The Winner | Senior 02🔞

115K 4.7K 3.1K
                                    

Na Jaemin x Huang Renjun

Happy Reading

____________

"Renjun, jadi pacar kakak, ya?"

"Gak mau. Mama bilang aku gak boleh pacaran dulu."

"Tapi, kakak sayang sama kamu."

"Hilih! Lo ngomong kaya gitu sama semua orang bege!"

"Kok Renjun kasar, bangsad! Bukan gitu, dia tuh polos!"

Jaemin memukul kepala Hyunjin yang sedang berpura pura menjadi Renjun. Sedangkan, Jeno sebagai sutradara alias pembuat naskah rencana menyatakan cinta Jaemin untuk Renjun hanya terdiam.

"Oke. Iya polos."
"Owh, kak Jaemin. Nikahi aku kaakk~ aku udah siaapp~"

"Anjir, sejak kapan Renjun sange an gitu."

"Ye! Udahlah! Gak usah latihan segala. Seorang Jaemin yang berani ngebacot sama kepala sekolah gak berani cuma nembak seorang adik kelas?"-Hyunjin

"Ya ini beda anjir. Gua tuh akh!! Jomblo mana paham, sih.."

"Yah, gak ngaca. Lo juga jomblo, belum kalo ditolak nanti, HAHA!!!"-Hyunjin

"Udah, weh!! Itu Renjun! Cepet!! Mumpung guru olahraga mereka belum datang!" Jeno mendorong Jaemin kearah Renjun.

"Kak Jaem?"

"Em, hai Renjun?"

"Kakak juga olahraga?"

"Em, anu.. nganu... itu..."

Jeno dan Hyunjin menatap Jaemin datar.
"Gak Ren, kita baru aja selesai olahraga. Dan Jaemin nungguin kamu mau ngomong sesuatu."

"Tunggu, eh, Jen! Sejak kapan lo jadi aku kamu an sama Renjun?"-Hyunjin.

"Udah, ah. Gak penting, good luck Jaem, kita tunggu disana!" Jeno menarik tangan Hyunjin.

"Mau ngomong apa, kak?"

Jaemin menggaruk kepalanya yang tidak gatal sama sekali.
"Itu. Kakak mau ngomong sesuatu."

"Iya, kan kak Jeno juga udah ngomong tadi."

Jaemin merutuki dirinya sendiri yang terlihat bodoh dihadapan lelaki mungil itu.
"Itu, em, kamu mau jadi... anu.. itu.. kakak mau kamu jadi..itu.."

Renjun mengernyit.
"Apa kak? Kakak lupa?"

"Enggak. Cuma anu.. emm.."

"Renjun!"

Renjun menoleh kearah temannya.
"Iya bentar. Gimana kak?"

"Em. Kamu mau gak jadi pacflafskskash! Oke. Kakak gak bisa ngomong sekarang. Nanti pulang sama kakak, ya. Sekalian kakak ngomong."

Renjun sebenarnya masih tidak paham dengan Jaemin, namun ia hanya mengangguk. Dan meninggalkan Jaemin.

"Gimana?"

"Gimana apaan anjir, lidah gua blebet ngomongnya, nanti aja pulang bareng sekalian gua ngomong ke Renjun kalo gua suka sama-"

"...Renjun, mau gak jadi pacar gua?"

Hyunjin, Jeno dan Jaemin menoleh kearah kerumunan kelas Renjun. Mereka membulatkan mata mereka sempurna. Melihat Renjun tengah dihadapan seseorang yang memegang tangan mungilnya itu.

"Tunggu, gak bisa. Jangan, Renjun, plis, jangan! Bilang kamu gak ma-"

"Aku mau!"

Jaemin mendadak lemas. Hyunjin dan Jeno membawa Jaemin pergi dari sana.

He is Baby🔞 | JaemRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang