Na Jaemin x Huang Renjun
________________Happy Reading
________________
Jaemin meletakkan bunga di atas sebuah makam.
'Sudah satu tahun.'
Dengan langkah gontai ia menghela nafas dan menuju mobilnya.
"Papa~"
"Hm? Kau sudah bangun?" Jaemin menghadap kebelakang. Dimana balita menggemaskan tengah terduduk di jok belakang dengan pengaman bayi khusus.
"Pap..pa~"
"Ayo pulang. Mama sudah pulang dan menunggu dirumah."
Sesampainya dirumah Jaemin menggendong bayi mungil dengan kuncir kecil di kepalanya.
"Mama pulang! Mama pulang! Yeyy!!"
Sesekali Jaemin mencium pipi gembil anaknya.
"Selamat datang!"
Seketika Jaemin menurunkan anaknya dan membiarkannya berjalan perlahan menuju sang istri yang baru saja menyambut mereka.
"Aaa... ayo peluk mama. Ugh- anak pintar. Kau kemana saja dengan papa hari ini, hm?"
Jaemin mengecup kening sang istri.
"Aku baru saja mampir ke tempatnya.""Terimakasih."
"Kau baik baik saja? Ini sudah satu tahun lebih?"
"Ayolah, Na Jaemin, kau selalu menanyakan hal itu."
"Sayang, aku tau setiap malam kau menangis."
"Maaf..."
"Tidak apa, aku tahu bagaimana perasaanmu."
"Harusnya aku membawanya tetap hidup."
"Kau sudah benar menyelamatkan dirimu sendiri, sayang. Dan sekarang kau merawatnya untuk Mark hyung," Jaemin mengusap pipi gembil sang anak yang ada di gendongan istrinya.
"Kau benar. Maafkan aku terlalu larut dalam kesedihan."
"Tidak apa apa Injun ku sayang, semua sudah takdir Tuhan~" Jaemin dengan gemas mengecup bibir Renjun berkali kali hingga anak manisnya menarik bibirnya.
"Mam.. maa!!"
"Akhh.. sakit, sayang.."
"Jaemin, perutku pegal, padahal baru menggendong sebentar."
Jaemin mengambil alih putri kesayangannya.
"Besok berhenti bekerja, kau harus menjaga Nana kecil di dalam sana. Dan, aku akan menyuruh kekasih Jeno membantumu mengurus Woo min.""Aku ingin sesuatu."
"Apa?"
"Nanti saja. Em, sekarang bisa kau masakkan bubur untuk Woo min?"
"Of course sayangku. Dan gadis kecil papa, duduk bersama mama, jangan nakal oke?"
Ya. Renjun selamat dari kegilaan Mark yang berusaha membawanya mati. Ia terlalu panik menyelamatkan dirinya sendiri hingga membiarkan Mark tidak tertolong. Ia menanggung semua tanggung jawab Mark pada wanita yang Mark hamili, ia membiayai semua nya hingga anak Mark lahir dan ia mengurusnya. Dan, yang pasti Jaemin akan selalu ada di sisinya, menjadi pendamping hidup yang baik untuknya.
Keluarganya hidup bahagia, dan kini ia tengah mengandung, anak Jaemin. Itu akan membuat kebahagiaan mereka bertambah, dan membuat keseharian mereka semakin ramai.
KAMU SEDANG MEMBACA
He is Baby🔞 | JaemRen
Acakstory of JaemRen (Jaemin x Renjun) Note : "dibook ini satu cerita pling gak bisa sampe belasan chapter terus dilanjut cerita lain yang pasti ngebahas JaemRen" Welcome to my story :) BXB 🔞