DANISH

bosan!!

Sudah lima hari danish di RS dia cuma berbaring tanpa melakukan apapun bosan iya ponsel di sita nonton tv di jadwal tidak boleh turun dari ranjang walaupun sekedar mau ke kamar mandi harus di gendong atau pakai pempers parah kan!

"Akh..danish mau pulang" danish selalu saja merengek kala alisya yang menjaganya.

"Lama² mommy bosan dengan rengekan kamu danish,mommy bisa apa sayang yang nentuin kamu pulang engganya ya mereka bertiga mommy engga bisa apa² danish"ucap alisya panjang lebar.

"Huuh..ya udah aku mau ke taman boleh ya" danish mengeluarkan jurus puppy eyes nya.

Tiba² ada suara yang membuat danish merinding "siapa yang mau ke taman hm?"

"Danish dad pusing mommy ngerengek terus mau pulang,ngerengek terus mau ke taman katanya bosan!" adu alisya.

"Siapa yang ngizinin kamu?daddy udah bilang diam di kamar selama seminggu ini baru 5hari DANISH! mau daddy tambah hukuman nya hm?"

Danish menggeleng dia tidak bisa berbicara apapun selain menunduk takut melihat abraham sudah menunjukan tanduknya.

Satu minggu berlalu danish akhirnya keluar dari tempat terkutuk itu setelah banyak drama yang harus dia perankan.

Pagi² sekali danish sudah bangun mandi dan memakai seragam nya,danish menuju ruang makan gawat kalau tidak sarapan dulu bisa² tiga monsternya ngamuk² engga jelas.

Danish duduk di dekat mommy,baru saja duduk sudah di beri pertanyaan yang membuatny Jengah "siapa suruh kamu sekolah?" suara daddy yang tegas nan dingin itu.

"Dad aku udah sembuh kan? udah seminggu di RS kak el dad" danish merengek.

"ya ya ya  dad please aku mau sekolah" rengek danish lagi.

"Baiklah nanti kak bara yang nganter kamu ke sekolah sekarang makan dulu nanti siang ka el anterin makan kamu kalau sampai engga di makan kamu homescoling!"tegas daddy tak terbantahkan.

"Tapi dad aku makan di kantin aja ya nanti siang" pinta danish memohon.

"Engga ada penolakan engga mau udah dad danish engga usah sekolah aja"ucap samuel.

"Jangan dong iya,engga apa² nanti aku makan"

"Sekarang kamu sarapan minum susu sama minum vitamin nya"

Tak ada yang berbicara satu sama lain hanya ada keheningan di dalam mobil.

Lima belas menit kemudian danish sudah sampai di pekarangan sekolah nya.

Sewaktu danish ingin membuka pintu tangan nya di cekal "danish jangan coba kamu balapan lagi! jangan makan yang pedes² jangan minus es dan jangan kemana mana pulang langsung pulang kakak jemput kamu lagi awas aja kalau kamu sampai kabur lagi hukuman kamu lebih berat lagi ingat danish!"ucap bara tegas.

"Iya² kak" jawab danish cepat karena  engga mau lama² sama kutub es satu ini bisa² dia bude.

Danish udah buka anak kecil lagi tapi apa daya keluarga nya yang super protective itu membuat danish tak berkututik.

"Hay bro lo kemna aja woyy" teriak kenji yang baru saja melihat danish masuk kelas.

"Berisik njir gw lagi bt!" kesal danish.

"Rootroof kuy" ajak danish.

"Kuyy lah"serempak mereka.

Mereka berjalan berempat banyak pasang mata yang memperhatikan ada yang kagum ada yang foto² dan banyak juga yang saling berbisik.

Di rootroof mereka cuma mengoborol walaupun mereka badboy tapi kalo masalah merokok apalagi narkoba tidak ada yang berani mendekati nya.

"Danish lo tau engga di balapan ada satu orang yang menurut gw sama kayak lo pinter balapan nya,sudah seminggu ini dia menang terus dari rival lo" ucap satria.

"Yang bener lo nyett!" ucap danish.

"Engga percaya lo ke balapan nanti malam pasti dia ada"ucap kenji.

Danish berpikir apa dia bisa lolos setelah kemarin dia ketahuan bisa² kalau dia ketahuan lagi motor kesayangan nya hilang entah keman?

"Gimna mau engga lo, kita tunggu lo di area seperti biasa!"

"Engga tau gw liat nanti soal nya baru kemarin gw ketahuan keluarga gw bisa² si black (motor kesayangan danish) hilang entah kemana?"

"Aah lo cupu gitu aja takut" ucap satria meremehkan.

"Anjing lo,gw engga cupu gw cuma cari waktu yang tepat aja lo engga bakal ngerti gimana keluarga gw!"

"Sudah²" kenji menengahi acara pertengakaran mereka.

"Teet teett teettt"suara bel istirahat terdengar nyaring.

"Anjir gw harus cepet ke kelas kak el mau ke sekolah bisa² kalau dia tau gw bolos lagi bisa² gw di gantung ayo bro kita ke kelas bantuin gw lah"

"Kuy lah"

Mereka ke kelas dan ternyata dammmmnnn!!

Kakaknya samuel sudah berdiri tegap dengan menengteng makanan di tangannya di depan kelas danish.

"Eh itu ka el kita ke kantin dulu bro mudah² leher lo masih utuh" ejek satria sambil meninggalkan danish.

"Dasar teman² laknat teman nya kesusahan malah di tinggal engga di bantu" batin danish.

Samuel menarik tangan danish ke ruangan pribadi milik daddynya karena ini sekolah milik daddynya jadi punya ruangan sendiri yang lumayan luas.

"DUDUK!" titah samuel.

Danish hanya menunduk dan duduk "kenapa bolas hm? siapa yang nyuruh bolos? buat apa sekolah kalo buat bolos hm? jawab danish bukan hanya diam saja!" bentak samuel.

"Maaf" cicit nya.

"Maaf kamu tidak di terima kamu bakal kakak hukum!"

"Sekarang kamu makan awas kalo engga habis kakak bakalan nambah hukuman kamu TIGA KALI LIPAT mau?"

Danish menggeleng "maaf" cicitnya lagi,danish memakan makanan nya sampai habis walaupun begitu sulit menelannya karena sedari tadi kakak nya terus memperhatikan danish.

"Sudah kak" cicit danish

"Sekarang ikut pulang sama kakak!"

"Tapi kak belum waktunya pulang"

"PULANG SEKARANG ATAU KAKAK SERET KAMU HAH!"

"Iya kak danish mau ngambil tas dulu"

aq up bosen engga cerita nya ayo vote sama comen nya,,,