4.3

3.1K 100 8
                                    

"lo yakin ini nggak bakal ketahuan?"tanyanya cemas,ini terlalu nekat dan berbahaya.Bagaimana kalau terbongkar?

"Kita main cantik sayang.Satu nyawa dalam genggaman gue dan satunya lo"ujarnya ditambah smirk yang mengerikan

"Iya tapi gue takut"

"Sejak kapan seorang Tiara menjadi cewe penakut?Bahkan Lo itu ratu drama terbaik menurut gue"

Iya,benar memang.Tiara tak pernah takut akan apapun,ia hanya takut jika Arka meninggalkan nya itu saja.Dan ratu drama?dia memang juaranya.Tak ada satu orang yang mengetahui bagaimana sifat aslinya itu.

"So gimana?udah siap buat misi selanjutnya?"

Tiara tersenyum lebar "gue siap" jawabnya

"Gue bakalan liat Lo nangis darah"_Tiara

                                *****

Arka dan Vanya sama-sama diam,mereka memutuskan tidak masuk kedalam kelas kembali.

Ini bukan ide Vanya,tapi Arka.Cowo ini ingin menebus kesalahannya.
Tapi,hingga saat ini tak ada kata yang keluar dari mulutnya.

Vanya jengah,ia dalam mode marah,pertemuan awal dengan pacarnya malah berantakan tak sesuai dengan harapan nya.

Tak seperti  dinovel-novel yang ia baca,ketika si cewe hilang lalu setelah kembali diberi sesuatu yang mengesankan,dengan romantis si cowo membuat sesuatu yang tak terduga dan yang pasti tidak akan terlupakan.Ya,tapi semua tidak berlaku untuk Vanya.

"Lo diem,gue ke kelas"kata Vanya

Ia sudah bosan,sangat bosan.Apa cowo disebelahnya tidak peka?tidak ada inisiatif untuk menjelaskan yang sejujurnya?

"Bentar"tutur Arka mencegah agar Vanya tak pergi darinya

"Bentar apa lagi?"

Kurang sabar apalagi Vanya selama ini?dirinya tau kebohongan yang Arka lakukan,namun ia memilih diam saja,belum lagi mengenai masalah-masalahnya saat ini.

"Aku cuma nunggu waktu yang tepat aja,Van.Tolong ngertiin aku"

Kurang tepat bagaimana?tinggal ngomong Tiara cinta pertama gue gitu aja ribet.Mau menyangkal apa lagi coba?

Gadis itu berdiri,berjalan menjauh dari Arka.Moodnya benar-benar buruk hari ini.Tak peduli kini Arka tengah memanggil nya berulang kali.Ia hanya butuh waktu untuk berfikir jernih.

"Maaf,untuk saat ini ego aku lebih mendominasi" gumam Arka

Cowo itu sadar atas kesalahannya,ia telah banyak berbohong.Dia selalu mendahulukan Tiara daripada Vanya.
Tapi mau bagaimana?hatinya tak bisa menolak jika Tiara menginginkan sesuatu,ia tak bisa membantah keinginan gadis itu,baginya kebahagiaan Tiara adalah kebahagiaan nya.

                               *****

Vanya masuk ke dalam kelasnya,suasana hening tanpa seorangpun.Ia bolos menemani seorang manusia tembok hingga jam pulang sekolah.Sia-sia aja!

Ia meraih secarik kertas yang tergeletak dibawah tasnya.Tidak mungkin dari Devon,cowo itu pasti akan mengabari lewat chat lagian ini sudah era modern bukan?

Vanya celingukan mencoba mencari orang barangkali ada yang melihat siapa yang mengirim surat

"Ini dari siapa sih?"katanya sambil membolak-balikkan kertas lipatan itu,ia belum sempat membukanya.

"Gue buka aja kali ya"

Vanya membuka kertas itu,pupil matanya membesar saat membaca isi suratnya.

 strong girl (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang