Sebelum baca jangan lupa klik vote dulu yaa. Ramein kolom komentar juga biar aku semangat up-nya.
Happy reading
———•———
"Untuk peserta lomba estafet putri kelas 11 harap memasuki lapangan. Lomba akan segera dimulai," ucap Yeji memakai mikrofon.
Lia dan Chaeryeong ikut mewakili lomba estafet bersama tiga orang teman sekelasnya.
Priiiitt
Orang pertama dari setiap kelas langsung berlari setelah mendengar bunyi peluit. Kelas 11-1 dan 11-3 memimpin dengan perbedaan jarak yang tipis.
Lia berlari bersebelahan dengan Ryujin. Mereka sama-sama diposisi orang terakhir. Pada saat mendekati garis finish, Ryujin dengan sengaja menyenggol Lia hingga ia terjatuh.
"LIAAA!" pekik Chaeryeong lalu menghampiri Lia.
"Lo gak papa?" Chaeryeong khawatir.
"Gapapa, kaki gue cuma keseleo aja." Lia mencoba berdiri dibantu dengan Chaeryeong dan berjalan ke pinggir lapangan.
"YEEEEYYY!" sorak Yuna bersama dengan teman satu timnya ketika Ryujin tiba pertama di garis finish.
"Selamat untuk kelas 11-3 yang telah memenangkan lomba ini. Harap bersiap-siap kembali untuk maju ke babak final, fighting!!" ujar Yeji masih memakai mikrofon.
Mereka yang menonton lomba itu tak ada yang menyadari kalau Lia disenggol oleh Ryujin, mereka mengira Lia memang jatuh dengan sendirinya. Kecuali satu orang yang sedang duduk di tribun memakai baju seragam basket dengan tatapan dingin.
"WUOOO Ryujin menang gaes!!" seru Beomgyu.
"Kelas kita kali yang menang bukan Ryujin doang," timpal Taehyun.
"Ngatur aja lo."
Soobin tak menanggapi kedua temannya itu, ia hanya diam saja. Matanya tertuju pada Lia yang sedang duduk di pinggir lapangan.
Setelah lomba estafet selesai, dilanjutkan dengan pertandingan bola basket. Dimulai dari tim kelas 11 melawan tim kelas 10.
Soobin, Beomgyu dan Taehyun ikut tergabung dengan tim kelas 11. Jangan tanya mengapa Kai tidak ikut bergabung. Anak itu benar-benar tidak pandai berolahraga.
Ketika Soobin dkk memasuki lapangan, para siswi ramai bersorak-sorak. Bagaimana tidak? Disana ada Beomgyu, Taehyun dan ditambah lagi Soobin. Tiga orang yang memiliki banyak penggemar di Ethereal High School.
Soobin tengah menggiring bola basket. Ketika ia melihat kearah Taehyun, temannya itu memberi isyarat untuk mengoper bola kepadanya.
Soobin melempar bola itu, namun bukan ke arah Taehyun, melainkan ke arah salah satu siswi yang sedang berdiri di pinggir lapangan tak jauh dari Taehyun.
"RYUJIN, AWAAS!!" Beomgyu berlari mendekati Ryujin setelah melihat bola basket megarah padanya.
BUKK
Bola basket memantul di punggung Beomgyu. "Lo gapapa kan?" Ia menatap Ryujin yang ada di hadapannya.
Ryujin masih terkejut. "Gapapa, gue gapapa.""Soobin, hati-hati dong!" seru Beomgyu.
"Gue gak sengaja." Padahal Soobin memang sengaja seperti Ryujin tadi menyenggol Lia. Entah apa yang membuatnya melakukan itu, ia hanya tidak suka melihat Ryujin bersikap seperti itu pada Lia. Namun Beomgyu menggagalkan semuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hidden Truth [√]
FanfictionTentang pertemuan dua orang yang sama-sama rapuh, sama-sama menyembunyikan kepedihannya dengan caranya masing-masing. Hingga akhirnya saling melengkapi dan menguatkan satu sama lain. Juga tentang suka duka kisah cinta dan persahabatan sepuluh remaja...