh mah disini aja sama gue Nya duduk di paha gue." timpal Nando yang membuat seisi kelas bersorak.
"Heh heh sudah. Sonya duduk disana ya." Sonya mengangguk.
Kursi yang kosong hanya tersisa dimana tempat Aletta diduduki.
"Gue ga nyangka lo masuk ke sini Nya." kata Aletta.
"Iya al gue juga. Aaa rindu banget gue sama lo."
"Gue juga parah."
| × |
Dikantin.
"Aletta mana Na?" tanya Seza pada Rayana.
"Toilet."
"Jutek amat tumbenan." kata Naza.
Rayana hanya melirik sekilas.
"Sya kenapa si muka ditekuk gitu lo juga Na kenapa si sama pacar gue." kata Leza.
"UDAH DEH DIEM KITA LAGI BETE!!!" kesal Hesya dan Rayana berbarengan.
"Et dah." Raza hanya menanggapinya seperti itu.
Aletta datang tapi kini tidak sendirian.
"Lo tumben lama datangnya." tanya Raza yang Aletta baru saja duduk di kursi samping Seza.
"Dari toilet? Tumben" kata Seza.
"Iya. Sya Na lo udah pesen duluan ko ga pesenin gue sih." kata Aletta pada kedua sahabatnya itu.
"Lupa." kata Rayana dingin.
Aletta mengecutkan bibirnya.
"Nih al gue udah pesenin siomay buat lo." kata Sonya pda Aletta dan duduk di kursi samping Aletta.
"Na dia siapa?" tanya Naza pda Rayana.
"Nak baru."
"Lo ko ga kenalin ke gue."
"Gue aja ga kenal, minta kenalin tuh sma Aletta."
"Dih biasa aja kali ga usah nyolot." kata Naza dengan kesal. "Letta dia siapa?" lanjutnya pada Aletta.
"Oh iya kenalin dia Sonya Medyta anak pindahan dari Bandung juga yang sekelas sama gue, Hesya dan Rayana."
"Oh pantesan aja pacar gue cemberut gitu jeles ya Aletta punya temen baru." kata Leza yang membuat Sonya tidak enak.
"Jeles? Ko jeles sih Sya, Na?" kata Aletta sedikit bingung.
"Gue ga suka lo punya temen baru dan ga kenalin sama kita terus pake lupa lagi sama kita berdua deket banget sma dia." ucap Rayana dengan sedikir menyindir dengan melirik Sonya.
"Ya ampun Yana, Hesya tadi udah ke toilet gue mau kenalin sama lo berdua tapi keburu ga ada dikelas. Iya kan Nya?" sonya mengangguk.
"Udah dong jangan marah sama gue lagi gue kenalin sama lo berdua deh sama kalian juga."
"Ya udah."
"Ini Sonya. Nya ini Ka Seza, pacar gue. Dan disebelahnya namanya Rayana sahabat gue dan yang cewe disitu namanya Hesya di sebelahnya Ka Leza pacar Hesya. Terus yang di sebelah Rayana ada Ka Naza dan satu lagi namanya Ka Raza." Sonya tersenyum bersahabat kepada mereka begitupun mereka pada sonya "Mereka berdua, Hesya sama Rayana sahabat gue setelah lo ga ada, mereka yg nemenin gue selama sekolah disini." katanya yang diangguki Sonya.
"Gue Sonya sahabat Aletta di SMP. Aletta sahabat gue satu satunya." dia tersenyum "Gue seneng Hesya Rayana lo bisa nemenin Aletta saat gue ga ada disisi dia dan lo mau jadi sahabat Aletta. Lo berdua sahabat Aletta berarti sahabat gue juga iyakan!" seru Sonya pda hesya dan Rayana.
Rayana dan Hesya menampilkan wajah datarnya tapi beberapa detik kemudian terukir senyum yang manis diantara kedua manusia itu.
"Iya lah kita sahabatan!!!" seru Rayana.
"Mulai sekarang Dyta Gurl ada yang baru yaitu Sonya Medyta horee." kata Hesya dengan girang "Gimana gimana?"
Mereka hanya tertawa senang. Begitupun dengan Sonya dia bahagia karena Dyta Gurl dapat menerima Sonya dengan baik.
| V O T E A N D K O M E N |
KAMU SEDANG MEMBACA
Sezaletta [END]
Teen FictionSELESAI [FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Pertemuan yang tidak disengaja. Satu hal yang tidak pernah disangka cerita dua manusia yang tak biasa, berawal dari kaos olah raga yang mempertemukan mereka, hingga tiada akhir yang memisahkan keduanya. "Mulai sekara...