***
"Valina bangun sayang ini udah pagi"kata Vania sambil menggedor gedor pintu kamar Valina.
"Udah bangun"kata Valina,Vania hanya menghembuskan nafasnya lalu berlalu ke dapur,sekitar 10 menit Valina turun dengan memakai seragam lengkap dan di punggungnya sudah ada tas.
"Sarapan dulu"kata Vania lembut,Valina hanya mengangguk lalu duduk,Valina memakan nasi gorengnya santay.Lalu selang berapa menit Vans datang dengan seragam lengkap.
"Udah bangun?"kata Vans,Valina memutar bola matanya malas.
Kalau gue udah disini pasti udah bangun!.ngapain nanya nanya coba?!.-batin Valina.
"Iya iya gue cuma basa basi doang"kata Vans yang sudah tau gerak gerik Valina,
"Hmmm"
"Valina nanti bareng sama Vans yah"kata Vania
"Bisa sendiri"kata Valina datar tanpa menoleh ia hanya pokus ke makanannya.
"Gak! Lo sama gue titik!."kata Vans
"Mau gue bikin babak belur?"kata Valina dengan muka serius.Vans bergidik ngeri,kemarin saja ditendang dia tersungkur apalagi babak belur?
"Aku berangkat"kata Valina lalu menyalimi tangan Vania dan berlalu.
"Tan dulu ngidam apaansih?"kata Vans kesal,Vania hanya terkekeh.
"Ngidam es yang ada dikutub"kata Vania tentu saja ia bercanda.
"Tan serius?"kata Vans yang mulai kepo,Vania hanya menganggukkan kepalanya.
Pantesan anaknya kaya es,ngidamnya juga kaya begituan-batin Vans,Vans mengelus dadanya.Vania yang melihatnyapun terkekeh.
"Sudah berangkat sana,nanti telat"kata Vania,Vans hanya mengangguk lalu menyalimi tangan Vania dan berlalu.
Sekitar 30 menit Valina telah sampai di sekolahnya.Valina sedang berjalan di koridor,tidak lupa dengan wajah datarnya.Banyak murid murid yang menatapnya kagum dan ada juga yang menatapnya dengan tatapan iri.
Satu tahun ga ada ko malah makin dinginnyah?
Walaupun dingin tapi tetep cantik.
Udah cantik,kaya,berprestasi lagi uuuh idiman banget.
Kalau gue nembak dia,dia terima ga yah?
Ngaca woooy!!
Apaansih gaada apa apa nya juga kali sama gue,masih cantikan gue juga.
Valina tidak memperdulikan bacotan bacotan murid murid yang kurang berfaedah menurutnya.
"Valina"
Valina yang merasa namanya terpanggilpun menoleh,Valina mengerutkan keningnya saat mendapati Valrezal yang tengah berlari sambil melambaikan tangannya.
"Apa?"tanya Valina datar
"Nanti malem ada acara ga?"kata Valrezal bertanya balik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Couple
Teen FictionKetika seorang yang sama-sama dingin, dan saling membutuhkan, serta masih terngiang kejadian masalalu, dipertemukan dalam suatu kegiatan yang sama. Apakah yang akan terjadi? dan akankah mereka bersatu? ataukah akan kembali dengan masalalu? Jangan lu...