Bel berbunyi dengan nyaring, murid-murid sekolah FIHS langsung keluar kelas berbondong-bondong menuju kantin untuk mengisi perut mereka. Seperti Nayma dkk sekarang, mereka sedang berjalan menuju kantin dengan santainya.
"Dit, entar pulang sekolah lo bareng gue ya?"Ajak Pandu di sampingnya.
"Tumben banget. Ada angin apa lo ngajak gue pulbar Ndu?"
Pandu mengusap tengkuknya yang tidak gatal sama sekali,"Mmm, ada yang pengen gue bicarain sama lo Dit."
"Serius? Tentang apaan?"
"Tentang hubungan kita."
Mata Ditta melebar saking kagetnya. Dia menoleh pada Pandu yang menatapnya serius, lalu dia melirik kedua sahabatnya sambil menyatukan kedua telapak tangannya, meminta pertolongan.
"Maaf Dit. Kita gak bisa bantu lo sekarang. Mungkin, hari ini saatnya bagi lo untuk memilih sesuai pilihan hati lo."Ucap Nadya.
"Iya Dit. Pilih cowok yang selalu ada disamping Ditta apapun yang terjadi bukan cowok yang bikin Ditta nyaman doang. Cowok itu gak bisa dipercaya dari kata dan janji manisnya, karena cewek itu perlu bukti bukan kata-kata. Inget itu ya Dit."Pesan Nayma.
"Iya gue ngerti kok apa yang kalian maksud."
"Oke Ndu. Gue mau pulang bareng sama lo."Ucap Ditta pada Pandu sambil tersenyum.
"Makasih Dit."Pandu ikut tersenyum.
"Udah ayo ah! Gue laper nih pengen makan! Rasanya kepala gue bisa pecah gara-gara dikasih soal terus-terusan sama bu Tika."Omel Reno lalu berjalan mendahului mereka.
"Ehh tungguin gue dong Reno! Masa pacar lo sendiri ditinggalin! Jahat banget lo!"
"Aduhh sampe lupa gue sama pacar sendiri saking lapernya, maafin gue ya sayang.."Reno merangkul Nadya dengan romantis.
Nadya tersenyum baper.
"Nay, kamu kenapa? Kok diem aja?"Tanya Arkhan.
"Gapapa Ar. Lagi males ngomong aja."
Arkhan terkekeh,"Itu tadi kamu ngomong Nay. Gimana sih kamu.."
"Ish! Itu kan karna Arkhan ngajak Nay ngobrol. Arkhan nyebelin deh!"
"Kamu lucu Nay.."
"Arkhan ngeselin!"
"Kamu cantik Nay.."
Blush
Pipi Nayma memerah mendengar ucapan Arkhan. Entah kenapa sekarang Nayma mudah sekali baper.
"Udah udah woy! Jangan baperin tunangan orang, ketahuan Rafka bisa abis lo Ar dibogem ama dia!"Kata Reynand.
Arkhan hanya menatapnya datar.
"Rey.."
Reynand nyengir,"gue cuma ngingetin dia doang Nay supaya dia gak buat lo baper. Makanya Ar, lo cepet move on cari cewek lain. Nayma itu cuma sahabat lo, dia juga udah punya tunangan. Lo jangan ngarep lebih Ar."Ujar Reynand pada Arkhan.
"Lo bisa diem gak? Atau gue sendiri yang buat lo diem dengan cara gue!"Ancamnya.
"Iya iya gue diem. Bisanya ngancem aja lo!""Lo gak ngapel sama Mira, Rey?"Tanya Pandu.
"Gak. Dianya aja gak sekolah."
"Kenapa?"
"Sakit.""Ohh bisa sakit juga dia, gue kira enggak."
Sesampainya di kantin, Nayma dkk langsung duduk di bangku kantin, tempat basecamp mereka.
"Kalian pesen apa? Biar gue pesenin."Kata Reynand.
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Rafka [✓]
Romance[HARAP FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] "I'm Forever still be yours." -Nayma "Jangan pernah kamu dekat dengan laki-laki lain selain aku, ayah dan kedua kakak kamu. Because, You're mine!" -Rafka Bagaimanakah kelanjutan hubungan mereka berdua? Tentunya ad...