SIAPA-SIAPA ANDA AKAN MEMASUKI SONA ENDING
SELAMAT MEMBACA SEMOGA KALIAN SUKA ENDING DARI CERITA AKU!Kehidupan dan kematian adalah dua hal yang saling berkelindan. Jika kehidupan ada maka kematian juga ada. Begitu pula sebaliknya. Misteri kehidupan dan kematian seakan menjadi rahasia.
Betapa tidak, kehidupan yang setiap hari di lakoni manusia itu bak teka teki yang sulit untuk dicari jawabannya. Jawaban atas teka teki kehidupan itu akan menjawab manakalah anak manusia telah melewati seluruh sisi kehidupan yang ia jadikan sebagai sebuah teka teki itu sendiri.
Seperti hari ini, jenazah gadis cantik itu kini sudah sampai di peristirahatan terakhirnya. Tidak ada satu pun yang tidak meneteskan air mata duka saat peti coklat yang berisi jenazah gadis itu di masukkan ke dalam tanah.
Langit pun juga ikut berduka atas kepergian gadis itu. kepergian gadis itu membuat orang-orang merasa sangat kehilangannya.
Namun orang-orang terdekatnya merasa gadis itu masih berada disini, berada disisi mereka. Namun kenyataan gadis itu sudah pergi untuk selama-lamanya ke hadapan yang maha kuasa. Gadis itu hanya meninggalkan sejuta kenangan.
“Anakku” ucap perempuan paru bayah yang tidak sanggup melihat jenazah anaknya di timbuni oleh tanah. Suaminya berjongkok di samping istrinya yang masih menangis tersedu-sedu di hadapan makam anaknya.
“Ikhlaskan kepergian putri kita sayang, dia sudah tenang di alam sana” Ucap laki-laki paruh baya itu memegang tangan istrinya seraya membantunya untuk berdiri, meski kakinya terasa sangat lemah untuk berdiri.
Satu persatu dari mereka pun pergi menaburi kembang di atas gundukan tanah yang masih basah itu. Sebisa mungkin mereka menghilkaskan gadis itu untuk pergi dengan tenang. Tidak ada lagi rasa dendam untuk gadis itu mereka semua berharap gadis itu menemukan kebahagaiannya disana.
Iqbal berjongkok di samping makan gadis itu lalu menaruh buket bunga tepat didepan foto dan nisan tersebut. Dia menyentuh papan nisan yang basah di guyur hujan. Nama cewek itu tertera di sana bertulisan Quenesya Oliv binti Hendaratmo.
Gadis Nerd yang dulu pernah masuk kedalam hatinya. Iqbal hanya bisa tersenyum masam mengingat kenangan nya dulu bersama gadis Nerd itu.
Karena kecelakaan itu Oliv sempat kritis selama beberapa minggu. Namun nyawa gadis itu tak bisa tertolong sedangkan sepupunya Susan belum juga sadarkan diri dan masih terbaring lemah dirumah sakit.
“Tenang di alam sana ya liv disini gue akan selalu mendoakanmu” Ucap Iqbal sambil menyentuh nisan gadis itu.
“Bahagia disana ya liv, disini kita tidak akan melupakanmu” Sambung Ajun.
“Gue emang marah sama lo Liv karena lo udah ngecelakian adik gue sampai hampir membuat dia meninggal. Namun takdir berkata lain, tapi tenang liv gue udah maafin lo” Tambah Arsya.Raka, Nata, Tessa menghampiri ketiga cowok itu sambil membawah payung hitam karena gerimis.
Tessa mengajak mereka untuk segera kembali namun sebelum itu mereka semua memanjatkan doa untuk gadis itu. Setelah itu merekapun meninggalkan area pemakaman yang sudah sangat sepi itu.
***
Arsya baru saja pulang dari pemakaman Oliv teman-temannya sudah kembali kerumah masing-masing. Cowok itu dengan semangat melangkah memasuki rumahnya ia sudah tidak sabar bertemu dengan adiknya Bela.Sesampainya di dalam rumah ia mendapati gadis itu tengah duduk diatas kursi rodanya. Kepala gadis itu masih diperban. Arsya lalu berjalan kearah adiknya.
Cup
“Lagi mikiran apa dek?” Tanya Arsya setelah mencium kening Bela lembut.
Bela dengan cepat menggeleng kemudian ia tersenyum kearah kakaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stupid Girl (Tahap Revisi)
Teen Fiction(Tahap Revisi) First story Real_Raana Follow sebelum membaca! Cerita anak SMA 17+ yang ingin membaca silahkan klik 'Lanjutkan'