With My Way (✓)

03. Chaos

Minggu pertama berlalu dengan baik. Dari hari kedua yang sudah bisa pulang dengan bayi. Perlengkapan bayi di rumah juga lengkap karena ini bukan kelahiran bayi pertama di rumah itu

Kedua orangtuanya dan juga kakak dari Anindira yang masih berumur 3 sangat memperhatikannya

Oh ya, biar panggilannya lebih singkat, Jev memutuskan untuk memanggilnya Anin. Dia sudah mengecek catatan kehidupan manusia itu. Dan bisa dibilang cukup mengenaskan semua. Sepertinya manusia itu selama hidup tidak pernah merasakan ketenangan

Di kehidupan pertama, dia hidup untuk waktu yang singkat. Dengan nama Ab, dia hidup di hutan. Bertahan selama 13 tahun sebelum akhirnya dia meninggal karena diterkam harimau. Secara mengenaskan, tubuh bagian atas dan bagian bawahnya sampai terpisah

Oke, dia tidak mau membayangkan hal itu. Terlalu menyakitkan

Lalu di kehidupan keduanya, Jev membacanya sampai meringis sendiri. Dia kembali melihat Anin yang tertidur pulas. Rupanya dibalik wajahnya yang damai, dia sudah menanggung hal yang berat di kehidupan sebelumnya

Kehidupan pertama ternyata tidak seburuk itu dibanding kehidupan keduanya. Kenapa? Karena dia mengalami kesakitan disaat dia akan bertemu Malaikat Maut. Sedangkan di kehidupan kedua, dia mengalami penyiksaan selama hidupnya. Apa yang lebih buruk di masa itu selain menjadi budak seumur hidup dan mendapati tuan yang merupakan seorang psikopat? Dijual di umurnya yang ke 5 dan meninggal di umur 17 tahun

Jev harus menarik nafas dalam-dalam sebelum kembali membaca kelanjutannya. Padahal baru 2 kehidupan yang dia baca, tapi kok rasanya semua kehidupannya memang terlalu buruk. Bukan karena karma dari kehidupan sebelumnya, tapi karena takdir.

Katakan saja Jev lagi alay, dia sampai mengerjapkan matanya berkali-kali. Selain menjadi budak di kehidupan kedua, manusia ini menjadi pelacur di kehidupan ketiganya. Itupun bukan karena keinginannya, tapi dia terpaksa melakukannya karena perintah dari para penjajah. Sebagai tahanan penjajah, tentu saja orang-orang tersebut tidak menyia-nyiakan keberadaannya untuk memuaskan nafsu mereka

Dan akhirnya dia meninggal karena terkena penyakit HIV.

Laki-laki itu mengelus dadanya. Kehidupan keempatnya mungkin tidak seburuk kehidupan kedua dan ketiga. Hanya saja agak mirip seperti kehidupan pertamanya. Dia meninggal sebagai korban dari peperangan

Sepertinya tugasnya tidak akan enteng seperti sebelum-sebelumnya. Jev harus memastikan Anin bahagia di kehidupan kelimanya. Memang dia tidak bisa memastikan keadaan sekitarnya akan menjadi seburuk apa, tapi dia akan menjamin Anin meninggal dengan damai. Harus.

Sebenarnya mengawasi manusia yang masih kecil itu terlalu membosankan. Seperti sekarang, bayi itu masih tertidur, sedangkan Jev meminum kopinya yang tidak pernah habis ala minuman dr. Stranger. Sebenarnya tidak ada gunanya kopi hitam itu, tapi dia lagi ingin merasakan kepahitan. Mungkin mencoba membandingkan dengan kepahitan kehidupan Anin yang sebelumnya