Tanpa mengetahui kapan proses pemurnian Sienna akan selesai, Audr kembali ke Arx setelah mengantarkan Sienna ke Sanctuary of Gulyyat. Harapan satu-satunya Audr adalah kembali tepat waktu sebelum kongres diadakan kembali.
Dan benar saja, sehari berselang ketika Audr dan Sienna melakukan perjalanan itu, proses kongres akan segera dimulai. Dan ketika Audr kembali, perwakilan dari berbagai aliansi kerajaan di Nazrrog telah berkumpul di sebuah bangunan khusus—dan salah satu yang terbesar—di Coltoise. Untuk Audr, ini jelas terasa sedikit janggal. Kenapa? Karena ketika kongres pertama diadakan, Igvir mendapat kembali kabar itu sekitar dua minggu setelah ia menyampaikan surat. Untuk yang kedua ini, setidaknya mereka membutuhkan waktu beberapa hari untuk mengumpulkan perwakilan dari masing-masing kerajaan.
"Bagaimana?" tanya Audr setibanya di depan pertemuan. Ada banyak makhluk yang berkumpul, dan satu per satu, mereka memasuki ruangan itu melalui pintu utama yang berukuran raksasa.
"Kongresnya akan segera dimulai, para petinggi perwakilan aliansi sudah datang—atau sudah berada di Arx sejak entah kapan," Elsa menengok ke arah dari mana Audr datang, namun ia tidak dapat menemukan Sienna. "Omong-omong, di mana Sienna?"
"Ia harus tinggal di Gulyyat untuk proses pemurniannya," jawab Audr, pandangannya masih terpaku secara bergantian pada satu persatu kerumunan yang memasuki ruangan itu. Pakaian mereka sangat rapi dan serba gelap, beberapa memakai topi, dan beberapa lainnya membawa pengawal bertubuh besar.
"Proses pemurniannya?" ulang Elsa, dahinya mengernyit.
"Ya, mereka menyebutnya sebagai proses pemurnian. Aku tidak paham bagaimana, namun prosesnya akan berlangsung lama. Hingga saat ia kembali, kita harus melakukan apa yang harus kita lakukan."
Elsa menyadari bahwa jalan yang harus mereka tempuh tidak akan mudah. Dengan absennya Igvir dan Sienna saat ini, mungkin itu akan memperberat perjalanan mereka dalam kongres yang akan segera dimulai ini.
"Jadi apa yang akan kita lakukan sekarang?"
Elsa menatap balik Audr dengan pertanyaan yang baru saja dilemparkan padanya. Dan pada akhirnya, Elsa mengangkat bahu. "Aku tidak yakin, tetapi aku merasa terintimidasi oleh orang-orang di sekitar sini. Karena Igvir dan Sienna tidak hadir, aku takut kau harus membantuku untuk menjelaskan kepada mereka situasinya."
Kalimat dari Elsa mendapat anggukan dari Audr.
Tak beberapa lama kemudian, semua orang yang mempunyai urusan dengan kongres dipersilakan masuk. Ada meja berbentuk bundar yang cukup besar yang terletak di tengah-tengah ruang pertemuan. Dan yang sedikit aneh, di tengah-tengah meja tersebut berlubang seperti layaknya sebuah donat. Sementara itu, Eilaf mengumpulkan para pemohon kongres ulang ini ke ruangan lain yang lokasinya tepat di bawah ruang pertemuan tersebut.
Memasuki ruangan tersebut, Eilaf menghentikan mereka. Saat itu juga, ada suara dari lantai atas terdengar memasuki telinga dari masing-masing mereka. Awalnya satu orang yang berbicara dari atas, kemudian berganti menjadi orang lain, dan seterusnya.
"Mereka tidak akan memperbolehkan lebih dari dua orang menjelaskan. Jadi... siapa yang akan maju?" Eilaf menatap satu persatu para penyihir, mulai dari Elsa, Aesa, dan Aiwyn. Vann dan Audr juga turut menjadi perhatian Eilaf, namun tidak selama seperti para penyihir sebelumnya.
Aesa maju ke depan. "Tentu saja! Elsa akan maju," ujarnya sembari menyikut Elsa.
"Oh, aku?"
"Dan satu lagi?" Eilaf melanjutkan.
Audr maju di antara Elsa dan Aesa. "Aku tidak keberatan untuk menemani gadis ini."
"Baiklah, dengan Tuan...?"
KAMU SEDANG MEMBACA
The King's Move
Fantasy[Book Two: The Chosen Saga] [á s k i o s] [proses revisi] [Complete] [harap membaca The Runaway Chosen terlebih dahulu] . ::.. Perjalanan Para Terpilih tidak mudah. Penyerangan yang terjadi di akademi hanyalah awal dari sebuah bencana besar yang aka...
