SEMBILAN BELAS

252 11 0
                                    

"wah anak mama sudah pulang" ucap rifani saat melihat atlanta diruang tamu yang sedang menaruh tas nya disofa.

"iya mah, aku mau ganti baju dulu ya mah"

"iya sayang".

Saat atlanta ingin menuju kamarnya tiba-tiba rendy keluar dari kamarnya lalu memberitahu sesuatu pada atlanta.

"papah gue setuju gue sekolah bareng sama lo ta" ucap rendy antusias sambil memeluk atlanta erat.

"s-serius lo? Gue seneng banget dengernya. Jadi kapan lo mulai masuk sekolah? " ucap atlanta tak kalah antusias dan tak percaya.

"senin depan kayaknya ta"

"oke bro, kalo gitu sabtu kita cari perlengkapan sekolah lo" ucap Atlanta pada Eendy.

"makasih banyak ya Ta, gue merasa ngerepotin lo terus" ucap Rendy tak enak.

"gak apa-apa kali Ren, oh iya gue ganti baju dulu ya" ucap Atlanta sambil berjalan kearah kamarnya meninggalkan Rendy.

🙌🙌

"katanya ada murid pindahan ya Key?" tanya April pada Keyna yang baru masuk ke kelas. Bukan apa-apa sih, tapi keyna baru datang sudah ditanya saja.

"lah mana gue tau"

"katanya sih ganteng Key, pepet ah" ucap April pada Keyna.

"ya udah sana pepet lagi juga gue gak demen tuh"

"awas aja ampe lo liat, lo juga suka"

"tenang. enggak kok kan dia bukan selera gue"

"iya lah selera lo mah Atlanta" ucapan april yang membuat keyna melototkan matanya karena terkejut, buru-buru keyna menutup mulut april dengan tangannya. Masalahnya, keyna tidak enak pada manda karena manda punya perasaan lebih pada atlanta.

"sstt, apaan sih kalo ngomong sembarang" ucap Keyna sambil menutup mulut April. Sebenarnya Keyna begini saja sudah tidak enak hati pada Manda apalagi kalo gosip-gosip yang gak jelas semakin menyebar membayangkan nya saja Keyna sudah pusing.

"apaan sih tangan lo awas bau terasi"

"anjir enak aja lo" ucap Keyna tidak terima dan segera mencium tangannya tapi tidak ada bau seperti yang disebutkan oleh April tadi.

🙌🙌

Dikelas IPA 2

"hari ini kelas kalian akan kedatangan murid baru, semoga kalian menerima dia dengan baik" ucap Ibu wali kelas.

"kita siap menerima dengan senang hati bu" ucap Rudi yang membuat kaget seisi kelas karena sedang hening.

"Rudi gua kaget anjir lo teriak, b aja kali" ucap Susan dari jauh sambil melemparkan robekan kertas ke arahnya.

"anjir sakit ya kena kepala gue"

"halo temen-temen nama gue Rendy Mahardika" seketika pandangan anak kelasan IPA 2 langsung menatap ke arah depan dan mengabaikan kerusuhan antara Rudi dan Susan.

"halo Rendy, gue Susan" ucap Susan tidak tahu malu. Atlanta tidak tertarik dengan keadaan kelas yang sekarang. Ia malah memalingkan wajahnya ke arah jendela yang terbuka.

AtlantaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang