SPECIAL CHAPTER:THE FINAL

1.3K 87 5
                                    

Semilir angin lembut menerpa wajah enam orang namja ini. Didepan mereka terdapat pemandangan yang amat sangat indah sekali.

"Hyung kita ada dimana" Tanya Jungkook sambil memandang kesegala arah

"Entahlah, aku juga tidak tau " Jawab Jin sambil matanya menyusuri sekitar.

"Tunggu disana ada orang" Kata Yoongi sambil menunjuk ke seseorang yang sedang duduk di ayunan. Pakaiannya serba putih, mereka tak bisa melihat orang tersebut karena orang itu membelakangi mereka.

"Orang itu seperti Jimin" Kata Taehyung sambil memperhatikan orang tersebut

"Ayo kita kesana" Kata Namjoon

Mereka berenam pun berjalan menghampiri orang yang masih asik bermain ayunan tersebut tanpa terusik dengan kehadiran mereka.

"Permisi" Kata Hoseok.

Orang tersebut pun membalikkan badannya sambil tersenyum. Member BTS pun terbelalak kaget. Itu Jimin. PARK JIMIN orang yang selama ini mereka rindukan.

"JIMIN/HYUNG" Mereka pun menerjang Jimin dengan pelukan. Tangis haru pun terdengar dari bibir mereka.

"Jiminie ini benar kau kan" Tanya Jin sambil menatap Jimin

"Iya hyung, ini aku" Kata Jimin masih sambil tersenyum

"Kenapa kau ada disini Jimin" Tanya Hoseok

"Ini adalah tempat ku hyung" Jawab Jimin

"Apa maksudmu Jimin-ah, ayo kita kembali ke drom" Kata Taehyung sambil menarik tangan Jimin

"Tidak bisa Tae, dunia kita sudah berbeda" Kata Jimin sambil melepaskan pegangan tangan Taehyung pelan.

"Aku tau bagaimana perasaan kalian, aku juga sangat berat untuk meninggalkan kalian. Namun, inilah takdirku. Kita tidak bisa melawan takdir yang sudah digariskan untuk kita. Suatu saat nanti, kita pasti akan bertemu lagi. Gomawo Jin hyung, Yoongi hyung, Hoseok hyung, Namjoon hyung, Taehyungie, Jungkookie untuk segalanya. Terima kasih karena sudah mau menerimaku ditengah tengah kalian. Aku sangat bersyukur bisa mempunyai saudara seperti kalian. Berjanjilah kalian akan tetap melanjutkan hidup kalian. Tetaplah menjadi Bangtan yang menghibur ARMY"

"Kau benar Jimin-ah, kami akan selalu mengingatmu" Kata Yoongi sambil tersenyum.

"Iya benar, maaf jika kami membuatmu sedih" Kata Hoseok

"Semoga kita bisa bertemu lagi hyung" Kata Jungkook

"Berbahagialah Jimin" Kata Namjoon

"Terima kasih untuk semua kenangan manis dan pahitnya Jimin" Kata Taehyung 

"Terima kasih karena sudah menjadi adikku Jimin. Terima kasih untuk semuanya" Kata Jin

Mereka bertujuh pun berpelukan erat sambil menangis. Antar senang dan sedih menjadi satu. Senang karena bisa bertemu Jimin, sedih karena pada akhirnya mereka akan berpisah juga.

"Saranghae Bangtan" Lirih Jimin dan ia pun menghilang layaknya debu.

Pelukan itu pun terlepas, "nado saranghae Jiminie "
Detik selanjutnya cahaya yang menyilaukan pun datang dan BOM
Member BTS pun terbangun dari tidur mereka. Mereka berenam ternyata tertidur bersama diruang tengah.

Mereka pun memandangi satu sama lain, lalu tertawa bersama.

"Kita tidak boleh mengecewakan Jimin kan" Kata Jin yang diangguki oleh yang lainnya.

"Iya benar, aku yakin kita pasti akan bertemu lagi" Kata Namjoon.

Mereka pun tersenyum satu sama lain. Dalam hati berjanji akan selalu mengenang sosok Jimin. Jimin mereka akan selalu ada dihati mereka semua. Bukan hanya member BTS tapi dihati semua ARMY dan juga orang orang yang mengenal sosok malaikat tanpa sayap ini.

Sebuah gorden putih pun berterbangan diterpa angin dengan lembut. Jimin ada disana tersenyum karena member BTS sudah tidak menjadi murung lagi. Bersamaan dengan angin yang meniup gorden tersebut, Jimin pun perlahan menghilang dari sana.

Always Together (COMPLATED) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang