HUKUMAN SEMENTARA
1.TIDAK BOLEH KELUAR DARI RS
2.TIDAK BOLEH TURUN DARI RANJANG
3.TIDAK BOLEH MEMBANTAH APAPUN YANG DI SURUHItulah sedikit hukuman buat danish yang harus di jalankan.
"Dad,kak el,kak bara sama mommy engga kasian gitu sama aku,aku kan baru aja sadar kalian udah ngasih hukuman aja buat aku"sambil memberenggut danish memohon untuk di ringankan hukuman nya.
"Enggalah itu WAJIB danish karna kamu kecelakaan dan luka² kamu lumayan parah jadi kita semua MEWAJIBKAN KAMU buat diam di sini sampai sembuh TOTAL!"tegas samuel tak terbantahkan.
"Tapi kak aku bosan masa harus tiduran terus kak!"rengek danish sambil memperlihatkan puppy eyes nya.
Tapi semua sudah kebal dengan sikap danish yang seperti kucing minta makan itu.
"ENGGA BOLEH KAMU HARUS SEMBUH TOTAL!"serempak semuanya.
"Ishhh jahat kalian!"danish langsung menarik selimutnya sampai kepala karena terlalu semangat menarik nya sampai tangannya lupa kalau kepalanya sakit dan kepala danish kepukul tangan nya sendiri "awss..sakit!"
Sontak semua kaget samuel lalu menyibakan selimut danish "kenapa?"
tanya samuel panik."Engga cuma kepentok tangan sendiri kak!"
"Makannya hati² jangan sambil marah²"cibir abraham.
"Tau ah daddy jahat,,"
"Emm udah bisa mengumpat anak daddy hm"
"Maaf dad,bukan kayak gitu maaf"ucap danish merasa bersalah.
"Sudah² kalian malah menjaili danish terus sekarang istirahat ya"Alisya.
"Sambil peluk mommy"danish merentangkan tangan nya.
"Iya² mommy peluk tapi kamu istirahat ya"
"Iya siap mom!"
"Ok mom,mommy jagain danish ya daddy,bara dan samuel mau ke kantor dulu mau mempersembahkan sebongkah berlian dan segunung emas buat kalian berdua permata kita"ucap daddy lebay
"Apasih dad pagi pagi udah ngegombal"semua pun tertawa.
Setelah semua pergi tinggal danish bersama Alisya "mom jalan² yuk ke taman bentar aja aku bosen"ucap danish memelas.
"ENGGA!"
"Deg!" jantung danish hampir lompat gara² kaget pasalnya suara dingin itu bukan milik mommy melainkan milik kakaknya samuel.
"Tadi kakak udah bilang kamu harus istirahat kenapa engga di denger"
"Mommy juga harusnya lebih keras sama danish biar danish nya nurut!"ucap samuel kesal.
"Bukan begitu el,kasian juga danishnya kalau semua ngekang dia tapi mommy juga engga mau danish jadi anak pembangkang" jelas alisya.
"Sekarang danish istirahat yah mommy temenin nanti kalau danish udah sembuh kita ke taman ok!"
"Iya mom"danish memejamkan matanya.
"Oh iya,el kenapa kamu balik lagi ke sini tadi kamu bilang kamu banyak pasien"tanya alisya.
"Ponsel aku tertinggal mom,jadi aku balik lagi"
"Oh"Alisya hanya ber oh ria!
Hari mulai siang samuel,Abraham dan bara sengaja mempercepat pekerjaan mereka.
Aemua sedang berada di kamar danish dengan danish yang masih cemberut karena harus makan siang dengan bubur yang mungkin ayam pun enggan memakannya.
"Danish ayo makan dan minum obat atau mau kakak pasang selang ke hidung kamu biar gampang makannya?"
"Engga mau kak please aku masih bisa makan pake mulut ko tapi aku engga mau bubur sayur aku bosan kak,dad"
"Ok kamu mau daddy paksa atau makan sendiri hm?"
"Sudah² sekarang makan danish, mommy suapin"
"Tapi mom aku.. "mulut danish langsung bungkam tatkala bara langsung menyuapinya dengan tidak berperasaan.
"Telen atau kakak suruh ka el pasang selang ke hidung kamu!"ucap bara tajam.
Dengan terpaksa danish menelannya walaupun ia ingin memuntahkannya tapi apa daya kalau danish memuntahkannya sudah pasti selang akan masuk hidung gantengnya.
"Aaa..lagi danish"sengaja bara memberikan tatapan tidak bersahabat kepada danish supaya danish menurut.
Setelah perjuangan danish yang panjang akhirnya danish selesai dengan makanannya.
"Waktunya minum obat danish"ucap samuel dan memberikan obat² buat danish yang seabreg2 banyaknya.
"Kak bisa di kurangin engga aku udah kenyang soalnya,nanti kalau minum obat lagi aku tambah kekenyangan"rengek danish.
"Oh ok,kalau kamu sudah kekenyangan gampang kakak bubukin aja obatnya ya,biar satu suapan obatnya udah masuk semua ok" ucap samuel.
"Tapi kak nanti jadi lebih pahit kak"
Namun nihil,samuel tidak menanggapi danish dia keluar kamar danish niat nya ingin mengambil alat² untuk menumbuk obat nya supaya bisa hancur dan bisa di minum sekali teguk.
Tak lama samuel sudah kembali dengan obat obatan di tangan nya yang sudah menjadi bubuk obat yang di racik kembali oleh samuel.
"Ayo di minum dulu obat nya danish"ucap samuel.
Namun danish cuma menggelengkan kepala sambil menutup mulutnya dengan sigap Abraham dan bara memegang kepala dan tangan danish mommy pun ikut memegang kaki danish dengan leluasa samuel memegang mulut danish supaya terbuka.
"Makannya jadi anak jangan nakal,kakak paling engga suka kamu engga nurut"ucap samuel sambil memasukan obat obatan danish.
Danish sudah bercucuran air mata saking pahitnya obat² yang di berikan samuel tanpa air sedikit pun samuel sengaja ingin membuat danish kapok dan memberikan hukuman buat danish.
"Mi...num kak hiks hiks,"ucap danish terbata² saking pahitnya dan tangan dan kakinya pun belum di lepaskan.
Samuel memberikan minum pada danish membekap mulut dan hidung danish supaya danish menelan obat obatanya.
"Pahit hiks hiks"
"Sudah engga usah nangis nanti kamu malah sesak"ucap Abraham.
Danish pun diam walau masih segukan "mom aku mau ke kamar mandi"ucap danish.
"Mau apa hm?"ucap daddy sambil menatap tajam danish.
"Ma..u pi..pis dad"ucap danish takut²
"Engga boleh kamu ingat kamu tidak boleh turun dari ranjang!"ucap Abraham tegas.
"Pake diapers aja!"ucap samuel tanpa melihat reaksi danish.
"Engga mau kak! aku mau pipis doang masa pake diapers aku bukan anak kecil kak"
"Pake diapers apa pake kateter hm? terserah kamu pilih yang mana?"tanya samuel.
"Diapers"ucap danish sambil memberenggut apa jadi nya kalau dia pake kateter yang ada sudah mati rasa semuanya.
"Ok kakak bantu mom,udah sama daddy saja"
"kak bara dan el aja takut nya baby kita malu mom"ledek samuel.
aq up ayo vote sama comen yah,,,,
KAMU SEDANG MEMBACA
DANISH
Teen FictionApa jadinya klo danish adalah anak yang cukup di kenal nakal di sekolah dia suka bolos dan suka balapan liar,sementara kedua orang tua dan ke dua kakak nya sangat2 overprotective mereka tidak mau terjadi sesuatu terhadap danish kalau mau tau seterus...