[2] Roll Out The Red Carpet | 00line

chapter twenty

chapter twenty :
dashi run run run

...

Seperti halnya Seungmin yang sedang anteng makan keripik singkong di markas, Sunwoo awalnya juga sedang berkendara dengan santai.

Malah mengantuk.

Jalan tol terkesan kosong, hanya satu lintasan lurus yang harus diikuti. Buktinya Chaewon sudah tertidur daritadi, dan kalau dilihat ke belakang, tinggal Hyunjin dan Jaemin yang masih bangun.

Bukannya mereka tidak mau tidur, tetapi mobil Sunwoo berkali-kali tersandung kerikil kecil yang membuat kepala keduanya tergetok langit-langit mobil.

"Ah!" erang Hyunjin untuk yang kesekian kalinya, sementara Jaemin meletakkan sebuah bantal leher di atas kepalanya sebagai pelapis.

"Salah kalian dong duduk di belakang, uda bongsor gitu," kata Sunwoo terkekeh sambil menghidupkan musik. "Lihat tuh si Piliks keenakan."

Jaemin dan Hyunjin baru menyadari bahwa cowok bule itu sudah bahagia tidur dengan kepalanya bersandar pada bahu Siyeon. Gadis itu juga tertidur, jadi ia membalas balik bersandar pada lelaki itu.

"Kalau dilihat-lihat mereka cocok juga ya," kata Hyunjin agak cemburu. "Aduhhh, andaikan bebeb Nakyung atau bebeb Heejin ada disini, mau gue gelendotin!"

"Gausah bawa-bawa Nakko sama Ejin gua!" protes Jaemin. "Lo sama Jeno aja!"

"Amit-amit. Lo kan ukenya."

"Sembarangan!"

"Kalian berisikkk!" seru Chaewon tiba-tiba terbangun, alisnya berkerut kesal.

Jaemin dan Hyunjin otomatis bungkam.

Sunwoo terkekeh, menjulurkan sebelah tangannya untuk mengelus kepala gadis itu sementara fokusnya masih ke jalanan di depan. "Tidur sana, jalanan masih panjang."

Chaewon bergumam mengantuk, menikmati sentuhan lelaki itu di kepalanya.

Sunwoo berbalik sekilas, berniat meminta Jaemin untuk melemparkan jaket miliknya ke depan tanpa suara ketika matanya menangkap keberadaan sebuah Panther hitam tepat di ekor mobilnya.

Lelaki itu mengerutkan kening, mencolek Felix sampai bule sableng itu terbangun kaget.

"Astaghfirullah ganteng," latahnya dengan mata melotot.

Siyeon yang tidur di sebelahnya sampai ikut terbangun, tak kalah kaget.

"Liatin ke belakang dulu," kata Sunwoo memerintah. "Ada mobil yang deket banget."

Hyunjin dan Jaemin ikut menoleh ke belakang, nyaris menempelkan wajah mereka ke jendela belakang mobil.

Sinting emang. Kalau ada yang melihat mereka dari belakang, dijamin orang itu yang bakal ketakutan.