DOSENKU GALAK (PROSES REVISI)

7.FEBBY JUGA HARUS TAU

Happy reading guys 😘

Siang ini Amanda bersama dengan yang lainnya sedang berkumpul di taman fakultas hukum. mereka berencana untuk menemani Angga dan Olivia yang sedang mengerjakan sebuah laporan tentang dunia politik.

Kedua saling bekerja sama agar pekerjaan lebih cepat selesai, satu orang membacakan teks dan yang satu lagi mengetikkannya di laptop. dilain meja ada Reyhan dan juga Kelvin yang  ikutan sibuk bermain ponsel.katanya sih sedang mengikuti sebuah turnamen  online.

sisanya ada Febby dan juga Manda yang sibuk mewarnai kukunya dengan cat yang bervariasi.

"Ihh Manda,Glitter nya kebanyak itu" suara Febby yang melengking  membuat semua orang terlojak kaget,wajarlah karna suara gadis ini benar benar sangat nyaring.

"Febby si gadis imoet 86 ,suara Lo kaya petasan banting gau ga? mungkin kalau orang yang punya riwayat jantung temenan sama Lo, pasti umurnya ga bakalan biar bertahan lama" Kelvin merasa sebal karna ia ikutan terkejut.

bukannya ga enak hati, tapi dia sudah kebiasaan jadi malah merasa bersalah kepada pria itu.
"ya maaf Kevin tampan, gue kan cuman teriak spontan doang"

"lagian Lo berdua ngapain di sini?bukannya sekarang ada kelas ya?" Tanya Reyhan tanpa mengalihkan perhatiannya dari ponsel.

"tumben banget Lo hafal jam kelas kita"

"gausah kegeer deh Lo, semalam Febby tanya joki nugas sama gue, katanya ada deadline yang harus di kumpul besok sama pak Raka"

"oh gituu, tapi Pak Raka lagi ada kerjaan katanya, jadi kami jamkos deh" jawab Amanda sambil mengipasi kukunya menggunakan kipas portabel punya Oliv.

Angga mengangguk paham, "sebelumnya gue minta maaf kalau Lo bakal kesel dengan apa yang mau gue bilang, tapi jujur Lo kaya mirip deh sama dia" 😭

*nangis bgt

Amanda melotot kaget  "Random banget sih Lo, mana ada gue mirip sama dia"

"Eh, tapi iya tau nda" Olivia malah ikut ikutan untuk menggodanya. mereka semua semakin gencar saat melihat wajah Amanda yang di tekuk kesal.

"Ewhhh,malas banget gue di mirip miripin sama orang yang pelit ekspresi kaya dia" gerutu Amanda kesal sehingga  membuat mereka semua tertawa terbahak bahak. puas buat orang jengkel di siang bolong? ya iyalah!

"Hahaha, lucu banget sih kalau si bocil lagi ngambek" Reyhan mencubit wajah Amanda menggunakan kedua tangannya yang cukup besar.

"Arghhh,ngeselin Lo"

Drrrt

mama Rena....calling

ponsel Amanda bergetar karna ada panggilan masuk. jadi dia segera menjauh dari para teman temannya agar tidak ada yang bisa menguping.

"Halo ma ada apa?" Tanya Amanda sopan

"Halo sayang. mama,papa,ema sama Epa udah ketemu sama calon suami kamu, orangnya sangat tampan sekali, mama yakin kalau kamu bakalan suka sama dia" 

"Oh"

"manda,kami udah nentuin tanggal pernikahan kalian yaitu Minggu depan.semua persiapan akan dimulai besok jadi kamu yakin gak mau ikutan?" 

Raut wajah Amanda langsung berubah drastis ketika mendengar bahwa tanggal pernikahannya sebentar lagi. tiba tiba matanya terasa  mamanas begitupun dengan pasokan oksigen yang semakin sempit.

"nak, Are you okey?"

"im okey" jawab Amanda sembari menutupi kesedihannya, dia tidak ingin jika teman temannya mengetahui tentang masalah ini.