Waktu Demi Waktu, Menuju Penantian Kepada Takdir Kematian

10 1 0
                                    

Kitalah makhluk terpilih, ialah biasa disebut dengan manusia. Makhluk yang paling pantas untuk memijak kaki, di atas luasnya hamparan tanah pada muka bumi ini. Jangan pernah berkecil hati, kita lah yang terbaik dari yang terbaik. Jangan kau paksakan untuk terus mengukur perbandinganmu, dengan jiwa yang lain.


Karena Tuhan telah menetapkan, bahwa kita yang pantas untuk bertugas di muka bumi ini. Hanya kita lah yang pantas, dan juga mampu untuk terus melangkah berjuang mendiami fase kesementaraan pada waktu saat ini. Dalami kalimat ini.


Tetaplah semangat, dunia ini memang sebuah tempat yang akan membuat lelah, yang berujung membuat kita menjadi merasa begitu penat. Namun tenanglah dulu sampai nanti malaikat itu bertamu mendatangimu, bawakan pesan singkat tanda waktunya telah datang saatnya beristitahat bagi dirimu.


Tidak perlu kau terlalu mengkhawatirkan akan kematian yang akan datang untuk dirimu. Itu adalah berita kepastian yang jelas sudah akan kita temui kenyataannya pada suatu saat nanti. Tidak perlu mengkhawatirkan apa yang telah ditetapkan, karena itu telah menjadi suatu kepastian untuk setiap manusia sepertiku, sama halnya juga untuk dirimu.


Tetapi, khawatirkanlah tentang persiapan apa yang sudah kita siapkan selama ini, untuk mampu menerima pesan undangan yang akan kita terima itu. Antara jiwa dan raga, serta juga hatimu sendirilah, yang nanti akan menjadi inti. Menjadi penentu, bagaiman suasana peristirahatan kita.


Entah itu penuh cahaya juga terasa luas begitu nyaman, lantas membuat kita tenang, membentuk raut wajah yang tidak ada berhentinya untuk terus tersenyum. Atau justru, malah akan menjadi sebuah mimpi buruk, yang begitu menghimpit, yang menemani waktu demi waktu, di dalam tempat peristirahatanmu.


Ketika kita masih diberi umur, ialah perihal waktu demi waktu.

Itu adalah kesempatan untuk kita bagi setiap manusia yang masih merasa hidup, untuk mengisi persiapan demi menyambut pesan undangan berisikan makna tentang hikayat kematian itu.

Menuju Ahli HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang