DOSENKU GALAK (PROSES REVISI)

43.PERUSUH

"sahabat sejati akan selalu memberikan mu saran yang terbaik,jika kamu menolak ya terpaksa Mereka bertindak"

Happy reading ketua🌿

Hampir satu jam mereka menunggu Febby keluar dari laboratorium,akhirnya gadis bertopi biru itu pun datang dengan wajah yang di tekuk.

"Eh anaknya om juna,Lo ngapain aja  didalam?kok lama banget sih,gue udah semakin menyusut gara gara nungguin lo" omel kelvin, ia membenarkan posisinya dari yang tidur menjadi duduk.

Febby menatap Kelvin dingin "Bising banget sih Lo,udah buru pulang" 

"Tapi mau ke rumah sakit?" Tanya olive bingung, "Lo kenapa sih?kok kaya gak semangat gitu?"

"Gue habis di marahin sama buk intan,laporan yang gue buat di sobek sama dia" keluh Febby,tubuhnya merosot kebawah tapi untung Reyhan dengan sigap memberikan pahanya untuk di tempati Febby.

"Thanks han"

"Santai"

Angga yang sejak tadi diam mulai angkat suara, "kita ke rumah sakit bawa apa?"

"Bawa buah-buahan aja deh" usul Febby singkat,tapi Olivia malah menolak.

"Enggak,enggak,enggak itu terlalu klasik,gimana kalau kita bawa sianida?" Usul olive diselingi senyum devil.mendengar saran tersebut,seketika semuanya menggeleng tidak habis fikir.

Terlebih dahulu tangan Febby menepuk bahu olive, "eh jinten busuk,jangan Ngadi Ngadi lu ye!kalau kita bawa sianida,bisa bisa kita di usir dari rumah sakit.mana ada orang berkunjung bawa racun,Lo kata mau bercocok tanam apa?"

"Hahahhaah,emang otaknya olive udah geser,ahlaknya dimakan Ama kucing" tawa dari teman temannya menggelegar setelah mendengar penuturan dari mulut Kelvin, Mulutnya mantan lambe turah sewaktu SMA.

"Eh para jamet kampung,gimana kalau kita bawa orang tua?" Alis Reyhan bermain setelah menyuarakannya usulnya,ya Allah gak ada yang benar masa?

Kini Febby sudah sangat pasrah,ia memijit pangkal hidung untuk meredakan rasa nyeri di kepalanya.mood yang tadinya rusak semakin tambah hancur,oh ayolah?berteman dengan mereka memang butuh kesabaran ekstra.

"Udah ya,gue udah capek,kalau kalian bilang buah-buahan terlalu klasik,sekarang kita bawa pizza aja gimana?" Tawaran sedikit waras keluar dari mulut Febby,tapi dengan tidak ada ahlaknya olivia gesrek angkat suara dan membuat keadaan semakin rusuh.

"Woywoywoy" katanya sambi lmenepuk meja secara brutal,"gimana kalau kita bawa  biduan?"

"OLIPPPPPPPPP"

BWAHAHAHAHAHAHA

🌨️🌨️🌨️

Dan pada akhirnya mereka hanya datang dengan tangan kosong,dengan wajah ditekuk Angga mengetuk pintu kamar dan langsung dibuka oleh sang penghuni.

"Eh kalian,ayo masuk!" ajak renata ramah.setelah diberikan izin,semua nya masuk membawa cengir bodohnya.

"Halo bebskiii???gimana kabar Lo,udah baikan kan?" Tanya Olivia memulai percakapan.ia langsung memeluk tubuh Amanda yang terlihat semakin kurus.