CHAPTER 2

2.7K 154 5
                                    

Pagi hari yang tentram, damai, sunyi, adem, sejuk

-aelah Thor langusung ke story aja napa

-heheheh. Oke oke maafkan

Oke next

Pagi hari di drom BTS yang sunyi seketika menjadi ramai dengan teriakan membahana milik hyung tertua mereka a.k.a Jin bagaimana tidak, jika ternyata salah satu adiknya yang dijuluki tangan penghancur a.k.a Namjoon sudah memecahkan 3 piring dalam pagi ini saat ia sedang membantu Jin memasak di dapur untuk sarapan mereka.

"Yakkk, Namjoon-ah sebaiknya kau tunggu saja di ruang tengah. Biar aku yang membersihkan ini"

"Ne hyung. Mianhae" Namjoon pun berlalu dari dapur menuju ke ruang tengah. Tidak ingin membuat dapur semakin kacau pagi ini.

Sementara Jin, ia berjongkok untuk memungut pecahan piring ke-3 yang dipecahkan Namjoon.

"Aishhh, dasar anak itu bagaimana mungkin dia memecahkan 3 piring dalam waktu kurang dari 1 jam? " Jin bertanya kepada dirinya sendiri. Ia merasa heran dengan kemampuan adiknya yang luar biasa itu.

"Biar aku bantu hyung"

Tiba tiba seseorang datang menghampiri Jin yang masih sibuk membersihkan pecahan piring yang berserakan.

"Eoh, Jimin" Seru Jin saat melihat orang yang ingin membantunya adalah adik mochi kesayangannya.

"Kenapa kau sudah bangun? Apakah masih demam? " Jin pun mengecek suhu tubuh sang adik

"Aku sudah tidak apa apa hyung. Jangan khawatir" Jelas Jimin sambil memberikan senyuman manisnya.

"Syukurlah kalau begitu"

"Jadi hyung biar aku saja yang membersihkan ini. Hyung lanjut memasak saja oke"

"Ani ani. Kau bisa terluka terkena pecahan piringnya Jiminie"

"Tidak hyung aku akan berhati hati. Ya ya" Seru Jimin sambil mengeluarkan jurus aegyo nya.

"Aishh,kau ini tau saja kelemahanku. Yasudah kau boleh membersihkannya tapi hati hati oke"

"Ne hyung"

Jin pun berlalu dari sana setelah menyubit pipi Jimin.

Jimin pun melanjutkan memunguti pecahan piring yang berserakan. Tiba tiba seseorang datang dan mengagetkan Jimin membuat tangannya tak sengaja mengenai pecahan kaca yang akan diambilnya.

"Akhhhh" Ringis Jimin

"Yak. Jimin kau tak apa? " Seru orang itu yang tak lain adalah Taehyung

"Gwenchana Tae. Hanya berdarah sedikit"

"Tetap saja kau terluka bodoh. Mana aku lihat tanganmu"

"Ada apa ini. Kenapa ribut sekali? " Jin bertanya saat mendengar suara berisik"

"Ini hyung tangan Jimin terluka tadi aku mengagetkan nya lalu tangannya terkena pecahan piring. " Jelas Taehyung masih sambil memeriksa tangan Jimin memastikan tidak ada pecahan yang menempel

"Astaga dasar Alien makanya kalau mau mengagetkan orang liat liat dulu sekarang lihat tangan Jimin terluka" Omel Jin seperti seorang eomma yang memarahi anaknya

"Iya hyung. Mianhae"

"Sudahlah Jin hyung. Taetae tidak salah kok dia tidak tau kalau aku sedang memunguti pecahan piring. Mungkin aku juga yang tidak perhati hati"

"Hahhhh. Baiklah, Tae kau obati luka Jimin. Biar aku yang membersihkan ini"

"Ne hyung. Ayo Chim"

Mereka berdua pun menuju ke ruang tengah. Tempat member lainnya sedang berkumpul sambil menunggu Jin yang tengah membuat sarapan.

"Jiminie kau kenapa? " Tanya Hoseok khawatir saat melihat tangan Jimin yang berdarah

"Tadi tidak sengaja kena pecahan piring hyung" Jawab Jimin

"Kau tunggu disini dulu ya Chim. Aku ambil kotak P3K dulu" Seru Taehyung

"Kau tak apa hyung? " Tanya Jungkook khawatir

"Ani tak apa Kookie hanya tergores sedikit"

Tak lama Taehyung pun datang dengan membawa kotak P3K.

"Kemarinan tanganmu" Seru Taehyung sambil mengulurkan tangannya.

"Aku bisa mengobatinya sendiri Tae"

"Tidak. Kau terluka juga karena ku Jimin" Taehyung pun menarik paksa tangan Jimin

"Yak. Hei Alien jadi kau yang menyebabkan tangan Jiminie hyung terluka? " Seru Jungkook galak

"Yak diamlah kelinci bongsor. Aku tidak sengaja"

"Bagaimana ceritanya Tae" Tanya sang leader

"Tadi aku mengagetkan Chimchim. Aku tidak tau jika dia sedang membersihkan pecahan piring jadi ya tangannya tergores" Jelas Taehyung sambil fokus mengobati tangan Jimin sesekali di tiup agar cepat sembuh.

"Maafkan hyung juga Jim. Seharusnya aku yang membersihkan pecahan piringnya bukannya kau" Seru Namjoon

"Gwenchana hyung. Bukan salahmu juga kok"

"Nah sudah selesai. Semoga cepat sembuh Chim. Sekali lagi maafkan aku ne"

"Gomawo Tae. Sudahlah tidak apa apa"

"Bagaimana keadaan mu Jim? " Tanya si manusia es a.k.a Yoongi

"Sudah lebih baik hyung" Jawab Jimin sambil tersenyum ke semua member membuat member yang lain ikut tersenyum juga dibuatnya.

Percayalah senyuman Jimin itu menular. Jika ia tersenyum otomatis orang orang disekitarnya juga pasti akan tersenyum juga.

Btw ini pengalaman pribadi aku juga sih sebenarnya. Jadi waktu itu aku lagi liat liat foto sama video nya Jimin oppa kan terus ada part waktu dia lagi senyum nampilin aey smile nya dia terus aku jadi ikut senyum gitu.

Apalagi kalau kalian liatin dia senyum waktu kalian lagi bad mood percaya deh kalian nanti pasti jadi gak bad mood lagi. Soalnya aku sering kayak gitu. Kalau abis pulang sekolah lagi banyak tugas banyak pikiran terus sampe rumah liat fotonya Jimin oppa yang lagi senyum aku jadi ngerasa gak bad mood lagi.

Heheh maaf malah curhat

"Anak anak sarapan nya sudah siap. Ayo cepat kita sarapan" Seru Jin dari arah dapur membuat semua member berbondong  bondong ke meja makan.

"Baiklah ayo kita mulai sarapannya" Seru Namjoon.

"Ah ya nanti setelah makan kita berkumpul di ruang tengah ada yang ingin aku sampaikan kepada kalian" Namjoon pun kembali membuka suaranya

Sementara member yang lain hanya menganggukkan kepala mereka dan melanjutkan sarapan mereka dengan penuh canda dan tawa.











Oke segini dulu ya

Makasi buat yang udah nyempetin baca cerita aku
Maaf kalau misalkan ceritanya gak bagus
Kalau ada yang mau ngasik kritik atau saran boleh kok

Jangan lupa vote dan komen nya ya

Annyeong 😁😁😁

Always Together (COMPLATED) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang