Sudah beberapa hari ini Raja Ding Xiang tidak bisa tidur dengan nyenyak.
Ah, bagaimana dia bisa tidur nyenyak jika berita mengenai munculnya adik raja iblis—Xiu Lan menyebar dengan cepat di wilayah empat kerajaan. Raja sangat yakin jika musuh-musuhnya akan segera bertindak untuk mendapatkan 'Permata Merah' milik adik dari Raja Iblis Yong Rui.
"Apa kau yakin jika wanita yang muncul di wilayah utara itu benar-benar iblis? Bukan siluman rendahan, terlebih jika dia Xiu Lan?" Ding Xiang menyempitkan mata saat mengatakannya, nada bicaranya terdengar biasa, tapi penuh selidik. "Apa kau sudah menyelidiki masalah ini dengan sangat hati-hati?" tanyanya lagi masih dengan nada yang sama.
Bao Zai—salah satu jenderal besar dari Kerajaan Wu semakin menundukkan kepala sebelum menjawab dengan penuh hormat, "Lapor, Yang Mulia. Hamba sudah menyelidiki hal ini secara pribadi, hasilnya tidak diragukan lagi, kematian kelima orang penduduk itu disebabkan oleh Putri Xiu Lan. Wanita yang membunuh lima orang penduduk itu memiliki tanda 'Api' di dahinya."
Jendral berusia empat puluh tujuh tahun itu terdiam sejenak, menjeda sebelum kembali bicara dengan kecemasan yang terselip dalam nada bicaranya, "Hamba juga mendengar jika raja dari Kerajaan Xi, Kerajaan Feng dan Kerajaan Bulan sudah mengerahkan prajurit-prajurit terbaik mereka untuk mencari Putri Xiu Lan."
"Tapi, bukankah Putri Xiu Lan tengah tidur panjang saat ini?" tanya raja, kaku. "Setelah kehilangan separuh dari jantungnya dia harus tidur panjang untuk bertahan hidup."
"Lapor, Yang Mulia," sahut Bao Zai. "Menurut laporan dari penduduk setempat, Putri Xiu Lan datang untuk menyelamatkan seorang anak kecil, dan anak kecil yang diselamatkannya memiliki tanda serta warna bola mata merah khas keturunan raja iblis."
"Anak kecil?" beo Ding Xiang.
Pria nomor satu di Kerajaan Wu itu mengetuk-ngetukkan jari di atas takhtanya yang berukir rumit. Satu alisnya terangkat saat ia melemparkan tatapannya pada seluruh pejabat yang berbaris rapi di hadapannya, menundukkan kepala dengan takzim, dan mendengar apa yang diucapkannya dengan seksama.
"Mungkinkah anak itu putri dari Xiu Lan?" tanyanya.
Kedua telapak tangannya terkepal erat saat mengatakannya. Ada perasaan tidak suka menyelinap ke dalam hatinya. Perubahan suasana hatinya langsung membuat balairung istana mencekam seketika. Ekpresi Ding Xiang mengeras, giginya gemeretak karena marah.
Kemungkinan anak kecil itu putri dari Xiu Lan sangat besar, karena dari cerita yang diwariskan secara turun-temurun di wilayah empat kerajaan diceritakan jika dua ratus tahun yang lalu Raja Iblis Yong Rui dihukum oleh dewa langit karena mencintai dewi hujan, karenanya Yong Rui tidak mungkin memiliki anak, bukan?
"Raja Iblis Yong Rui tewas di tangan dewa perang hampir dua ratus tahun yang lalu," tukasnya dengan ekspresi serius. "Anak itu tidak mungkin putri dari Yong Rui."
"Kita masih belum tahu pasti mengenai hal itu, Yang Mulia," Fu Tao memberanikan diri untuk menginterupsi saat para pejabat lain memilih bungkam, terlalu takut untuk mengutarakan pendapat mereka, karena segala sesuatu yang berkaitan dengan Xiu Lan sangat sensitif dan bisa membuat kepala mereka terpisah dari badannya jika raja tidak menyukai apa yang mereka katakan.
"Seperti Yang Mulia katakan sebelumnya, Putri Xiu Lan sudah tertidur begitu lama, jadi rasanya terdengar aneh jika tiba-tiba dia memiliki seorang putri," lanjutnya dengan kepala tertunduk dalam, tanpa berani menatap langsung wajah sang raja.
Ding Xiang terdiam, terlihat memikirkan ucapan perdana menterinya dengan serius.
"Kau benar," tukasnya kemudian, membuat beberapa pejabat di dalam balairung itu mendesah lega mendengar perubahan nada suara rajanya. "Tidak mungkin anak kecil itu putri dari Xiu Lan."
KAMU SEDANG MEMBACA
TAMAT - Melody of Your Heart
FantasyEbook tersedia di google play/book. Versi Wattpad tidak lengkap. Darah raja iblis yang mengalir di dalam tubuh Xiao Ling membuat gadis remaja itu menjadi incaran para penguasa kerajaan di bumi, karena jantung keturunan raja iblis yang dikenal sebaga...