"Mencintai mu gak bakalan bikin aku kenyang, tapi mencintai mu malah bikin aku bahagia."
~♡♡~
"Abis ini mau kemana nih???" Jeongin membenarkan letak kaca mata hitam yang dia pakai sejak tadi. Dia mengerutkan kening saat wajahnya menengadah, melihat sinar matahari yang begitu terik.
"Panas banget gilaaaa" Ucapnya.
"Ya lu belo'on banget, matahari malah di liat mulu!" Haechan menutup wajah Jeongin, lebih tepatnya mukul sih.
"Kali-kali gituh bang, siapa tau gue makin pinter---"
"Serah lu dah! Ngomong sama lu kagak jelas!" Haechan mengibaskan tangannya, jelas dia tak mengerti apa yang Jeongin katakan, mana ada liatin matahari bisa jadi pinter. Haechan aja yang kerjaannya berjemur di tengah lapangan deket rumahnya gak ada peningkatan.
"Sudah ya rakyatkuuu~" Chenle berdehem sejenak, dia baru saja meminum kelapa muda di dekat pantai. "Jadi~ kalian mau kemana setelah ini?, makan?, berpetualang?, main ke taman kota?, naik wahana yang ada di deket sini?, apa molor aja di Vila??"
"Tidur aja deh... " Sahut Jisung yang baru aja main di pantai, dia udah basah banget.
"Males banget ya hidup lo! Tidur mulu! Gak pegel tuh mataaa!" Haechan menyenggol Jisung yang merengut.
"Brisik ya kak Haechan! Pokoknya aku mau tidur aja!" Jisung mendengus, dia berjalan mendekati Naeun yang lagi asik duduk di kursi yang biasa di sediain buat para pendatang. "Kak~"
Naeun menautkan alis, "Loh kenapa Sung?"
"Aku capek, mau tidur" Jisung mendekat, duduk di samping Naeun lalu menyandarkan kepalanya ke bahu Naeun. Gadis itu meringis pelan, bingung. Kenapa Jisung malah mendekatinya kalau dia ingin tidur, Naeun ingin menolak karena Jisung basah sekali. Apalagi sekarang kepalanya bersandar di bahunya.
"HEH BOCAH!! ANAK ORANG LU DEKETIN!!! AWAS YANG PUNYA MARAHIN LO ENTAR!!!" Seru Haechan dari kejauhan, dia berkacak pinggang, di tambah matanya yang melotot.
"BERISIK BANGET YA!!! JANGAN IKUT CAMPUR!!!" Jisung tak kalah, dia menaikan oktaf suaranya. Reflek Naeun menutup kedua telinga nya, jujur saja dia ingin memarahi Jisung yang teriak seenaknya di depan telinganya yang tidak punya salah.
"MAU NGAJAK BAKU HANTAM YA LUU!!!" Haechan berjalan mendekati Jisung dengan langkah yang sengaja di hentak-hentakan.
"SINI LU!!" Haechan menyeret Jisung menjauhi Naeun, dia berlagak memarahi Jisung saat Jisung merengek minta di lepaskan.
"MAMA KAK HAECHAN GALAK!!!" Jisung memberontak, dia melempar gumpalan pasir ke arah Haechan, tidak sampai mengenai wajah kok, Jisung juga tahu itu terlalu beresiko.
"BERANI LO SAMA GUE!!!? MAMPUS LO YA!!!" Haechan menggumpalkan pasir, lalu melemparkan nya pada Jisung yang berusaha berdiri.
Buk
KAMU SEDANG MEMBACA
Like | Lee Jeno [REVISI]
FanficSuka? Gak mungkin, dia cuma temen, gak lebih. Tapi emang boleh gue suka dia? -------------- [Start : 21/07/19] [Fin : 15/01/20]