Chapter 26 ==> Karena Tak Bisa Berenang, Buk!
Dipublikasikan: 20 Maret 2020
©DeraiAksara🌌
Oke, Gaizz. Hari ini kami belajar tentang gaya. Tahu, kan, apa itu gaya? Yup. Gaya adalah tarikan dan dorongan. Jadi, apapun yang memiliki tarikan dan dorongan, maka patut disebut gaya.
Nah, gaya pertama yang akan dibahas adalah gaya gravitasi. Gaya gravitasi adalah gaya tarik bumi yang selalu menarik benda-benda (hidup/mati) menuju ke pusat bumi. Tujuannya apa? Yah, supaya kita nggak ngambang, lah!
"Nah, jadi sebenarnya yang bergerak adalah bumi kita, bukan matahari. Matahari tetap di tengah-tengah tata surya. Matahari dan seluruh sistem di dalamnya hanya mengelilingi pusat galaksi Bima Sakti, bukan mengelilingi sebuah planet," terang Bu Wahid.
"Tapi, kan, Buk, matahari tenggelam. Habis itu terbit lagi. Kelihatannya juga matahari yang gerak. Kalau bumi yang bergerak, kenapa kita tak terasa, Buk?" Bu Wahid bertanya pada diri sendiri, memancing kami. "Nah, kenapa matahari yang terlihat tenggelam? Itu kar--"
"Karena matahari tak bisa berenang, Buk, makanya tenggelam!" Andi menyahut.
Astaghfirullah, akhi!!! Lucknut syekali dirimu!
🌌
KAMU SEDANG MEMBACA
Kelas Olimpiade
Umorismo[Humour Series 1] (TAMAT) ⚠️Peringatan! Beberapa chapter mengandung sensitivitas yang tinggi. Harap jangan dimasukkan ke hati dan kepala, abaikan saja 🙏 "Masa putih-abu adalah masa yang paling indah." Pikir-pikir lagi, deh. ________________________...