Siang itu y/n dan jisoo janjian untuk bertemu dikampus, y/n berjanji akan menemani jisoo fitting baju pernikahan nya lusa, walaupun sudah h-3 begini jimin ssaem masih saja bekerja ia mengambil cuti h-1 katanya, padahl dulu pernikahan rm ssaem ia mengambil cuti h-7, ya itu karena pernikahan ssaem dan y/n mereka lakukan bersama semua dari awal sedangkan kali ini, orang tua dari jimin dan jisoo membantu mempersiapkan segala sesuatunya.
Tentu saja y/n tidak membawa tangan kosong ke kampus ia membawakan makan siang untuk suaminya, y/n berangkat menggunakan bus menuju kampus, di dalam bus y/n mendengarkan music sambil menatap ke luar jendela menikmati setiap suduh seoul siang itu..tiada hari tanpa bahagia sekarang untuknya, sekarang ia tak perlu bingung memikirkan biaya kuliah, biaya rumah ataupun biaya untuk kehidupan sehari harinya , meski begitu ia tetap berniat bekerja keras agar tak terlalu membebani ssaem dan hanya mengandalkan ssaem.
Sesampainya dikampus y/n langsung berjalan menuju ruang ssaem, sudah bisa ditebak kalau jisoo belum datang, ya dari dulu jisoo memang orang yang sedikit lamban sekali..y/n mengetuk pintu ruang ssaem
*knock knock*
"Annyeonghaseyo..." - sapa y/n kepada seluruh dosen diruangan itu, mengetahui itu suara y/n, rm ssaem segera menoleh ke arah y/n, ssaem sudah tahu jika hari ini y/n ke kampus untuk bertemu jisoo dengan segera rm ssaem menghampiri y/n dan mengajaknya duduk saja di kursi taman.
"Ini makan siang untuk ssaem" - y/n memberikan kotak makan siang untuk rm ssaem
"Gomawo sayang..oh ya katanya mau bertemu jisoo mana dia?" - tanya rm ssaem
"Ntahlah gwenchana ssaem dia selalu terlambat" - kata y/n
"Ya sudah kalau begitu aku makan saja dulu bekal dari mu, aku sangat lapar" - rm ssaem segera membuka kotak makan siang dan mendapati makanan kesukaannya yang dimasak oleh istri tercintanya tentu saja rm ssaem ingin segera melahap semua masakan istrinya itu.. y/n dan rm ssaem makan sambil bercanda ria, bahkan mereka tak menghiraukan mahasiswa mahasiswi yang sedang mengamati mereka, bagi yang tidak tahu y/n dianggap penjilat dosen sedangkan yang tau tentang hubungan mereka, tentu saja iri dengan pasangan tersebut.
Setelah makannya rm ssaem habis ia memegangi perutnya karena kekeyangan dengan bekal y/n
"Aigooo masakan istriku memang paling sempurna.." - kata ssaem sambil mengecup kening y/n
"Yakk ssaem mulutmu berminyak ituu" - sambil mengelap bekas kecupan rm ssaem
"Hehh dikampus yaa dikampus jangan mesra mesraan..dicariin dimana mana rupanya lagi ena ena disini" - ucap jimin ssaem datang tiba tiba menghampiri ssaem dan y/n
"Gpp dong dah halal gue..lagian cuma cium kening y/n bukan ena ena bantet!!!" - rm ssaem ganti mengatai jimin ssaem
"Aishhh...sayang nikahnya sekarang aja yuk itu namjoon hyung sukanya godain kita" - jimin
"Kan elu yang digodain bukan gue huh" - jawab jisoo santai. Jawaban jisoo sukses membuat y/n dan rm tertawa terbahak bahak sedangkan jimin mempoutkan bibirnya kesal, tak lama jisoo mencium pipi jimin dan membuat jimin memerah
"Dahh jangan ngambek mulu anak itikk.." - jisoo
"Haha jangan disini sayang, kampus gak enak loh kan aku habis ngatain mereka haha" - kata jimin sambil malu malu..
Setelah dirasa cukup berbincangnya y/n dan jisoo segera pamit dan meruskan perjalanannya ke tempat fitting, disana sudah terpilih beberapa set gaun yang siap jisoo kenakan lusa..jimin ssaem rupanya sudah fitting terlebih dahulu dan sudah puas dengan hasilnya sedangkan jisoo ia akan puas setelah sahabatnya itu memberi masukan tentang gaunnya.. ssat jisoo berganti baju y/n menunggu sambil membalas pesan dengan ssaem, mereka tak melewatkan sedetikpun untuk tidak memberi kabar.
Jisoo keluar dari kamar ganti dan saat y/n melihat itu dia menitihkan air mata..y/n sangat bahagia melihat sahabatnya itu sebentar lagi akan menikah, jisoo pun kaget melihat y/n tiba tiba menangis
"Wae wae wae" - jisoo datang kepada y/n
"Anii..kau sangat cantik jisoo ah, sungguh astaga sahabatkuu benar benar luar biasa" - ucap y/n sambil memeluk jisoo
"Ahh y/n ah, gomawo" - jisoo pun ikut terharu dengan perkataan y/n barusan.
Setelah menyelesaikan fitting bajunya jisoo mengajak y/n makan terlebih dahulu sebelum pulang,mereka memilih kedai pizza agar mereka bisa mengobrol lama..disana jisoo meminta banyak nasehat dan pendapat kepada y/n jisoo ingin sekali menjadi istri yang sempurna untuk jimin.
"Jiss, kamu tu gak perlu jadi istri yang sempurna cukup kamu jadi istri yang baik maka kesempurnaan nanti akan mengikuti..selalu berusahalah yang terbaik yang kamu bisa" - kata y/n dengan menggenggam tangan sahabatnya itu
"Y/n..aku takut jika aku akan sering bertengkar dengan jimin oppa" - jisoo
"Itu hal biasa jis, kau pikir aku dan rm ssaem datar datar saja? Tentu saja tidak hampir setiap hari ada pertengkaran kecil dirumah kami, ya hal hal biasa rm ssaem selalu menghancurkan apa yang dia pegang, bahkan sudah berkali kali aku memarahinya hingga sekarang aku bosan marah kepadanya haha jika dia merusak barang dirumah aku hanya bilang untuk memberikannya sendiri haha"
"Benarkah y/n?? Aku tidak menyangka rm ssaem seceroboh itu" - jisoo
"Ya begitulah pokoknya, nikmati saja setiap detik dan waktu bersama suamimu, tumbuhlah bersama dan yakinkan selalu dirimu untuknya" - y/n
"Nee y/n gomawo, kau juga ya fighting!!!" - kata jisoo lalu memeluk y/n.
