Un1ty : Antar Cinta & Persahabatan [END] ✓

Part 10 : Pasar Malam

Mobil kami sudah masuk ke perkarangan rumah ku. Aku masih di alam mimpi hingga terpaksa fiki harus membangunkan ku.

"Al, bangun al, kita udah sampai" Fiki membangunkan ku dengan hati-hati

Aku tersadar dan bertanya "udah sampai ya ? Kak Nindy sama bang sandy kok ga ada ?"

"Tadi gua ngantar mereka ke mes dulu"

"Ohh gitu, btw makasih ta fik"

"Iya sama sama al. Oia nanti malam bang sandy ngajakin pergi, mau ikut ?"

Aku diam sejenak kemudian mengangguk "Yaudah,nanti malam aku jemput ya"

"Oke" Setelah menjawab, aku segera keluar dari mobil.

"Bye al"

"Bye fik, hati-hati"

***

Aku sedang bersiap-siap di kamar karna mungkin sebentar lagi Fiki akan menjemput ku. Saat aku sedang siap-siap, Mbak Kirana mengetuk pintu kamar ku. Dia ingin mengajak ku pergi tetapi karna aku sudah janjian dengan Fiki jadi dengan terpaksa aku tolak ajakan mbak Kirana.

"Yahh, maaf ya mbak, alana udah ada janji sama fiki"

"Ciee, jadi sekarang sama fiki ?"

"Apa sih mbak, orang cuma temen"

"Jadi cuma temen nih ?" Mbak Kirana bertanya sambil senyum-senyum melihat ku

"Iya"

"Beneran temen ?" Dia mengulangi pertanyaannya

"Ihh apaan sih mbak" Aku menjawab dengan tatapan sinis

Mbak kirana masih terus menggoda ku sampai bibi memberi tahu bahwa Fiki sudah menunggu di bawah.Tak lama setelah bibi turun ke bawah, aku dan mbak kirana menyusul karna takut Fiki tunggu terlalu lama. Fiki duduk di ruang tamu dan sedang berbincang-bincang bersama papa, mama dan mas abi.

"Nah tuh alananya udah turun" ujar mama

"Liat pa ma, dandanan anak gadis kalo mau malam minggu kayak biduan dangdut" ledek mas Abi kepada ku

"enggak ah, cantik kok anak gadis mama" mama membelai rambut ku

"Enggak tau tuh mas abi, masa adeknya dikatain biduan dangdut"

"Cantik ya fik ?"

"Iya mas cantik"

"Fik, gerak sekarang ?" Aku sengaja mengajak Fiki pergi sebelum Mas Abi semakin berulah.

Setelah berpamit dengan Papa, Mama, Mas Abi dan Mbak Kirana, aku dan Fiki segera berangkat agar nanti pulangnya tidak kemalaman.

***

Di dalam mobil sudah ada bang sandy dan kak Nindy yang menungggu. Kami hanya pergi berempat karna yang lainnya sudah memiliki acara masing-masing.

"Ini kita mau kemana ?" Fiki bertanya kepada kami

"Di bsd lg ada pasar malam, kesana aja mau ?"