Sudah hampir kurang lebih seminggu ini, arnold berubah.
Ia tidak pernah lagi sarapan bersama indri, ataupun pulang malam cepat makan malam bersama.
Bahkan arnold sering kali pulang dalam keadaan mabuk,
Indri sudah berusaha bertanya berkali-kali
Ada apa dengan arnold,
Apa yang membuatnya berubah,
Namun tetap saja,
Setiap kali indri bertanya yang ia dapatkan hanyalah ucapan sinis, ucapan dingin bahkan pernah saat malam itu arnold membentaknya,
Bahkan sampai saat ini indri belum sempat bertanya perihal noda lipstik lalu yang ditemukannya di kemeja arnold,Yang akhirnya membuat indri sendirilah menangis sakit hati,
Arnold semakin lama semakin berubah,
Sikapnya semakin dingin,
Padahal diawal pernikahan arnold begitu hangat begitu menyayangi indri,
Tetapi baru masuk bulan ketiga pernikahan mereka arnold telah seperti ini,Hingga pada malam itu..
Terdengar bunyi pintu depan terbuka,
Indri yang sedang bersantai diruang tengah sambil menonton tv menunggu arnold pulang segera beranjak dari tempat duduknya berjalan kedepan menyambut suaminya,
Meskipun arnold telah sedemikian rupa namun indri tetap mencintainya, bahkan indri tetap berusaha menjalankan tugasnya sebagai istri yang baik,"ARNOLDD????!! SIAPA WANITA INI!!!!".
Teriak indri dengan mata menyalang penuh amarah,
Karna saat ini didepannya,
Arnold yang terlihat setengah sadar itu diantar pulang dan dibopong oleh seorang wanita berpakaian sangat minim kerumahnya,
"Berisik! minggir kau". Usir arnold kasar lalu mendorong tubuh indri hingga terdorong kebelakang,
Indri yang masih tidak menyangka dan syok dengan yang dilihatnya saat ini diam terpaku ditempat,
Hatinya sakit.
Sungguh sakit.
Hatinya begitu hancur,
Istri mana yang tidak begini jika melihat suaminya pulang dalam keadaan mabuk bahkan terparah nya bersama wanita lain kerumah !Lalu indri melihat wanita itu bersama arnold menaiki tangga satu persatu hingga tidak tampak lagi seperti nya mereka ke kamar arnold,
Indri yang segera tersadar dari tempatnya segera melangkahkan kaki dengan cepar menuju lantai atas tempat kamarnya,
"tidak akan ku biarkan wanita asing memasuki kamar ku dan arnold". Ucap indri
Iapun semakin mempercepat langkah kakinya ditangga,
Hingga indri sampai didepan pintu kamar,Pemandangan yang membuat hati wanita mana saja hancur terlihat,
Suaminya tengah bercumbu dengan wanita itu dikasur milik mereka !
Betapa hancur hati indri saat ini,
Ia merasa bibirnya kelu melihat pemandangan didepannya, dimana suami yang ia cintai tengah melakukan yang tidak seharusnya dilakukan karena telah mempunyai istri,Indri tak kuasa melihatnya, ia terduduk didepan pintu kamar menangis memegang hatinya yang terasa hancur,
Sebegitu kuatnya tangisan indri tidaklah mengganggu arnold dengan wanita itu melanjutkan aktifitasnya,
Terbukti, malah suara desahan wanita itu semakin keras dikamar mereka, pertanda indri tak lagi dihargai disana.Dengan segera indri beranjak turun ke bawah dengan hati hancur bekeping-keping,
Ia memilih untuk tidur malam ini di kamar lain jauh dari lantai atas agar indri tidak mendengar suara desahan mereka disana.Ingin sekali rasanya indri melabrak mereka kalau bisa mengusir wanita itu dengan kasar dari ranjangnya,
Namun. Ntah mengapa,
Nyali indri ketika melihat yang bersama wanita itu adalah arnold,
Pria yang dicintainya,
Pandangan pertamanya,
Cinta pertamanya,
Semua nya yang pertama indri rasakan dari arnold,
Kekuatannya untuk melakukan itu semua rubuh.Indri tak kuasa melakukan itu semua, ia lebih memilih pergi dari sana, indri memilih mengalah, dan dia akan menyelesaikannya pagi nanti.
Maka malam ini indri sendiri dikamar bawah tanpa bisa memejamkan matanya,
Indri hanya dapat menatap langit kamar,
Ia tau begitu bodoh nya saat ini,
Jelas dia adalah istri sah arnold
Dia punya kuasa punya hak atas arnold
Bahkan untuk mengusir wanita itu dia berhak!
Namun sekali lagi,
Indri kalah oleh rasa cintanya.
Indri buta oleh rasa cintanya,
Hingga ia tidak bisa melakukan itu semua selain disini sendirian menangisi nasib rumah tangga yang diterimanya...
.
.
.
.
"Hihihi...rasakan itu indri, bahkan kau akan merasakan yang jauh lebih sakit dari ini".
Ucap sosok yang melihat indri saat ini dari sudut kegelapan dengan tubuh berdarah-darah ia tetap mengawasi indri.(Sorry kalau gambarnya kurang seram, nyari gambar yang sesuai imajinasi susah juga😭)
.
.
.
.Pagi harinya,
Indri bangun kesiangan,
"Astaga! Aku kesiangan".
Indri segera beranjak dari tempat tidur,
Ini akibat tadi malam tidak bisa tidur akhirnya indri ketiduran saat mau menjelang pagi, indri menatap dirinya dicermin,
Sungguh. Matanya sembab menangis semalaman belum lagi lingkar hitam dibawah matanya menandakan ia kurang tidur beberapa hari ini,
Indri mengakui bahwa ia banyak fikiran selama seminggu ini mengakibatkan tidak nafsu makan, kurang tidur, jadi tubuhnya sedikit kurus hingga wajahnya tidak secerah secantik saat dulu kala.Indri langsung teringat arnold dan wanita itu,
Buru-buru ia masuk kamar mandi yang berada dikamar itu membasuh mukanya lalu membuka pintu untuk keluar,"Bi? Arnold udah berangkat? Tadi pergi sama siapa?"
Tanya indri kepada bibi,
"Udah dari tadi nyonya, malahan tuan sepertinya keluar sangat pagi sekali disaat bibi dan semuanya sibuk dibelakang jadi enggak ngeliat tuan pergi sama siapa". Jawab bibi itu,Yang itu berarti arnold sengaja keluar rumah sangat pagi untuk menghindari indri,
Sakit, sangat sakit sekali hati indri saat ini,
Namun ia tetap berusaha tegar serta sabar.
"Pulang nanti aku harus menanyakan ini kepada arnold". Ucap indri dengan mata yang berkaca-kaca,
Lalu ia memilih mandi terlebih dahulu membersihkan diri atau mungkin berendam di air dingin untuk menenangkan hatinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
(TAMAT)(18+) KEMBANG DESA
HorrorWarning 18+ ⚠️‼️ Bergenre Horor Namun Ada Konten Dewasa Dan Unsur Vulgar. Smart Dalam Membaca, Cerita ini Hanya bersifat Menghibur Semata, Ambil Sisi Positifnya Jauhi Negatifnya. Tidak Suka Jangan Membaca❌‼️ Suka❓Jangan Lupa Vote dan Follownya🙏🏻 _...