"Hari ini lo berangkat naik angkot?" tanya pria Dave dihadapan Oliv.
"Iyalah. Sekolah udah larang gue, gue juga udah kena sp 1, emang dasar gak guna banget."
Sesungguhnya, setiap hari Oliv menyumpahkan sekolahnya itu kena suatu musibah agar staf-stafnya sadar bahwa memperlakukan murid dengan adil itu sangatlah penting.
"Yaudah. Mulai sekarang ,berangkat sama gue ya?" tawar Dave.
"Gak mau ah. Nanti ketahuan gimana? Fans lo kan banyak, gue gamau cari masalah deh." tolak Oliv karena ia tahu bagaimana dampak kedepannya nanti. Sudah banyak masalah, ia tak mau menambahkan lagi ke dalam list kehidupannya.
"Gapapa, biar seluruh dunia tau— Kalo lo punya gue." ucap Dave.
Muka Oliv memerah, ia tidak menjawab apa-apa dan mengambil sarapannya guna mencairkan suasana yang awkward.
"Gue bingung." Oliv tertunduk dalam dalam seolah ingin memberitahu apa isi hatinya sekarang.
"Kenapa?" balas Dave lembut.
"Saat gue dapet undangan dari mama nanti, gue harus apa ya? Gue gak akan kuat. Apa gue bunuh diri aja ya?" gumam Oliv tidak jelas.
"Jangan. Kita belum punya anak!" larang Dave.
"Kenapa sih pikiran lo anak anak mulu, lo gak sayang sama gue apa!?" ujarnya kesal.
"Iya iya, maafin deh. Kalau lo gak kuat liat mamah nikah, lo harus tetep dateng biar mamah seneng, gue bakal peluk lo, kalo perlu gue tutupin mata lo biar gak liat apa-apa dan lo bisa nangis sepuasnya." balas Dave dengan lebih masuk akal.
Alasan Oliv tak ingin ibunya menikah cukup sederhana, ia masih berharap keluarganya balik seperti dulu lagi.
"Gak, gue gak akan dateng . Gue mau di rumah aja sambil nangis." tolak Oliv dengan gelisah.
"Yakin? Yakin lo gak mau tau apa-apa tentang calon bapak lo yang baru? Dia di luar ekspektasi lhoo." goda nya.
"Maksud lo?"
"Udah ayo berangkat. Nanti kesiangan, mau di hukum?" Dave mengalihkan pembicaraan.
Oliv buyar, tidak sadar kalau Dave mengalihkannya, ia hanya mengiyakan kemudian berangkat bersama Dave.
Oliv memakai masker, helm dan kacamata. Tidak mau dirinya ketahuan sedikitpun oleh siapapun. Penampilan Oliv saat ini lebih mirip paparazi daripada anak sekolahan.
"Duh istri gue ribet banget sih." keluh Dave saat melihat Oliv yang bertingkah aneh.
***
Sesampainya di sekolah, Oliv benar benar menunggu keadaan sepi untuk memastikan ia turun dengan aman.
Keadaan tak kunjung sepi ,Dave memaksanya untuk turun tapi Oliv enggan.
"Turun aja, kenapa si?" Dave jadi jengkel sendiri melihat tingkah Oliv yang terlalu berlebihan menurutnya.
Oliv perlahan akhirnya turun dengan keadaan masih memakai maskernya. Ia tampak seperti pencuri yang ingin menyelinap masuk ke dalam rumah.
"Eh bego!" Oliv menabrak seseorang ,entah itu siapa, tapi ia terlihat sangat marah.
Oliv menundukan kepalanya. "Maaf maaf."
KAMU SEDANG MEMBACA
Cupidity✔
Teen Fictionrank #1 in sadgirl 26-10-20 rank #8 in brokenheart 23-02-21 rank #1 in anaksekolah 26-03-21 rank #1 in wattys 20-05-21 Clashinta Olivia terpaksa menikah dengan Dave Simagara karena sebuah sumpah yang mereka ucapkan. Saat Oliv berusaha untuk menjadi...