Hari ini adalah hari pemakaman orang tua Joshua. Oliv ikut serta di sana, begitupula Dave.
Dari kejauhan nampak seorang Joshua yang sedang menahan tangisnya. Pria itu mengubah air mata menjadi senyuman ikhlas, terlihat sangat di paksakan dan menyakitkan.
Awan kelabu itu tampak mengitari suasana hari itu.
Pakaian serba hitam, penuh dengan duka dan luka. Oliv memutuskan untuk menghampiri Joshua.
"Dave, gue ke sana dulu ya." izin Oliv. Dave mengangguk.
***
"Nangis aja." Oliv berdiri tepat di samping Joshua yang sedang menatap lurus ke arah jasad kedua orangtuanya.
Theresa terlihat lebih tenang dan natural, ia sepertinya sudah ikhlas menerima kenyataan.
Joshua menyondorkan kepalanya pada bahu Oliv.
"Gue harus apa?" Ujar Joshua.
Sebenarnya Oliv tak tega melihat Joshua seperti ini. Kenyataannya, cowok ini dulu sering membantunya walau dengan cara yang salah.
"Lo harus tetep bernafas dengan tenang disini."
"Gimana tentang kehidupan gue selanjutnya? Apa gue bakalan tinggal di jalanan dan ngemis ngemis ke orang orang?" keluhnya.
"Enggak. Lo harus mulai berkembang, kerja kalau perlu. Lo banyak duit, lo pasti punya modal buat usaha." jawab Oliv.
Argumennya selalu di jawab positif oleh Oliv membuat Joshua semakin tenang dan nyaman.
***
Pemakaman selesai. Oliv berniat menemui Dave, tapi ia tidak dapat menemukannya sama sekali.
Sudah 15 menit Oliv menunggu kehadiran Dave,namun tetap tak kunjung datang, menjengkelkan.
"Huftttt..." Oliv menarik nafas berat. Berasa di phpkan.
Bukannya Dave yang muncul, malah penyihir jahat yang nampak, alias Kenzi. Tanpa ia sadari, ternyata Kenzi juga hadir di pemakaman.
Ia tersenyum licik sambil menatap Oliv remeh.
"Apa lo?" ucap Oliv nyolot.
"Gue harap, gue bisa dateng lagi kesini buat hadirin pemakaman lo." balasnya. Sungguh perkataannya sangat creepy . Oliv memundurkan langkahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cupidity✔
Teen Fictionrank #1 in sadgirl 26-10-20 rank #8 in brokenheart 23-02-21 rank #1 in anaksekolah 26-03-21 rank #1 in wattys 20-05-21 Clashinta Olivia terpaksa menikah dengan Dave Simagara karena sebuah sumpah yang mereka ucapkan. Saat Oliv berusaha untuk menjadi...