32: "A Letter"

3.3K 278 126
                                    

Komen nya super daebak, thanks buat readers yang udah komen banyak banget, dan hujatan untuk Sehun yang sangat menggila, kalian luar biasa♥️♥️😂

Hadiah dari author, tripple update, happy reading 😍😍

.

Emma terkejut saat melihat Somi tiba di rumah mereka yang baru di Seoul, setau Emma Somi pergi ke Paris namun kenapa sudah pulang, dengan wajah yang tidak bersahabat.

"Aku pulang".

"Sayang kenapa cepat sekali? Apakah Sehun juga sudah pulang".

"Dia sibuk jadi aku memutuskan langsung pulang".

"Sayang apakah terjadi sesuatu?".

"Tidak ada eomma aku masuk dulu istirahat".

Emma merasa aneh dengan sikap Somi. Somi naik ke lantai atas lalu masuk ke dalam kamar, Somi merebahkan tubuh nya di atas ranjang, lalu menangis dengan keras. Somi menghidupkan ponsel nya 100 kali panggilan tidak terjawab dari Sehun dan puluhan pesan yang tidak terbaca. Somi memilih mematikan ponsel nya, ia tidak ingin menerima panggilan dari siapa pun, hati nya masih sangat sakit.

Somi merasa mata nya sudah bengkak karena terus menangis, Cinta pertamanya berakhir dengan sangat tragis seperti ini. Dada Somi terasa begitu sesak, masih jelas di dalam pikiran nya bagaimana Sehun membalas ciuman Lisa, dan Lisa yang memakai pakaian Sehun, mereka pasti melakukan sesuatu. Somi sangat membenci Sehun, kepercayaan nya benar-benar di hancurkan. Somi mengusap air mata nya kasar tidak ada guna nya juga ia menangisi Sehun, lebih baik ia pergi senang-senang.

--

Seojeong, Mina, dan Vernon melongo tidak percaya saat melihat Somi joget bagaikan orang gila di dance floor. Mereka mengunjungi Akmu salah satu kelab terkenal di Gangnam atas paksaan Somi, Somi sudah setengah mabuk karena minuman nya, ia meliukkan tubuh nya kesana kemari untuk menghilangkan stress nya, Somi mengajak teman teman nya untuk bersenang-senang malam ini ia yang traktir, mereka tidak pernah menyangka Somi akan mengajak mereka ke club.

"Kau lihat apa yang terjadi pada Somi?".

"Aku yakin dia sedang patah hati, biarkan saja". Ucap Vernon sambil melanjutkan acara minum nya.

Somi berjoget bagaikan orang gila, sampai akhirnya tubuh nya di peluk oleh seorang lelaki.

"Hai Somi kita bertemu lagi".

Somi mendongak, ia mengenal lelaki itu Kim Taehyung, mantan kekasih nya si Lisa jalang.

"Hai Tae, apa yang kau lakukan sendirian?".

"Aku tidak sendirian, tapi bersama dengan teman satu grup ku, lalu apa yang membuat mu disini?".

"Hahaha, aku putus dengan Sehun".

"Benarkah jadi apakah ada kesempatan bagi ku".

"Tidak ada!".

Taehyung terkekeh, Somi berjoget kesana kemari sampai akhirnya ia menabrak, seseorang. Somi mengepalkan tangan nya saat melihat siapa yang di depan nya saat ini. Taehyung merangkul bahu Somi.

"Hai Somi.. ternyata kau memang menyukai semua hasil sampah ku, tidak Sehun tidak Taehyung".

Somi mengepalkan tangan nya dengan kuat.

"Lis sadar lah, aku tidak menjadi sampah mu, tapi kau yang menjadi sampah ku, kurasa siapapun pria yang memilih mu sangat menyesal". Ucap Taehyung membela Somi.

"Kau perusak, jika Sehun sampah maka kau telah menelan kembali sampah mu". Ucap Somi.

"Sial jaga ucapan mu, kau saja yang membuat Sehun bosan makanya Sehun mau menerima sentuhan ku, kau hanya gadis kekanakan di depan mata Sehun, sadarlah, saat di Paris kami selalu menghabiskan waktu bersama , dia tidak memberi mu kabar, dan di saat malam pemotretan dia tidak pulang karena menemaniku, kau pikir orang seperti apa Sehun?, Dia sama sekali tidak mencintai mu".

Top Idol In Scandal ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang