Kini atlanta telah rapih dengan setelan baju batik yang melekat pas ditubuhnya. Tidak ingin berlama-lama atlanta pun menggendong sebelah tas sekolahnya dan mengambil kunci mobil yang berada diatas meja belajarnya. Kini Atlanta bergegas untuk memanaskan mobilnya yang berada di garasi dan tak lupa berpamitan pada Rifani.
"hati-hati ya ta dijalan belajar yang bener, pulang langsung pulang jangan main kemana-mana ya ta" pinta rifani pada atlanta sambil mengelus kepala nya.
"iya mah, ata berangkat dulu ya"
Atlanta pun mulai memasuki mobilnya dan membuka kaca jendela nya hanya untuk melambaikan tangan kearah rifani. semacam dadah gitu ya.
🌻🌻
Hari ini rumah keyna sangat sibuk sepertinya bagi santi bagaimana tidak sudah pukul jam enam tiga puluh santi baru bangun mustahil kedua anaknya bisa bangun secepat kilat. Ternyata dugaannya salah Keyna dan Bastian sudah bangun daripada dirinya, ini merupakan rekor dalam hidupnya.
"pagi mah, ini bekal buat bastian udah aku siapin juga kok mah" keyna tau sekarang santi sedang mengkhawatirkan keyna dan bastian, jika anaknya tidak membawa bekal dari rumah Bastian akan sakit perut. Santi takut bastian diare lagi seperti kejadian waktu itu saat santi lupa membawakan bastian bekal, bastian jajan sembarang tapi malah sakit perut yang didapatnya.
"makasih sayang. Mama bangunin papah dulu ya, kamu hari ini bareng aja key sama papah" ucap santi.
"iya mah, aku lagi males bawa sepeda soalnya"
👋👋
Tin tin
Suara klakson dari mobil atlanta mengagetkan mang dodi yang sedang minum kopi dipagi hari."yo dek" ucap mang dodi dari dalam pos satpam. Melihat kedua temannya atlanta tak lupa membunyikan klakson mobilnya.
"kaget anjing" ucap lukman.
"heh lele kasar ya kamu" ucap dewa sambil bercanda.
"kita tunggu dikoridor depan kelas ya ta, kita duluan" ucap dewa dan dibalas unjukkan jempol oleh atlanta. Males banget lah ngomong si ata.
Setelah berpamitan pada papah nya keyna pun segera membuka pintu mobil yang terpakirkan didepan pintu gerbang. Hari ini keyna senang karena akhirnya dia tidak telat seperti dua hari kemarin saat ia sampai depan koridor kelas IPA 2, tubuhnya sedikit terdorong dari arah belakang oleh seseorang yang membuatnya hampir terjatuh kelantai tapi untungnya tasnya segera ditarik oleh orang yang mendorong nya dan tidak sengaja kepala keyna menabrak dada bidang seseorang itu. Namun, buru-buru keyna enyah karena sekarang banyak murid-murid yang melihatnya.
Malu, suer ini malu banget rasanya pengin jadi batu aja. Batin keyna.
"ya ampun mas ata dedek gak boleh liat nih yang beginian" ucap lukman sambil menutup mata menggunakan kedua tangannya.
"2 in man" ucap dewa.
"makasih, saya duluan" ucap keyna buru-buru.
"ah iya" ucap atlanta yang melepaskan rangkulannya dibahu keyna.
Saat ini keyna ingin buru-buru duduk dikursi nya, sepertinya keyna butuh air untuk menormalkan kembali detak jantung nya. Melihat tingkah aneh teman sebangkunya ini april pun memutuskan untuk angkat bicara.
"key setan yang kemaren masih ngikutin lo?" ucap april.
byur . iya itu yang didapatkan april, semburan dari mulut keyna yang menyiram muka april sampai mengenai baju seragamnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Atlanta
Teen Fiction"sepeda lo bisa minggir gak? soalnya ini tempat mobil gue biasa parkir" ucap Atlanta sambil memasang tampang datar nya. "gak bisa ini kan tempatnya umum bisa buat siapa aja lagian sepeda gue juga gak akan ngapa-ngapain mobil lo kok" ucap keyna tak m...