Part 3

121 13 0
                                    

" jangan membuat onar dikelasku!! kau bukan mahasiswa mata kuliah ini" -kata rm ssaem dengan nada kesal
"Mengapa??bukankah boleh saja aku mengikuti kelasmu..toh aku mahasiswi kampus ini juga" - kata wanita itu dengan santainya
"Baiklah..duduklah ditempat yang kosong dan jangan ribut!! Atau kau keluar saja!" -rm ssaem
"Aku hanya akan duduk di bangku ini" menunjuk bangku yang sedang ku duduki ini
"Huft..kalau begitu kau keluar saja..waktuku sudah terbuang gara-gara orang sepertimu! Keluarlah!!" -tambah rm ssaem

"Tidakk!!aku tidak mau keluar aku hanya ingin ikut kelasmu dan duduk dibangku ini!" Katanya dengan manja kepada rm ssaem bahkan ia berkedip genit kepadanya sungguh menjijikan dan tidak tau malu sudah salah keras kepala lagi

"Baiklah kalau begitu kau berdiri disitu saja..jika kau menyuruh agassi ini pindah, kelas akan ku akhiri dengan cepat!" Kata rm ssaem meninggalkannya dan kembali ke meja dosen, ya wanita itu tetap berdiri disana dengan wajah kesal karena tidak mendapat apa yang ia inginkan bahkan rm ssaem tidak menghiraukannya, akupun juga tidak peduli biar saja ia pegal karena berdiri selama 3sks bersama rm ssaem
*fyi 1sks itu 45mnt

Waktu perkulihan baru berjalan 30mnt dan wanita itu mulai berulah lagi, "ssaem..apa kau tega membuat ku berdiri sampai selesai" katanya dengan memanyunkan bibirnya. Rm ssaem sama sekali tidak menghiraukannya sampai ia akhirnya menggebrak mejaku dan membuat rm ssaem melihat ke arahnya dan kalian tau apa yang dilakukan rm ssaem?? Iya hanya tersenyum manis menatap gadis itu dan membuat ku tak habis pikir dengan ssaem, setelah itu ssaem menutup spidolnya dan berkata

"Baiklah..kita akhir i perkuliahan hari ini, semoga kalian sampai sini mengerti materinya, sampai jumpa pekan depan" rm ssaem menutup kelasnya yang membuat para mahasiswa lainnya terheran-heran dan rm ssaem langsung membereskan filenya dan mematikan lcd para mahasiswa masih tidak percaya karena biasanya rm ssaem selalu menghabiskan waktu 3sks dengan tertib dan kali ini ia mengakhir i nya begitu cepat

"Agassi tolong bawakan filenya ke kantorku nanti" rm ssaem melihat ke arahku dengan segera ku menjawab dan berdiri menuju meja dosen membereskan file yang belum sempat dibereskan rm ssaem, dan ia sudah pergi dari kelas, wanita tadi tak percaya rm ssaem meninggalkan kelas, saat aku sedang memberesi mejaku dan akan memasukan laptop dia mendorong ku sampai terjatuh dan membuat laptopku jatuh juga sampai keras, bahkan wanita itu memaki-maki aku dengan kasarnya dan tak pantas diucapkan oleh seorang mahasiswi yang berpendendidikan seperti itu,

sungguh itu membuat hatiku sakit dan aku menatapnya tajam sedangkan ia langsung pergi setelah memakiku dengan enaknya, dibantu teman-teman aku berdiri dan membereskan yang berceceran tadi ternyata laptopku terbagi menjadi 2 astaga aku semakin pusing tapi bukan itu yang menjadi fokusku, aku langsung berdiri di tengah kelas

"Aku akan meminta maaf kepada rm ssaem, kalian mau pulang atau menunggu rm ssaem?" Aku bertanya kepada semua teman sekelasku

"Nee..kami akan menunggu" jawab serempak dari teman-temanku ya rm ssaem memang menjadi salah satu dosen favorit para mahasiswa di fakultasku tak heran jawaban dari teman-temanku akan menunggunya, segera aku berlari menuju ke kantor ssaem. Sebagai penanggung jawab kelas aku harus meminta maaf bagaimana pun itu salah mahasiswa, ku ketuk kantornya aku masuk dan ditatap oleh beberapa dosen lain yang se ruangan dengan rm saaem

"Annyeonghaseyo rm ssaem" sapaku dengan getar
"Ahh agassi taruh saja filenya di meja ya" katanya sambil tersenyum kepadaku yang membuat aku hampir melupakan misiku datang ke kantornya
"Anii ssaem, saya meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada ssaem" aku membukuk 90drajat dan tak berani menatap rm ssaem

"Wae? Kenapa kamu meminta maaf kau tidak salah" kata ssaem
"Saya penanggung jawab kelas jika ada yang tidak beres itu menjadi tanggung jawab saya saaem, jadi tolong kembalilah ke kelas ssaem teman-teman yang lain menunggu dan gadis tadi sudah pergi dari kelas" kataku masih dengan menunduk
"Hmmm kelas sudah ku akhir i mengapa kau meminta aku kembali, sampaikan ke teman-teman perkuliahan kita lanjut minggu depan" kata rm ssaem dengan mengehela nafas kasar
"Tapi ssaem.." sanggahku
"Aku ada rapat yang harus ku hadiri..kau bisa kembali" rm ssaem tegas mengatakan itu
"Nee ssaem hiks" kataku, tak terasa aku sesenggukan karena ucapan ssaem dan segera kembali ke ke kelas untuk menyampaikan ke teman-teman

-rm pov-
"Sepertinya dia menangis, astaga aku harus bagaimana moodku benar-benar hancur..pasti dia akan disalahkan satu kelas jika aku tak kembali karena dianggap gagal yakk aku harus bagaimana" dht rm ssaem
"Aku harus mengejarnya atau tidak?" Gumamnya

My seonsaengnimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang