Aku Sedang Mencari Celah Lain

12 1 0
                                    

Biarkan doa yang akan melekatkan sekat, sehingga ia mampu disatukan dengan tidak mengenal lagi apa itu jarak. Biarkan diam yang berusaha menitih kepada singgahsana akhir daripada penantian. Biarkan, anggaplah ini semua adalah sesuatu yang tidak perlu lagi untuk diperhatikan.


Setiap sosok bisa lihai perihal ungkapan. Setiapnya berucap agar nama yang tertancap mampu tetap tinggal, pada lubuk hatinya saat itu. Jika itu memang memakai hati, maka jelas tidak akan mungkin merusak esensi cinta itu sendiri.


Hati itu memang benar luas. Tetapi dia akan selalu mengerti apa itu batas. Selagi ada hal mengganjal yang membuatnya akan sulit untuk selalu mengikuti segala keinginan. Peran nafsu lah yang terkadang lebih meninggi, menutupi kebaikan dari fitrah hati itu sendiri. Aku tahu, perjuangan tidak akan selalu mampu untuk terus berjalan lurus pada jalurnya.


Aku yang cari celah, aku yang cari jalur baru untuk mampu mencapainya. Karena aku tidak akan mampu melalui jalur yang itu bukan diperuntukkan kepadaku. Ini semua karena adanya sebuah alasan. Salah satunya, aku ingin mengakhiri sebuah masa penantian darimu, semoga tidak akan lama.


Tidak perlu dirimu pedulikan. Biarkan hati ini yang berbincang kepada-Nya. Bila memang nantinya ada yang datang menuju kepadamu, maka sambutlah dia bila itu baik pada akhirnya. Tenanglah, aku ini paham bagaimana seharusnya cinta itu dituangkan. Bukan cinta, jika itu melampaui batas yang belum saatnya untuk ditetapkan.


Biarkan aku ini yang tetap memilih untuk menjadi akar.

Yang akan terus menopang, walau itu tidak terlihat sama sekali oleh seluruh permukaan. Aku tidak akan memaksamu tinggal, karena jika Tuhan perkenankan maka kita akan menjadi sepasang langkah layaknya mimpiku dari awal.

Menuju Ahli HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang