35. Nginep

3.5K 393 63
                                    

Keesokan harinya pada pukul 6:42, Nayla sudah terbangun karena merasa kasurnya seperti berat sebelah, perlahan ia membuka matanya lalu terkejut ketika menemukan Hyunjin yang terlelap di sampingnya dengan posisi duduk di kursi, kedua lipatan tangannya yang berada di atas pinggiran kasur ia gunakan sebagai tumpuan kepalanya.

"Hyunjin! Woi! Hyunjin bangun heh!" Nayla menepuk-nepuk bahu Hyunjin agak kencang sehingga cowok itu berhasil menghentikan langkah mimpi indahnya bersama Thanos. Hyunjin membuka mata lalu menegakkan tubuhnya sembari merenggangkan otot-ototnya yang terasa pegal.

"Eugghhh.. apaan sih?" Sahut Hyunjin dengan kriyep-kriyep.

"Apaan, apaan, lo ngapain masih di sini anjir, bukannya sekolah juga!" Hyunjin mengusap kupingnya pelan sambil menguap

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apaan, apaan, lo ngapain masih di sini anjir, bukannya sekolah juga!" Hyunjin mengusap kupingnya pelan sambil menguap.

"Hah? Sekolah?"

"Ish dah, lo gak mau sekolah?!"

"Apa itu sekolah?"

Nayla langsung menggeplak pergelangan tangan Hyunjin dengan kencang sampai cowok itu menarik tangannya.

"Buset, lo lagi sakit aja tenaganya segini, apalagi kaga sakit, udah jadi ninja hatori lo Nay" ucap Hyunjin pura-pura memasang ekspresi ngeri.

"Bacot ah, gue serius Hyunjin.. ih lo mah"

"Serius ape sih?" Hyunjin menggaruk kepalanya yang sedikit gatal.

"Lo ngapain gak pulang bego, kan hari ini masih masuk!" Kesal Nayla dengan meninggikan nada bicaranya.

"Ogah ah, males, pending dulu."

Goblok.

"Dih bege bener," Hyunjin nyengir.

"Btw leher sama pantat lo gak pegel apa tidur sambil duduk di bangku gitu?" Tanya Nayla.

"Pegel lah, pake nanya, ampe gak bisa kentut gue. Besok besok kalo ke sini gue bawa kasur gulung dah"

"Lah emangnya lo mau nginep lagi?" Hyunjin mengangguk santai.

"Ih ngapain Hyunjin, nanti mama gue juga bakalan dateng dih, kek pengawal gue aja lo"

"Biarin aja, males sekolah gue, udah pinter ini." Nayla memutar matanya malas sembari mendecih pelan.

"Dasar bowo"

"Hah? Bowo siapa?" Hyunjin tampak berpikir seperti orang bodoh, "Oh iya nama gue ya, idih kok jelek banget si! Jangan panggil gue bowo ah!"

"Ya emang nama lo bowo mau gimana lagi, sekolah bowo sekolah jan bolos mulu!" Muka Hyunjin langsung mendatar.

"Sekali lagi manggil bowo gue gigit bener lo Nay," ancam Hyunjin, Nayla hanya mencibir.

"Hilih kaya berani aja lo bowo" ledek Nayla lagi sambil memasang ekspresi ingin tertawa.

Bad Boy | Hyunjin ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang