DOSENKU GALAK (PROSES REVISI)

6.YA MAU GIMANA LAGI

"kamu tidak akan pernah menang saat melawan takdir bagaimana pun caranya"

selamat membaca ayank(づ￣ ³￣)づ

sedari tadi Renata tidak berhenti menangis karna khawatir akan keberadaan putrinya. hari sudah semakin gelap namun tidak ada update-an terbaru dari orang orang suruhannya Liam.

"bagaimana ini mas? anak kita pergi dalam keadaan emosi dan juga tanpa membawa uang sepeser pun. dimana ia akan tinggal?aku takut dia nekat di luar sana"

Rangga berusaha untuk menenangkan istrinya dengan kata kata. "kamu jangan berfikir negatif seperti itu, mungkin dia hanya pergi sebentar untuk mencari ketenangan saja. siapa tau sebentar lagi dia akan pulang"

"tapi ini sudah larut malam mas, aku benar benar khawatir"

"tenang lah Renata, papi sudah mengerahkan seluruh anggotanya untuk mencari Amanda", ujar Salma yang juga mencoba untuk menenangkan putrinya itu.

"tapi udah larut malam,mi. aku khawatir dia nekat di luar sana"

"itu tidak akan terjadi"

tiba tiba ponsel Liam berbunyi, itu panggilan dari salah satu bodyguard nya. ya, Liam memang memiliki beberapa bodyguard di Indonesia, memang tidak banyak namun semuanya memiliki kemampuan yang luar biasa. tentu Liam tidak akan sembarangan merengkrut orang sebagai pengawalnya.

Drthh

"ada apa?"

"......."

"kalian menunggu apa lagi?segera bawa dia kemarin, pastikan bahwa cucu saya dalam keadaan yang baik baik saja"

"baik,tuan"

setelah panggilan terputus,
Renata langsung berlari menuju Liam untuk bertanya tentang update-an terbaru mengenai putrinya "gimana Pi?apa Amanda sudah di temukan? dia baik baik saja,kan?"

"ya, anak mu akan segera di bawa pulang"

"Alhamdulillah, terima kasih ya Allah"

🍁🍁🍁

Amanda masih ragu untuk memberitahu masalah ini kepada Yesaya, namun oliv terus meyakinkannya agar tetap percaya diri.lebih baik pria itu tau lebih awal daripada mendengar kabar angin dari luar sana.

setelah selesai mengumpulkan nyali dengan waktu yang cukup lama, akhirnya Amanda berani untuk mengubungi pria itu. beberapa menit kemudian panggilan berhasil tersambung.

namun, bukan suara Yesaya yang ia dengar melainkan musik dugem yang memekakkan telinga.

"halo sayang, kamu lagi di mana?"

"...."

"gimana nda,ada yang jawab ga?" tanya olive penasaran, ia juga ikut bingung mengapa pria sebaik Yesaya mau ikut clubbing malam malam.

"ga ada"

"lah, terus itu siapa yang jawab?"

"gue juga gatau"

"halo?" panggil Amanda lagi

"ha-halo, ini siapa hah?halooo?"

mata mereka membulat setelah mendengar suara Acha lah yang menjawab panggilan ini.

"OMGH!!!MANDA ITU ACHA KAN?". tanya Olivia heboh, dia sungguh tidak menyangka bahwa gadis selugu Acha bisa mau ikutan clubbing bersama seorang  pria.