my prince 52

3.3K 127 10
                                    

Mereka yang menyakiti, namun mereka bertingkah seolah olah merekalah yang tersakiti.

~€ my prince €~

Pagi yang cerah sama hal nya hati Alya yang sedang bahagia. Alya berjalan menuruni anak tangga sambil bersenandung kecil.

"Aduh anak mama kok cantik banget si"kata Kirana saat melihat anaknya yang sangat bahagia terlihat dari raut wajahnya yang dari kemarin selalu tersenyum.

"Ada yang udah gak galau lagi nih"goda Arka.

"Apaan si kak"kata Alya sambil membuka piring yang ada didepannya.

"Udah adik kamu jangan digodain mulu dia lagi bahagia"kata Rama sambil melirik Alya, Alya hanya tersenyum.

"Paling nanti nangis nangis lagi dikamar ngabis ngabisin tisu aja"kata Arka.

Ya memang selama hubungannya dengan Arga renggang ia selalu uring uringan dan menangais dikamar sampai sampai telat makan dan membuat anggota keluarganya bingung sendiri.

"Non itu didepan udah ada den Arga"kata bi Asih membuat mereka berempat yang sedang melakukan sarapan menoleh ke arah bi Asih.

"Iya bi"kata Alya sambil bangkit dari duduknya.

"Cailah udah dijemput sama pacar nih"goda Arka lagi.

"Yang jomblo mah sirik"kata Alya sambil tertawa membuat Arka melirik tajam ke arah Alya.

"Aku berangkat dulu"kata alya sambil menyalimi mama papa dan kakaknya.

"Hati hati"teriak Kirana karena Alya sudah semakin menjauh.

"Siap ma"teriak Alya.

"Hay"sapa Alya saat berada di samping Arga yang sedang memainkan handphonenya diatas motor.

"Hay juga pacar"jawab Arga sambil melihat kearah Alya dan memasukan handphonenya ke saku celananya.

"Yuk keburu kesiangan"ajak Alya.

"Siap tuan Putri"kata Alya sambil memasangkan helm ke Alya.

Arga langsung menyalakan motornya dan meninggalkan pekarangan rumah Alya.

🍁🍁🍁🍁

Arga melepaskan helm Alya saat berada di parkiran sekolah dan merapika rambut Alya yang sedikit berantakan membuat iri para siswi yang berada di parkiran.

Sepanjang perjalanan menuju kelas tangan mereka tak pernah lepas dan Alya tak henti hentinya tersenyum ia sangat bahagia bisa bersama Arga seperti dulu lagi.

Alya dan Arga memasuki kelas yang sudah ramai dan tak lama kemudian bel masuk berbunyi dan pelajaran pun dimulai.

🍁🍁🍁🍁

Tettt tettt tettt

Bel istirahat berbunyi semua siswa siswi keluar dari kelas dan berbondong bondong menuju kantin.

"Yuk ke kantin"ajak Arga kepada Alya.

"Aku mau ke taman belakang aja"kata Alya.

"Yaudah aku beliin makan terus aku bawain ke taman belakang"kata Arga dan diangguki Alya.

Arga dan sahabat sahabatnya menuju kantin sedangkan Alya menuju taman belakang.

Alya sangat menyukai taman belakang karena disana sangat teduh dan sepi membuat Alya sangat tenang.

Alya menutup matanya yang sambil menikmati hembusan angin, Alya merasakan ada seorang yang datang ia langsung membuka matanya ia pikir itu adalah Arga membut senyum alya mengembang.

"Ngapain kalian kesini?"tanya Alya sedikit ketus.

Mereka yang menghampiri Alya adalah monica, Mala, Vyta dan Elyn.

"Bagus banget lo ngedeketin Arga, gue udah bilang kan jangan pernah lo deketin Arga"bentak monica dengan sinis.

"Terus masalah buat lo?"kata Alya tak kalah sinis.

Plakk

Elyn menampar pipi Alya membuat monica and the genk tertawa puas.

"Lo tu budek ya lo jangan pernah ngedeketin Arga tapi lo masih aja kegatelan, Arga tuh milik gue"kata Elyn.

"Arga pacar gue terus kalo gue deket sama Arga salah?!"

"Ya salah banget, dia mulai sekarang jadi milik gue"

"Dan gue cuma pura pura sakit keras biar Arga respek sama gue terus lo nggak bakalan deket sama Arga lagi"kata Elyn membuat  Alya emosi.

"Lo gila penyakit itu bukan buat mainan, lo itu bukan Cinta tapi obsesi"

"Ya masalah buat lo?!, lo tuh cewek udik, yang bisa nya ngerebut cowok orang, Arga tuh milik gue, sebelum kenal sama lo udah udah deket sama Arah, gak bakalan gue diemin kalo lo masih ngedeketin Arga, kalo bisa buat Arga benci sama lo!"kata Elyn.

"Kalo ngomong tuh ngaca"kata Alya yang sudah tersulut emosi.

Dannnn

Plakkkk

Alya menampar elyn membuat Elyn tersungkur dan membuat Monica and the genk sangat kaget.

"Elynnnnnn"

Tiba tiba suara itu membuat mereka disana melihat kearah sumber suara.

"Arga"kata Alya kaget.

"Argaaaa sakit banget pipi aku, kak Alya nampar aku kenceng banget"kata Elyn sambil berdiri dipapah oleh monica and the genk.

"Gue gak nyangka sama kamu, kamu kok tega si dia itu masih sakit tapi kamu kok jahat banget si, aku gak habis pikir..."kata Arga memotong perkataannya untuk mengambil nafas.

"Aku kecewa sama kamu Al"sambung Arga sambil meletakkan makanan yang ia bawa setelah itu menggendong Elyn ala brida style karena Elyn berpura pura lemas, padahal tamparan Alya tak begitu kencang.

"Argaaa aku bisa jelasin, ini gak kaya yang kamu lihat"kata Alya sambil menahan tangisnya tapi tak ada jawaban dari Arga.

Elyn memberikan senyuman meremehkan ke arah Alya saat di gendongan Arga.

"Rasain tuh makanya jangan main main sama kita"kata Mala saat Arga dan Elyn sudah pergi.

"Gak usah kita ribet ribet buat rencana Arga benci sama lo, tapi itu semua udah terjadi dengan sendirinya"kata Monica.

"Tapi cepat atau lambat Arga pasti tau siapa yang benar dan siapa yang salah"kata Alya sambil berlalu pergi.

"Dasar cewek udik"kata Monica membuat Mala dan Vyta tertawa.

🍁🍁🍁🍁

~22 April 2020~
shofi_tr

I am back guysss
Siapa nih yang nungguin my prince update
Satu kata buat Elyn, Monica and the geng?
Satu kata buat Arga?
Satu kata buat Alya??
Jangan lupa vote, comment and share ❤️
Follow akun wp aku ya
Follow juga akun Instagram aku @shof.i_tr
Tunggu chapter selanjutnya ya❤️❤️

my prince [ Completed ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang